Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes PP dan KB) Papua Pegunungan (Papeg) meningkatkan koordinasi dengan rumah sakit dan puskesmas di delapan kabupaten.

Kepala Dinkes PP dan KB Papeg Isak Yikwa di Wamena, Rabu, mengatakan pihaknya tahun ini terus membangun komunikasi dengan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Wamena dan puskesmas di delapan kabupaten.

“Kami sadari dengan koordinasi yang baik maka penanganan kesehatan di delapan kabupaten ini akan terlayani dengan baik, terutama untuk pelayanan kesehatan dasar,” katanya.


Menurut dia, komunikasi dengan rumah sakit dan puskesmas melalui dinas kesehatan di delapan kabupaten terus dilakukan dalam rangka menciptakan sinergi antara provinsi dan kabupaten dalam pemenuhan pelayanan dasar kepada masyarakat.

“Kami Papua Pegunungan tidak memiliki rumah sakit, puskesmas, yang punya itu teman-teman pemerintah daerah delapan kabupaten. Kami sifatnya koordinasi untuk bagaimana dapat membantu kebutuhan yang kekurangan di rumah sakit maupun puskesmas supaya layanan kesehatan dapat berjalan baik,” ujarnya.

Dia menjelaskan, dari hasil koordinasi beberapa waktu lalu kebutuhan gizi menjadi hal utama dalam dukungan dari Pamprov Papeg kepada delapan kabupaten.

“Kami beberapa waktu lalu juga menyalurkan pemberian makanan tambahan (PMT) di delapan kabupaten. Tujuannya untuk dapat memberikan asupan gizi yang cukup bagi balita, ibu hamil, dan ibu menyusui,” katanya.

Dia berharap koordinasi antara Dinkes PP dan KB Papeg dan Dinkes delapan kabupaten dapat berjalan baik supaya apa yang menjadi kebutuhan masyarakat dapat dipenuhi.

“Kami juga membangun komunikasi dengan Kementerian Kesehatan RI untuk peralatan cek kesehatan gratis, dan beberapa program lain supaya dapat segera disalurkan k rumah sakit dan puskesmas di delapan kabupaten. Kami hanya berharap pelayanan kepada masyarakat asli Papua Pegunungan dapat berjalan baik,” ujarnya.
​​​​​​​

Pewarta: Yudhi Efendi

Editor : Evarianus Supar


COPYRIGHT © ANTARA News Papua Tengah 2025