Pemerintah Provinsi Papua Barat berkomitmen untuk bantu Pemerintah Kabupaten Manokwari untuk menyelesaikan pembayaran pembebasan lahan masyarakat yang terdampak pembangunan proyek strategis nasional (PSN) di Manokwari.

Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan di Manokwari, Kamis, mengatakan, Kementerian PU telah menyelesaikan pembangunan dua PSN di Manokwari yaitu Ruang Terbuka Publik (RTP) Borasi dan Pasar Sentral Sanggeng.

“Meskipun begitu, pembangunan kedua PSN tersebut masih dilanjutkan Pemkab Manokwari, sehingga ada warga yang lahannya harus dibebaskan. Pemprov siap membantu pembebasan lahan sisa yang belum diselesaikan Pemkab Manokwari,” kata Dominggus di sela-sela kunjungan meninjau Pasar Sanggeng dan RTP Borarsi.

Ia mengatakan, Pemkab Manokwari akan menghitung kebutuhan pembebasan lahan melalui Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP) untuk pembangunan tahap II di Pasar Sanggeng maupun RTP Borarsi.

Kekurangan anggaran yang disediakan Pemkab Manokwari akan menjadi tanggungan Pemprov Papua Barat karena keberadaan PSN penting untuk transformasi infrastruktur di Manokwari.

"Ada beberapa fasilitas yang harus dilengkapi seperti terminal Pasar Ikan Sanggeng dan juga pagar pasar yang membutuhkan pembebasan lahan,” ujarnya.

Menurutnya, dengan adanya kolaborasi antara pemerintah pusat, Pemprov Papua Barat dan Pemkab Manokwari maka dua PSN tersebut dapat segera diselesaikan sehingga dapat memberikan manfaat bagi warga Manokwari.

Pembangunan dua PSN tersebut menjadi tonggak kemajuan Manokwari sebagai ibukota Provinsi Papua Barat.

‎“Saya berterima kasih telah diundang melihat langsung kemajuan pembangunan ini. Ini bukan hanya menjadi wajah Manokwari, tapi juga ikon Papua Barat,” ujarnya.

Bupati Manokwari Hermus Indou menyatakan pentingnya sinergi antara Pemerintah Kabupaten Manokwari dan Pemerintah Provinsi Papua Barat dalam menyukseskan penyelesaian kedua proyek tersebut.

Kedua proyek strategis tersebut ditargetkan rampung dan diresmikan bertepatan dengan Hari Ulang Tahun ke-127 Kabupaten Manokwari pada 10 November 2025.

Menurutnya, transformasi pembangunan untuk menjawab kebutuhan masyarakat jangka panjang di Manokwari merupakan hasil kolaborasi efektif antara pemprov dan pemkab. ‎

Pembangunan kedua PSN dibagi dalam dua tahap. Tahap pertama mencakup penyelesaian gedung utama yang dibiayai Kementerian PU menggunakan APBN.

Selanjutnya Pemkab Manokwari melakukan pembangunan tahap II dengan mengalokasikan Rp29,1 miliar pagar keliling dan pembuatan bentang lahan di Pasar Sanggeng.

Pemkab Manokwari tahun ini juga menggelontorkan anggaran Rp26 miliar untuk melengkapi fasilitas RTP Borarsi pembuatan pagar, pembuatan tribun tambahan, area bermain, dan lapangan futsal.
 

Pewarta: Ali Nur Ichsan

Editor : Evarianus Supar


COPYRIGHT © ANTARA News Papua Tengah 2025