Warga Kampung Kapiraya, Distrik Mimika Barat Tengah, menyatakan puas dan mengapresiasi pelayanan kesehatan yang dilakukan oleh tim program Kampung Sehat Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK), pengelola dana kemitraan PT Freeport Indonesia.
Wilhelmina Tapipea di Kapiraya, Jumat (5/9/2025), mengatakan kehadiran tenaga kesehatan program Kampung Sehat telah membantu memberikan pelayanan kepada warga setempat.
"Kehadiran tim Kampung Sehat di sini sangat membantu masyarakat. Mereka memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat," kata Wilhelmina.
Warga lainnya, Esterina Kapu mengatakan para petugas tim Kampung Sehat juga mengedukasi warga melalui penyuluhan kesehatan, seperti bagaimana cara meminum obat, menjaga kebersihan lingkungan dan lainnya.
Saat ini terdapat tiga orang petugas kesehatan tim Kampung Sehat di Kampung Kapiraya.
Mereka terdiri dari Susana Ramba Madao, Madinah Tuluhudjjah dan Anselmus Kamakaula.
Ketiga petugas kesehatan itu direkrut oleh Yayasan Papua Lestari (Yapari), mitra YPMAK dalam pelaksanaan program kampung sehat.
"Dukungan masyarakat di sini sangat bagus sehingga kami bisa memberikan pelayanan dengan baik," tutur Susan.
Pelayanan kesehatan yang diberikan kepada masyarakat, katanya, meliputi pemeriksaan kesehatan bagi warga yang sakit dan datang berobat di pos pelayanan, Pemberiaan Makanan Tambahan (PMT) bagi anak-anak kurang gizi dan ibu hamil, pelaksanaan Posyandu, kelas ibu hamil, sosialisasi Keluarga Berencana (KB) dan kesehatan lainnya.
Pada tanggal 14 setiap bulan, digelar secara rutin kegiatan Posyandu. Sedangkan PMT untuk balita kurang gizi rutin diberikan mulai hari Senin hingga Jumat dan pada setiap Sabtu diberikan susu dan penimbangan berat badan anak.
PMT juga diberikan bagi ibu hamil kurang gizi.
"Tidak semua ibu hamil diberikan PMT. Sekarang ini dari total 10 ibu hamil, ada satu orang yang kami berikan PMT," jelasnya.
Rekan Susan, Madinah Tuluhudjjah mengakui masih ada warga yang kurang merespon penyuluhan yang diberikan oleh tim program kampung sehat.
Tim Kampung Sehat juga membuka kelas ibu hamil, dimana para ibu hamil dikumpulkan untuk diberikan penyuluhan tentang kebersihan diri dan tanda-tanda bahaya saat masa kehamilan.
Sejauh ini Tim Kampung Sehat YPMAK yang ditempatkan di Kapiraya sejak awal tahun 2025 telah membantu persalinan tiga orang wanita di kampung itu.
Tim Kampung Sehat YPMAK tinggal bersama warga selama tiga bulan di kampung untuk memberikan pelayanan.
Setelah itu, mereka harus ke Timika untuk membuat laporan dan berbelanja bahan kebutuhan pokok serta obat-obatan, lalu kembali ke kampung melayani masyarakat.
Kepala Divisi Monitoring dan Evaluasi (Monev) Program Kesehatan YPMAK Riana Wadibar mengapresiasi dukungan warga Kapiraya terhadap para petugas kesehatan tim Kampung Sehat YPMAK.
"Pelayanan kesehatan yang dilakukan tim Kampung Sehat di Kapiraya cukup bagus, masyarakat puas terhadap pelayanan yang diberikan oleh YPMAK," kata Riana saat melakukan kunjungan monitoring ke Kapiraya.
Kampung Kapiraya berada di wilayah pesisir Mimika Barat Tengah, harus ditempuh menggunakan transportasi perahu motor sekitar 5-6 jam dari Pelabuhan Pomako, Timika.
Perjalanan menuju Kapiraya cukup menantang bahaya, apalagi jika kondisi cuaca laut bergelombang. (*)
Editor : Evarianus Supar
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Tengah 2025