Festival Biak Munara Wampasi masuk KEN 2025

Arsip Foto - Plt Sekda Biak Numfor, Papua, ZL Mailoa (kiri 2) bersama Pj Bupati saat itu Sofia Bonsapia (baju putih) sedang persiapan melakukan kegiatan Festival Biak Munara Wampasi 2024 menggelar kegiatan atraksi budaya menangkap ikan secara tradisional di air laut surut (meti). ANTARA/Muhsidin

Biak (ANTARA) - Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Biak Numfor, Papua, menyebut Festival Biak Munara Wampasi (BMW) yang berlangsung 1 Juli 2025 masuk agenda Kharisma Event Nusantara (KEN) Kementerian Ekonomi Kreatif.

"Dari sebanyak 110 acara berasal 37 provinsi di Indonesia, salah satunya tercatat agenda KEN festival BMW 2025," ujar Kepala Dinas Pariwisata Biak Numfor Onny T Dangeubun menanggapi pelaksanaan BMW 2025 dihubungi di Biak, Sabtu.

Onny mengatakan, KEN merupakan sebuah strategi kolaborasi antara Kementerian Pariwisata (dulu Kemenparekraf) bersama pemerintah daerah (pemda) serta seluruh pemangku kepentingan pariwisata.

Melalui KEN, kata dia lagi, diharapkan bertujuan untuk meningkatkan citra dan kunjungan wisata seluruh kabupaten/kota di Indonesia.

Onny mengakui, KEN menjadi salah satu ajang promosi dan penggerak kebangkitan sektor pariwisata di Indonesia.

Ia mengatakan, untuk Festival BMW dengan berbagai penampilan acara, di antaranya atraksi seni budaya asli suku Biak, musik tarian daerah Wor, kreasi baru, Yosim Pancar dan cerita rakyat serta menangkap ikan dengan cara tradisional di air laut surut (snap mor).

Sedangkan atraksi budaya berjalan di atas batu panas (apen beyeren) serta pameran UMKM ekonomi kreatif.

Ony berharap, dengan masuknya Festival BMW 2025 di agenda KEN diharapkan bisa meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke Pulau Biak.

Kabupaten Biak Numfor, Provinsi Papua, telah ditetapkan masuk dalam kawasan pengembangan pariwisata di Papua bersama Kota Jayapura.