DPMK Mimika: Pemerintah kampung kembangkan BUMDes

Kabid Pemerintahan Kampung pada Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung Kabupaten Mimika Abner Frits Werimon (ketiga kanan) membuka lomba mancing di kolam pemancingan milik Bumdes Merah Putih, Kampung Nawaripi, Senin (10/2) (ANTARA/Ardiles Leloltery)

Timika (ANTARA) - Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung Kabupaten Mimika, Papua Tengah meminta supaya pemerintah kampung di daerah ini terus mengembangkan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) melalui dana desa.

Kepala Bidang Pemerintahan Kampung pada Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung Kabupaten Mimika Abner Frits Werimon di Timika, Senin mengatakan, berdasarkan Peraturan Menteri Desa Nomor 2 Tahun 2024 tentang Petunjuk Operasional atas Fokus Penggunaan Dana Desa Tahun 2025 salah satunya yang ditekankan yakni pengembangan BUMDes untuk ketahanan pangan.

"Seperti kegiatan lomba mancing yang dilaksanakan oleh BUMDes Merah Putih di Paive Mile 21, Kampung Nawaripi saat ini merupakan upaya untuk mengembangkan BUMDes melalui dana desa," katanya.

Menurut Frits, pihaknya berharap melalui kegiatan tersebut dapat memberikan manfaat bagi pengembangan BUMDes Kampung Nawaripi ke depan dan peningkatan ekonomi bagi masyarakat setempat.

"Untuk itu kami memberikan apresiasi kepada kepala Kampung Nawaripi yang telah melaksanakan lomba mancing dengan memanfaatkan dana desa," ujarnya.

Dia menjelaskan, pihaknya juga berharap supaya ke depan pemerintah Kampung Nawaripi terus melaksanakan program-program lain yang memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat seperti pengembangan wisata religi maupun ekowisata.

"Kami akan terus melakukan pendampingan dan diharapkan dukungan juga dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait baik berupa kegiatan maupun dana hibah," katanya.

Dia menambahkan, kepada pemerintah kampung lain di Kabupaten Mimika agar melakukan program dan kegiatan dengan mengembangkan semua potensi yang dimiliki sehingga kampung bisa berkembang.

Lomba mancing yang digelar oleh BUMDes Merah Putih, Kampung Nawaripi pada Senin (10/2) diikuti oleh sebanyak 33 peserta.

Kepala Kampung Nawaripi Norman Ditubun mengatakan, pihaknya berharap kedepannya Bumdes Merah Putih dapat menjadi sumber ekonomi baru bagi masyarakat setempat.

"Kami juga membuka ruang bagi pelaku usaha mikro, kecil dan menengah bisa mengembangkan usaha mereka di sekitar lokasi pemancingan ini," katanya.