Labuan Bajo (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat mengajak seluruh pihak ikut menyukseskan pelaksanaan Tour de Entete 2025 yang dinilai akan memberikan dampak signifikan bagi perkembangan perekonomian di daerah itu.
"Mari kita dorong dan dukung kegiatan ini," kata Bupati Mabar Edistasius Endi dalam keterangan yang diterima di Labuan Bajo, Jumat.
Ajang Tour de Entete 2025 yang akan dilaksanakan pada 10-21 September 2025 itu bakal menempuh rute sepanjang 1.541 kilometer, melintasi tiga pulau besar di Provinsi NTT yakni Pulau Timor, Pulau Sumba mulai dari Sumba Timur hingga Sumba Barat Daya, serta Pulau Flores dari Flores Timur hingga Labuan Bajo.
Edistasius Endi menyatakan kota pariwisata Labuan Bajo mendapat kehormatan karena menjadi tuan rumah penutupan ajang balap sepeda internasional tersebut.
"Melalui kegiatan ini kita bisa mempromosikan budaya, pariwisata, maupun kerajinan tangan dari UMKM yang ada, sehingga dapat memberikan dampak positif bagi peningkatan ekonomi masyarakat," katanya.
Dihubungi terpisah, Anggota DPRD Mabar Basilius Sardi Jeramat menyampaikan dukungan penuh terhadap pelaksanaan Tour de Entete yang akan finis di Labuan Bajo.
"Kegiatan ini merupakan kesempatan baik bagi masyarakat Manggarai Barat untuk berinovasi dan berpartisipasi dalam memeriahkan acara, baik melalui UMKM, sektor perhotelan, maupun aktivitas lain yang berdampak positif bagi peningkatan ekonomi masyarakat," katany.
Ia juga berharap kegiatan tersebut dapat menjadi salah satu primadona baru dalam kalender event bergengsi di Provinsi NTT.
"Kami harapkan juga memberikan nilai tambah bagi pariwisata dan kesejahteraan masyarakat Manggarai Barat," katanya.
Sebelumnya, Gubernur NTT Melki Laka Lena mengatakan pelaksanaan Tour de Entete 2025 memberikan dampak strategis bagi provinsi berbasis kepulauan itu.
“Tour de Entete bukan sekedar olahraga, tetapi memiliki dampak strategis bagi kita masyarakat di NTT,” katanya.
Melki merinci sejumlah dampak strategis itu, seperti dalam hal sport tourism dan promosi pariwisata NTT, sebab rutenya melewati tiga pulau yang menampilkan panorama alam dan budaya unik NTT ke tingkat nasional maupun internasional.
Selain itu, lanjut dia, dapat menjadi penggerak ekonomi lokal, sebab mulai dari titik start hingga finis menjadi pusat aktivitas ekonomi, mulai dari bazar kuliner, kerajinan tangan, hingga produk unggulan daerah, sehingga meningkatkan pendapatan masyarakat.
Selain itu kegiatan yang akan mulai dilaksanakan pada 10 September 2025 tersebut juga menjadi momentum untuk pengembangan olahraga.
“Ajang ini menumbuhkan minat balap sepeda di kalangan generasi muda NTT, sekaligus menjadi inspirasi untuk menggeluti olahraga secara serius,” ujar dia.
Di sisi lain momentum Tour de Entete 2025 juga menjadi sarana edukasi, sebab melibatkan generasi muda dalam penyelenggaraan, dari pendampingan peserta hingga pelayanan wisatawan, dan memperkaya pengalaman serta membangun percaya diri mereka.