Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Barat telah membentuk panitia pelaksanaan seleksi jabatan pimpinan tinggi pratama atau eselon II yang diketuai oleh Sekretaris Daerah Ali Baham Temongmere dengan tujuh orang anggota.

Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan di Manokwari, Rabu, mengatakan pemerintah daerah wajib membentuk panitia untuk melaksanakan proses lelang jabatan eselon II sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan. 

Anggota kepanitian dimaksud melibatkan antara lain, Badan Kepegawaian Negara (BKN) Regional XIV Manokwari, Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Papua Barat, Asisten III Setda Papua Barat, dan akademisi dari Universitas Papua.

"Surat keputusan (SK) panitia sudah saya tanda tangan. Nanti mereka ke Kementerian Dalam Negeri untuk koordinasi pelaksanaan lelang jabatan," kata Dominggus. 

Sebelum jabatan eselon II dilelang, Dominggus telah menerbitkan SK penunjukan pelaksanaan tugas (plt) kepala dinas untuk mengisi kekosongan jabatan pada 12 organisasi perangkat daerah di lingkup pemerintah provinsi. 

Dirinya juga sementara mengidentifikasi kekosongan jabatan eselon III dan IV pada sejumlah OPD yang rencananya dalam waktu dekat akan dilakukan serah terima SK agar penyelenggara roda pemerintahan berjalan maksimal sesuai ekspektasi. 

"Lelang jabatan eselon II bisa dilakukan apabila Kementerian Dalam Negeri sudah setuju. Makanya, kami tunjuk 12 plt kepala dinas," ujar Dominggus. 

Gubernur memastikan bahwa penempatan pejabat tetap mempertimbangkan kompetensi dan kapabilitas masing-masing individu, sehingga pelaksanaan program pembangunan kesejahteraan masyarakat berjalan optimal.

Kinerja masing-masing pimpinan OPD sudah semestinya dilakukan evaluasi guna mewujudkan program pembangunan yang diakomodasi melalui dokumen visi dan misi kepala daerah selama lima tahun ke depan.

"Prioritasnya itu jabatan-jabatan yang masih diisi oleh pelaksana tugas " ucapnya.
 

Pewarta: Fransiskus Salu Weking

Editor : Evarianus Supar


COPYRIGHT © ANTARA News Papua Tengah 2025