Pemerintah Kota Sorong Provinsi Papua Barat Daya menyalurkan bantuan 40 ekor sapi kepada enam kelompok peternak Orang Asli Papua (OAP) yang tersebar di dua distrik sebagai bagian dari program pemberdayaan ekonomi masyarakat.
Wali Kota Sorong Septinus Lobat di Sorong, Jumat, mengatakan bahwa penyaluran ternak tersebut menjadi salah satu upaya pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat asli Papua melalui sektor peternakan.
“Bantuan ini dikhususkan bagi masyarakat asli Papua karena bersumber dari dana Otsus," jelasnya.
Dia berharap bantuan ternak ini dapat menjadi modal ekonomi keluarga dan memperkuat kemandirian masyarakat.
Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Kota Sorong, Nelwan Hara menjelaskan bahwa total bantuan terdiri atas 40 ekor sapi jantan dan betina yang dibagikan kepada enam kelompok peternak, masing-masing beranggotakan 15 orang.
“Dua wilayah yang menjadi lokasi penyaluran adalah Distrik Sorong Timur dan Klaurung," jelasnya.
Selain ternak sapi, Dinas Pertanian juga menyalurkan alat dan mesin pertanian (alsintan) berupa satu unit traktor dan hand sprayer kepada kelompok tani OAP.
“Dengan adanya bantuan alat pertanian ini, kami ingin mendorong petani agar tidak lagi bekerja secara manual. Penggunaan alat modern akan mempercepat proses pengolahan lahan hingga panen,” ujarnya.
Berkaitan dengan itu, Dinas Pertanian akan melakukan pendampingan dan penyuluhan rutin bagi seluruh kelompok penerima manfaat agar mampu mengelola ternak dan lahan secara produktif serta berkelanjutan.
“Kami akan terus melakukan pendampingan supaya masyarakat bisa bertani dan beternak dengan baik, efisien dan hasilnya berdampak pada peningkatan pendapatan keluarga,” katanya.
Editor : Evarianus Supar
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Tengah 2025