Petugas Aviation Security (Avsec) Bandara Internasional Sentani di Kabupaten Jayapura, Provinsi Papua menggagalkan aksi penyelundupan 93 paket ganja dari seorang calon penumpang berinisial SCWH tujuan Timika, Papua Tengah.
Stakeholder Relations Department Head Bandara Sentani Surya Eka melalui rilis di Sentani, Jumat, mengatakan SCWH diamankan saat proses pemeriksaan standar keamanan bandara sebelum naik ke pesawat.
"Petugas Avsec menemukan barang mencurigakan dalam tas ransel yang dibawanya melalui hasil pemindaian X-ray di passenger security check point (PSCP)," katanya.
Menurut Surya, awalnya petugas melihat gambar mencurigakan di layar monitor X-ray, kemudian meminta SCWH agar membuka tasnya untuk dilakukan pemeriksaan manual.
"Saat tas ransel dibuka, petugas menemukan satu kantong plastik hitam berisi sejumlah barang yang mencurigakan, yang sengaja disembunyikan diantara tumpukan pakaian," ujarnya.
Dia menjelaskan, temuan tersebut langsung ditindaklanjuti dengan melibatkan aparat keamanan bandara dan kepolisian, bersama tim gabungan airport secury, AOCH, BKO TNI dan Polri, dan Polsek KP3 Bandara Sentani.
"Setelah dilakukan pemeriksaan lanjutan terhadap isi tas tersebut, ditemukan 93 paket ganja sial edar dengan berat sekitar 745 gram," katanya lagi.
Dia menambahkan, 93 paket ganja tersebut terdiri dari, 33 paket besar, 10 paket sedang dan 50 paket kecil, seluruhnya dikemas rapi dalam plastik dan disembunyikan untuk menghindari pemeriksaan.
Hingga berita ini diturunkan, pihak kepolisian dan BNN masih melakukan pemeriksaan intensif terhadap SCWH, guna mengungkap jaringan peredaran narkotika yang diduga terlibat dalam upaya penyelundupan ini.
Editor : Evarianus Supar
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Tengah 2025