Realisasi penyaluran Dana Desa 2025 untuk lima kabupaten di Provinsi Papua Barat yaitu Manokwari, Manokwari Selatan, Pegunungan Arfak, Teluk Bintuni dan Teluk Wondama mencapai Rp270,95 miliar.
Kepala Seksi Bank Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Manokwari Agus Hartono di Manokwari, Minggu, mengatakan kinerja penyaluran sudah 57,95 persen dari total pagu Rp467,64 miliar.
"Dana Desa tahap I yang sudah disalurkan ke lima daerah sebanyak 57,95 persen," kata Agus.
Ia mengatakan penyaluran Dana Desa tahap I di wilayah Papua Barat dapat dilakukan setelah KPPN Manokwari memverifikasi seluruh kelengkapan dokumen persyaratan dari masing-masing daerah.
Manokwari menerima Rp71,53 miliar untuk 163 desa, Teluk Bintuni mendapat Rp72,75 miliar untuk 115 desa, Teluk Wondama menerima Rp36,44 miliar untuk disalurkan ke 75 desa, Pegunungan Arfak menerima Rp66,67 miliar untuk 166 desa, sedangkan Manokwari Selatan mendapat Rp23,58 miliar untuk 57 desa.
"Dokumen itu diunggah melalui aplikasi OMPSPAN TKD untuk diverifikasi. Kalau lengkap, kami langsung disalurkan ke rekening desa," katanya, menjelaskan.
Menurut dia, rata-rata penyaluran Dana Desa tahap I tahun 2025 didominasi jenis eamark, atau penggunaannya mengacu pada ketentuan pemerintah pusat untuk pelaksanaan program strategis nasional.
Hal itu mencerminkan komitmen dari pemerintah desa mendukung keberhasilan program strategis seperti, pengentasan kemiskinan, penanganan tengkes, dan memperkuat ketahanan pangan.
"Dana Desa yang disalurkan didominasi skema 'eamark' dibanding 'noneamark' (pemanfaatan lebih fleksibel)," kata Agus.
Ia mengatakan pagu Dana Desa 2025 yang dialokasikan pemerintah pusat untuk Kabupaten Manokwari Rp123,66 miliar, dan Kabupaten Teluk Bintuni Rp109,81 miliar.
Kemudian, Kabupaten Teluk Wondama Rp62,96 miliar, Kabupaten Pegunungan Arfak Rp123,55 miliar dan Kabupaten Manokwari Selatan Rp47,64 miliar.
Editor : Evarianus Supar
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Tengah 2025