Pemerintah Kota Sorong, Papua Barat Daya membentuk tim pembina posyandu untuk mengoptimalkan layanan kesehatan kepada ibu, bayi, balita, dan lansia di wilayah itu.

Wali Kota Sorong Septinus Lobat, di Sorong, Jumat, mengatakan kedudukan dan posisi tim posyandu sangatlah strategis untuk memastikan pemenuhan gizi terhadap kelompok penerima manfaat benar-benar optimal dalam rangka mewujudkan generasi yang sehat dan berkualitas.

"Tim posyandu itu ujung tombak kesehatan ibu, bayi, balita dan lansia di Kota Sorong," ujarnya dalam sambutan pengukuhan tim pembina posyandu di Kota Sorong.

Wali Kota berharap, tim pembina posyandu yang baru, dapat bekerja dengan hati dengan penuh tanggung jawab, serta terus berkolaborasi dengan pemerintah daerah, PKK, Tenaga kesehatan dan seluruh lapisan masyarakat untuk bersama memastikan layanan kesehatan lebih maksimal.

Ketua Tim Pembina Posyandu Kota Sorong Jemima Elisabeth Lobat, mengatakan posyandu bukan hanya soal pelayanan kesehatan tetapi sebagai pusat edukasi, pemberdayaan, dan penggerak perubahan perilaku hidup sehat di lingkungan masyarakat

"Saya mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mendukung dan berpartisipasi aktif dalam setiap kegiatan Posyandu," jelasnya.

Dia mengatakan, pembentukan tim ini melibatkan enam dinas, diantaranya Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan, Satpol PP.

Kolaborasi ini, kata dia, menunjukkan bahwa tanggung jawab kesehatan bukan hanya menjadi tugas Dinas Kesehatan tetapi tanggung jawab bersama.

"Jadi selain pelayanan kesehatan juga akan diikuti dengan pemberdayaan masyarakat, edukasi dan penyaluran bantuan di setiap posyandu," ujarnya.

Adapun jumlah posyandu di Kota Sorong sampai saat ini sebanyak 111 posyandu dengan kader kurang lebih sebanyak 1.014 orang yang tersebar merata di 41 kelurahan di Kota Sorong.

Dia yakin bahwa dengan semangat gotong royong, koordinasi yang baik, dan dukungan dari berbagai pihak, perwujudan posyandu yang aktif, mandiri dan berdaya guna bisa terwujud secara optimal.

Sebagai Ketua Tim Pembina Posyandu, ia berkomitmen mengoordinasikan langkah-langkah nyata dalam mendukung program- program kesehatan yang telah dicanangkan oleh pemerintah, khususnya dalam upaya penurunan angka stunting, peningkatan cakupan imunisasi, pemantauan tumbuh kembang anak, serta edukasi gizi dan kesehatan reproduksi.

"Kami berkomitmen untuk bekerja dengan penuh dedikasi, semangat gotong royong, serta menjalin kerjasama dengan berbagai pihak, baik pemerintah, tenaga kesehatan, maupun masyarakat," ucapnya.

Pewarta: Yuvensius Lasa Banafanu

Editor : Evarianus Supar


COPYRIGHT © ANTARA News Papua Tengah 2025