Jayapura (ANTARA) - Balai Bahasa Provinsi Papua kembali melaksanakan program Revitalisasi Bahasa Daerah 2025 di empat kabupaten, sebagai strategi perlindungan bahasa daerah setempat.
Kepala Balai Bahasa Provinsi Papua Valentina Lovina Tanete di Sentani, Selasa, mengatakan revitalisasi bahasa tahun ini fokus pada empat kabupaten yakni Kaimana, Sorong Selatan, Merauke dan Nabire.
"Revitalisasi menjadi langkah penanganan setelah diketahui kondisi suatu bahasa apakah masih aman, kritis, atau bahkan menuju kepunahan," katanya saat Rapat Koordinasi Revitalisasi Bahasa Daerah 2025.
Menurut Valentina, yang menjadi sasaran utama dari revitalisasi bahasa daerah yakni generasi muda, mengingat keterlibatan mereka sangat penting agar bahasa daerah dapat dilestarikan dan dipergunakan sehari-hari.
"Bahasa daerah harus terus dituturkan oleh generasi muda, karena mereka yang akan mewarisi dan melestarikan ke depan, terlebih di Papua dengan 428 bahasa daerah," ujarnya.
Dia menjelaskan dengan banyaknya jumlah bahasa di Tanah Papua, maka pihaknya menekankan pentingnya sinergi dengan pemerintah daerah, sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2004, yang mengatur perlindungan dan pengembangan bahasa daerah sebagai kewenangan pemerintah daerah.
"Kami berharap setelah kegiatan ini, ada penandatanganan komitmen bersama antara Balai Bahasa Papua dengan pemerintah daerah dari empat kabupaten ini, sebab bahasa yang kami revitalisasi tahun ini tidak akan diulang kembali tahun depan, harus diganti bahasa lain," katanya lagi.
Dia menambahkan perlindungan bahasa daerah di Papua mengadopsi model C yakni pendekatan berbasis komunitas yakni keluarga, sekolah, dan gereja karena keterbatasan sumber daya guru bahasa daerah.
"Balai Bahasa Papua menggandeng dinas pendidikan, kepala sekolah, pengawas serta Bappeda masing-masing daerah agar pelestarian bahasa daerah masuk dalam program ekstrakurikuler sekolah, seperti dalam Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5)," ujarnya lagi.
Balai Bahasa Papua revitalisasi bahasa daerah
Rabu, 21 Mei 2025 7:04 WIB

Balai Bahasa Provinsi Papua menggelar Rapat Koordinasi Revitalisasi Bahasa Daerah 2025, di Sentani, Kabupaten Jayapura, pada Selasa (20/5/2025). ANTARA/Agustina Estevani Janggo