Wamena (ANTARA) - Untuk mempercepat pembangunan daerah otonomi baru (DOB) di Papua Pegunungan, tiga orang menteri Kabinet Merah Putih meninjau provinsi itu yang dijadwalkan pada 12 Agustus mendatang.
Gubernur Papua Pegunungan John Tabo di Wamena, Sabtu, membenarkan bahwa tiga menteri Kabinet Merah Putih akan mengunjungi Papua Pegunungan pada pekan depan.
“Menteri yang akan datang adalah Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian, Menteri Pekerjaan Umum (PU), Dody Hanggodo dan Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Maruarar Sirait,” katanya.
Menurut dia, sebelum kedatangan ketiga menteri tersebut, Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri), Ribka Haluk datang terlebih dahulu pada Senin, 11 Agustus 2025.
“Ibu Wamendagri akan datang pada hari Senin untuk menyiapkan segala sesuatu sebelum kedatangan tiga menteri tersebut. Tetapi, sejak Jumat (8/8/2025), Direktur Jenderal (Dirjen) Kementerian PKP telah hadir di Wamena untuk membahas berbagai program percepatan bagi Papua Pegunungan,” ujarnya.
Dia menjelaskan kunjungan ketiga menteri Kabinet Merah Putih untuk meninjau secara langsung lokasi pembangunan Kawasan Induk Pusat Pemerintahan (KIPP) Provinsi Papua Pegunungan di kebun Biologi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Gunung Susu, Distrik Hubikosi, Kabupaten Jayawijaya.
“Kunjungan ketiga menteri tersebut, karena beberapa waktu lalu kami melaporkan bahwa lokasi atau lahan pembangunan KIPP Provinsi Papua Pegunungan telah siap, sehingga kalau bisa di tahun proyek pembangunannya segera ditender,” katanya.
Dia mengharapkan dalam kunjungan ketiga menteri Kabinet Merah Putih di Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan dapat disambut oleh delapan bupati dan wakil bupati delapan kabupaten.
“Kami harap bupati dan wakil bupati delapan kabupaten dapat ambil bagian dalam kunjungan Mendagri, Menteri PU dan Menteri PKP di Wamena. Kedatangan pejabat negara ke Papua Pegunungan itu sangat penting, karena membantu percepatan pembangunan di daerah ini,” ujarnya.