Manokwari (ANTARA) -
Pemerintah Kabupaten Manokwari, Papua Barat dalam waktu dekat segera membentuk Kantor Pemadam Kebakaran guna memberikan pelayanan yang cepat dan sigap jika terjadi musibah kebakaran.
Bupati Manokwari Hermus Indou di Manokwari, Rabu, mengatakan jajarannya sedang menyiapkan kelembagaan untuk pembentukan Kantor Damkar tersebut.
"Pembentukan Kantor Pemadam Kebakaran itu mendesak dengan mempertimbangkan pertumbuhan penduduk yang besar setiap tahun di Manokwari. Kalau kelembagaannya sudah siap, kami akan bawa ke DPRD untuk membahasnya secara bersama-sama," ujar Hermus.
Ia berharap usai pembahasan dengan DPRD Manokwari, Kantor Pemadam Kebakaran segera beroperasi mengingat masyarakat banyak membutuhkan pertolongan cepat jika terjadi musibah kebakaran.
Pemkab Manokwari masih mempertimbangkan apakah Kantor Damkar nantinya berdiri sendiri dan terlepas dari Dinas Satuan Polisi Pamong Praja yang selama ini menjadi satu.
"Tergantung kompleksitasnya. Kalau memang itu nantinya kompleks, bisa dipisah dinas tapi kalau tidak kantor saja sudah cukup," ujar Hermus.
Sebelumnya Kepala BPBD Papua Barat Derek Ampnir menyatakan siap membantu Pemkab Manokwari untuk membentuk Kantor Pemadam Kebakaran dengan menyusun indikator pembentukannya.
Hal itu dipandang sebagai kebutuhan mendesak mengingat beberapa kejadian kebakaran di Manokwari butuh penanganan cepat.
Ia menyarankan pembentukan Kantor Pemadam Kebakaran dilakukan dengan menerbitkan Peraturan Bupati dan dipimpin pejabat eselon III yang mempunyai latar belakang pelatihan Pemadam Kebakaran.
"Saya kira orang-orang yang bisa menjabat itu sudah ada. Di BPBD dan Satpol ada orang-orang yang memenuhi syarat," kata Derek.
