Jakarta (ANTARA) – PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) atau ANTAM, anggota MIND ID, meraih predikat Sangat Terpercaya dalam ajang Corporate Governance Perception Index (CGPI) 2024 yang diselenggarakan oleh Indonesian Institute for Corporate Governance (IICG) bekerja sama dengan Majalah SWA, pada Selasa, 25 November 2025 di Jakarta.
Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko ANTAM, Arianto Sabtonugroho Rudjito menyebut penghargaan yang diterima ini merupakan wujud dari komitmen ANTAM dalam menjaga kesehatan Perusahaan melalui penerapan good corporate governance (GCG).
“Dalam menjalankan operasional, Kami selalu mengedepankan implementasi tata kelola perusahaan yang baik serta menjalankan bisnis proses berbasis manajemen risiko. ANTAM telah membangun kerangka kerja dan landasan untuk hal ini sejak lama,” kata Arianto.
Capaian ANTAM dalam CGPI 2024 sebagai The Most Trusted Company mencerminkan keseriusan Perusahaan untuk terus melakukan peningkatan penerapan tata kelola perusahaan yang baik dalam seluruh lini operasi. ANTAM meraih total nilai sebesar 88,02 (Sangat Terpercaya).
CGPI telah dilaksanakan sejak tahun 2001 sebagai program riset dan pemeringkatan untuk mendorong perusahaan memperkuat pemahaman dan penerapan prinsip tata kelola. Penilaian CGPI dilakukan melalui self-assessment, evaluasi dokumen, dan observasi, yang menekankan pentingnya struktur, proses, dan hasil tata kelola sebagai landasan perusahaan yang akuntabel dan berdaya saing.
Pada tahun 2024, program CGPI diikuti oleh 52 perusahaan yang terdiri dari perusahaan keuangan, non-keuangan, BUMN, dan BUMD. Dari hasil pemeringkatan, IICG menetapkan 25 perusahaan pada kategori Sangat Terpercaya, 26 perusahaan pada kategori Terpercaya, dan 1 perusahaan pada kategori Cukup Terpercaya.
Sebagai salah satu program penilaian tata kelola paling konsisten di Indonesia, CGPI telah menjadi rujukan bagi perusahaan dalam meningkatkan kapabilitas organisasi, manajemen risiko, serta integrasi prinsip GCG pada proses bisnis. Penyelenggaraan CGPI 2024 menegaskan kembali pentingnya tata kelola sebagai elemen fundamental yang mendukung keberlanjutan, transparansi, dan resiliensi perusahaan.
Dengan hasil ini, ANTAM menegaskan komitmennya untuk terus memperkuat praktik tata kelola selaras dengan standar nasional dan internasional dalam mendukung kinerja berkelanjutan dan nilai jangka panjang perusahaan.
“Komitmen penerapan GCG dilakukan tidak hanya di lingkungan Perusahaan, namun juga termasuk di anak-anak usaha ANTAM. Harapan kedepannya, dengan penerapan praktik GCG dan framework manajemen risiko yang baik, dapat mendukung proses bisnis secara menyeluruh di lingkungan ANTAM,” tutup Arianto.
