Sorong (ANTARA) - Perum Bulog Cabang Sorong mulai menyalurkan bantuan pangan berupa beras untuk alokasi bulan Juni dan Juli 2025 kepada 11.248 penerima bantuan pangan (PBP) di Kota Sorong.
Kepala Perum Bulog Kantor Cabang Sorong Riyadi Muslim, di Sorong, Papua Barat Daya, Jumat, mengatakan program ini merupakan bagian dari penugasan nasional oleh Badan Pangan Nasional (Bapanas) RI untuk menyalurkan beras kepada sekitar 18 juta penerima manfaat di seluruh Indonesia.
"Penyaluran bantuan pangan ini langsung untuk alokasi Juni dan Juli. Setiap penerima manfaat akan menerima masing-masing 20 kilogram beras," kata Riyadi.
Ia menjelaskan secara keseluruhan jumlah penerima bantuan pangan di enam kabupaten dan kota di Papua Barat Daya mencapai sekitar 42 ribu orang. Namun, tahap awal penyaluran difokuskan di Kota Sorong, khususnya di Distrik Sorong Kota.
"Beras yang disalurkan merupakan beras kualitas medium," ujarnya.
Kuota beras untuk 11.248 penerima bantuan pangan adalah 112.480 kilogram per bulan alokasi, katanya, sedangkan pembagian kali ini langsung dua alokasi Juni dan Juli, sehingga total kuota beras yang disalurkan sebanyak 224.960 kilogram.
Proses distribusi, katanya, beras bantuan ini akan disalurkan ke setiap kelurahan, kemudian penerima bantuan akan mengambil beras di kantor kelurahan dengan membawa surat undangan, yang kemudian akan discan dan difoto sebagai bukti penyerahan.
"Kami sudah membagikan undangan kepada penerima di setiap kelurahan. Hanya mereka yang menerima undangan yang berhak menerima bantuan pangan ini," ujarnya.
Sementara itu, penyaluran bantuan ke Kabupaten Sorong, Tambrauw dan Raja Ampat belum dapat dilakukan karena masih adanya proses perbaikan dan pemutakhiran data penerima manfaat.
"Untuk ketiga kabupaten lain kami masih menunggu proses verifikasi data yang sedang dilaporkan ke kantor pusat," katanya.
Riyadi memastikan penyaluran ke tiga wilayah tersebut akan dilakukan setelah proses pemutakhiran data selesai.