Sorong (ANTARA) - PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) RU VII Kasim menargetkan untuk meningkatkan produktivitas sebagai bagian dari komitmen untuk menjaga pasokan bahan bakar minyak (BBM) di wilayah timur Indonesia sekaligus menjaga persaingan global.
General Manager Kilang Kasim, Yodia Handhi Prambara melalui keterangan yang diterima di Sorong, Senin, menjelaskan segenap pencapaian kilang, berbagai rencana untuk mencapai target ketersediaan BBM, serta pemeliharaan rutin yang sedang berlangsung.
“Kami sedang menjalankan pemeliharaan rutin untuk meningkatkan kinerja menghadapi tuntutan bisnis global yang berkembang sangat cepat. Selain itu juga meminimalisir dampak negatif dari kegiatan operasi,” jelasnya.
Tujuannya adalah sebagai persiapan untuk menghadapi persaingan global dan menjaga pasokan bahan bakar di wilayah Indonesia Timur. Sebab, Kilang Kasim disebut memiliki segala potensi untuk bersaing di kancah bisnis internasional.
Kepala BPH Migas, Erika Retnowati apresiasi atas peran penting Kilang Kasim sejauh ini. “Semoga seluruh rencana Kilang Kasim bisa berjalan dengan baik demi menjaga peran penting menjadi kilang yang terus eksis di Indonesia Timur” ungkapnya.
Komite BPH Migas, Elman mengungkapkan optimismenya pada pertumbuhan positif Kilang Kasim karena dinilai mampu bertumbuh dengan baik ke depan.
“Kami optimis, kilang ini mampu bertumbuh dengan baik dan menaikkan produktifitas dengan inovasi andal untuk terus bersaing di kancah global,” katanya.
Sebelumnya, Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) melakukan kunjungan kerja di kilang termuda di Indonesia itu pada 12 Juli 2024, terdiri atas Kepala BPH Migas, Erika Retnowati dan Komite BPH Migas beserta manajemen dan pekerja diterima langsung oleh GM Kilang Kasim, Yodia Handhi Prambara dan tim manajemen.
Kunjungan kerja dilanjutkan site visit untuk melihat lebih dekat area Kilang Kasim yang sedang dalam masa pemeliharaan rutin. Seluruh jajaran BPH Migas dan Komite BPH Migas turut mendoakan agar rencana pemeliharaan rutin ini dapat berjalan dan mencapai target, Zero Accident, On Time, On Budget & On Quality.
RU VII Kasim menjadi bagian dari PT KPI sebagai anak perusahaan Pertamina yang menjalankan bisnis utama pengolahan minyak dan petrokimia sesuai dengan prinsip Environment, Social and Governance (ESG).
RU VII Kasim akan terus menjalankan bisnis secara profesional untuk mewujudkan visi KPI yaitu menjadi Perusahaan Kilang Minyak dan Petrokimia berkelas dunia yang berwawasan lingkungan, bertanggung jawab sosial serta memiliki tata kelola perusahaan yang baik.
