Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Timika mengerahkan dua helikopter untuk membantu mengevakuasi penumpang Helikopter PK-IWS milik PT Intan Angkasa yang mengalami kecelakaan di wilayah Distrik Jila, Kabupaten Mimika, Papua Tengah pada Rabu (10/9). 

Kepala Kantor SAR Timika I Wayan Suyatna di Timika, Kamis, mengatakan satu helikopter milik PT Intan Angkasa sudah diterbangkan ke lokasi dari Bandara Mozes Kilangin Timika sekitar pukul 06.10 WIT pagi tadi.

"Tadi pagi kami sudah terbangkan satu heli ke sana untuk melaksanakan observasi atau survei terlebih dahulu. Setelah itu baru kita lakukan evakuasi para korban, semoga bisa ditemukan dalam keadaan selamat," kata Wayan Suyatna.

Upaya evakuasi para korban Helikopter PK-IWS itu juga akan melibatkan satu unit Helicopter Caracal milik TNI AU.

Wayan belum bisa memastikan kondisi empat orang yang berada dalam Helikopter PK-IWS tersebut termasuk pilot.

Lokasi jatuhnya helikopter naas itu diketahui dari foto udara yang diambil oleh Helikopter PK-IWD milik PT Intan Angkasa pada Rabu (10/9) siang, berada pada ketinggian sekitar 11.000 kaki.

"Dari foto udara yang diperlihatkan, sepertinya lokasinya berada di kawasan hutan, tidak begitu bergunung-gunung. Mudah-mudahan ada pemukiman masyarakat di sekitar itu sehingga masyarakat bisa membantu para korban," ujar Wayan.

Adapun tim yang terlibat mengevakuasi korban kecelakaan helikopter Intan Angkasa itu tidak saja dari Kantor SAR Timika, tapi juga dari Pangkalan TNI AU Yohanis Kapiyau Timika, Polres Mimika, UPBU Mozes Kilangin Timika dan potensi SAR lainnya.

"Kondisi cuaca di Timika pagi ini cukup cerah, kami berharap semua upaya kita untuk mengevakuasi para korban bisa lancar dan tidak ada kendala," kata Wayan.

Pada Rabu (10/9) pagi, dua unit helikopter milik PT Intan Angkasa yaitu Helikopter PK-IWD dan Helikopter PK-IWS terbang dari Ilaga menuju Timika.

Helikopter PK-IWD terbang lebih awal 10 menit dari Helikopter PK-IWS.

Kedua pilot helikopter tersebut sempat melakukan komunikasi namun terputus-putus.

Aktivitas komunikasi pilot Helikopter PK-IWS juga sempat ditangkap oleh radar di Sentani, Jayapura. Awalnya diduga helikopter tersebut melakukan pendaratan darurat akibat kondisi cuaca buruk.

Namun setelah dipastikan kembali, ternyata Helikopter PK-IWS mengalami kecelakaan.

"Ini dipastikan secara visual oleh Heli PK-IWD milik PT Intan Angkasa," kata Kepala Seksi Operasi dan Siaga SAR Timika Charles Y Batlajery.

 


Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: SAR: Dua helikopter dikerahkan evakuasi korban kecelakaan heli Mimika

Pewarta: Evarianus Supar

Editor : Evarianus Supar


COPYRIGHT © ANTARA News Papua Tengah 2025