Manokwari (ANTARA) - Kepolisian Daerah (Polda) Papua Barat menyebut warga di Kabupaten Manokwari yang memanfaatkan bakti sosial pemeriksaan kesehatan secara gratis kurang lebih berjumlah 890 orang.
Kepala Biddokes Polda Papua Barat Kombes Pol dr Iskandar di Manokwari, Senin, mengatakan bakti sosial dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-79 diselenggarakan sejak awal Juni 2025.
Kegiatan dimaksud menyasar 500 lebih pengemudi ojek konvensional maupun online, 100 orang ikut pemeriksaan gigi, pemeriksaan jantung 10 orang, dan pemeriksaan ibu hamil 10 orang.
"Ada 200 orang donor darah, pemeriksaan stunting 10 balita, khitanan 25 anak, bedah minor 5 orang, pemeriksaan disabilitas 30 orang, dan pemeriksaan umum lainnya," kata Iskandar.
Dia menyebut bahwa layanan pemeriksaan kesehatan gratis dilakukan dengan dua cara, yaitu pelayanan terpusat pada Rumah Sakit Bhayangkara dan pelayanan ke lokasi pangkalan ojek.
Hasil pemeriksaan dari lapangan yang memerlukan tindakan medis lanjutan, maka warga tersebut diberikan rekomendasi untuk mengikuti rangkaian pemeriksaan di RS Bhayangkara.
"Kalau ada masyarakat yang membutuhkan penanganan medis lanjutan, maka kami arahkan ke rumah sakit," jelas Iskandar.
Dia berharap masyarakat dapat melakukan pengecekan kondisi kesehatan secara rutin dan berkala melalui fasilitas terdekat, karena kesehatan merupakan investasi jangka panjang.
Hal tersebut bertujuan untuk mendeteksi penyakit atau penyebab gangguan kesehatan, memantau perkembangan kondisi kesehatan, dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
"Kalau cek kesehatan rutin, maka bisa diketahui pasti kondisi kesehatan masing-masing, sekaligus langkah pencegahan," ujar Iskandar.
Salah satu warga Manokwari, Beatix Yandu mengapresiasi penyelenggaraan bakti kesehatan yang memudahkan masyarakat mengakses layanan kesehatan berkualitas tanpa dipungut biaya.
Dirinya berharap agar kegiatan serupa terus dilaksanakan pada masa mendatang, karena mampu meringankan beban masyarakat berpenghasilan menengah ke bawah.
"Sangat membantu sekali, apalagi macam saya yang bisa ikut pemeriksaan jantung tanpa mengeluarkan biaya," kata Beatrix.
Pemeriksaan kesehatan gratis akan berakhir pada 26 Juni 2026 dengan berbagai layanan tambahan sepert, pemeriksaan USG, skrining kanker serviks, dan layanan keluarga berencana.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Ratusan warga di Manokwari manfaatkan pemeriksaan kesehatan gratis
