Manokwari (ANTARA) -
Pemerintah Kabupaten Pegunungan Arfak, Provinsi Papua Barat, memfokuskan peningkatan kualitas jalan utama di daerah itu sebagai program yang harus dikerjakan di tahun 2023.
Bupati Pegunungan Arfak Yosias Saroy, di Manokwari, Senin, menyebut peningkatan jalan utama itu nantinya dibantu pengerjaannya oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (KemenPUPR) serta Pemerintah Provinsi Papua Barat.
"Karena kami di Pemkab Pegaf ini ada beberapa ruas jalan yang kita tangani untuk dikerjakan dengan menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) dan juga Dana Tambahan Infrastruktur (DTI)," sebut Yosias.
Dia memastikan KemenPUPR melalui Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Papua Barat akan mengerjakan jalan-jalan utama yang ada di Kabupaten Pegunungan Arfak. Hanya saja, dia belum dapat memastikan panjang pengerjaan jalan utama yang dimaksud.
Di sisi lain, dia juga menyebut adanya rencana pembangunan kantor bupati serta sejumlah pembangunan lain.
Kata Yosias, baik DAK maupun DTI juga akan dipergunakan untuk pelayanan umum kemasyarakatan baik di bidang pendidikan maupun kesehatan.
"Tahun ini kami juga mengejar agar bisa dilakukan peresmian rumah sakit pratama untuk bidang kesehatan. Sedangkan di bidang pendidikan, ada rencana pembangunan sekolah baru serta sekolah darurat secara bertahap akan dibangun," ungkap dia.
Yosias juga mengungkapkan progres pengembangan Bandara Anggi di Kabupaten Pegunungan Arfak yang disebutnya sudah berjalan 80 persen. Pengembangan Bandara Anggi dilakukan dengan memperpanjang landasan pacu dari 700 meter menjadi 1,500 meter termasuk peningkatan terminal penumpang.
