Manokwari (ANTARA) - Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan menyiapkan anggaran Rp150 miliar untuk membiayai tiga program unggulan pemerintah provinsi, yakni Papua Barat Sehat, Papua Barat Cerdas, dan Papua Barat Produktif.
Ketiga program tersebut merupakan prioritas utama pembangunan daerah guna mempercepat peningkatan kualitas sumber daya manusia dan kemandirian ekonomi masyarakat di seluruh kabupaten.
"Masing-masing program mendapat alokasi anggaran sebesar Rp50 miliar," kata Dominggus seusai upacara memperingati HUT ke-26 Provinsi Papua Barat yang diselenggarakan di Manokwari, Senin.
Dia menjelaskan bahwa setiap program dilaksanakan oleh organisasi perangkat daerah (OPD) yang bersangkutan, seperti Dinas Kesehatan Papua Barat, Biro Pengadaan Barang dan Jasa, serta lainnya.
Ketiga program unggulan itu merupakan implementasi visi misi gubernur yang telah diselaraskan dengan Rencana Induk Percepatan Pembangunan (RIPP) Papua Barat periode 2022-2041.
"Walaupun ada efisiensi anggaran, tapi pendanaan tiga program tetap bisa direalisasikan," ujar Dominggus.
Dia menjelaskan bahwa Papua Barat Sehat bertujuan membiayai sejumlah item layanan kesehatan masyarakat yang belum terakomodasi melalui program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
Kemudian, Papua Barat Cerdas difokuskan pada peningkatan kualitas pendidikan, perluasan akses terhadap teknologi, dan literasi digital, serta penguatan sumber daya manusia (SDM).
"Kalau Papua Barat Produktif, diarahkan untuk pemberdayaan ekonomi lokal melalui penguatan UMKM, pemanfaatan potensi pertanian, perikanan, peternakan, dan pariwisata," ujarnya.
Dominggus menyebut pelaksanaan ketiga program unggulan itu sebagai upaya strategis pemerintah provinsi mendorong pemerataan kesejahteraan masyarakat di tujuh kabupaten se-Papua Barat, yakni Manokwari, Manokwari Selatan, Pegunungan Arfak, Teluk Bintuni, Teluk Wondama, Kaimana, dan Fakfak.
"Ini bagian dari upaya pemerintah provinsi menuju menuju Indonesia Emas 2045 dan Papua Barat Emas 2041," katanya.
