Timika, Papua Tengah (ANTARA) - PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Timika, Papua Tengah menjamin ketersediaan daya listrik untuk melayani warga di wilayah itu lantaran masih memiliki cadangan daya sebesar 11,84 MW.
Asisten Manajer Perencanaan PLN UP3 Timika Marshall Supit di Timika, Rabu, mengatakan saat ini PLN Timika memiliki kapasitas daya mampu sebesar 49,540 MW, sementara beban puncak mencapai 37,7 MW.
"Memang masih ada cadangan daya 11 MW, tapi kalau ada pembangkit yang mengalami gangguan tentu kapasitas daya yang tersedia bisa dikatakan pas-pasan. Kalau ada permintaan penyambungan baru dari masyarakat atau perusahaan, kami tetap melayani sejauh kapasitas daya yang tersedia mencukupi," kata Marshall.
Hingga saat ini PLN Timika masih mengandalkan pembangkit sewa dari sejumlah pihak ketiga dan pembangkit PLTMG berkapasitas 10 MW di kawasan Pelabuhan Pomako, Distrik Mimika Timur, guna memenuhi kebutuhan elektrifikasi di wilayah itu.
Adapun jumlah pelanggan PLN di Kota Timika tercatat sebanyak 94.369 dengan kebutuhan bahan bakar minyak (BBM) solar untuk mengoperasikan sejumlah pembangkit PLTD dan PLTMG mencapai 5.300 ton per bulan.
Wilayah kerja PLN UP3 Timika selain mencakup Kabupaten Mimika juga menjangkau hingga ke Kabupaten Asmat di Provinsi Papua Selatan dan Kabupaten Yahukimo serta Nduga di Provinsi Papua Pegunungan.
Guna memenuhi kebutuhan daya listrik di wilayah Timika, PLN berencana membangun lagi dua unit PLTMG masing-masing berkapasitas 40 MW dan 20 MW di Pelabuhan Pomako, Distrik Mimika Timur.
"Sesuai dengan rencana usaha penyediaan tenaga listrik (RUPTL), nanti ada lagi pembangunan PLTMG Timika II berkapasitas 40 MW dan PLTMG Timika III berkapasitas 20 MW. Sesuai RUPTL lama seharusnya ini sudah beroperasi sejak 2022, namun pelaksanaannya bergeser terus, informasi terakhir itu akan dibangun pada 2027," jelas Marshall.
Dengan kondisi ketersediaan daya listrik yang pas-pasan tersebut, katanya, PLN Timika terus berupaya melakukan pemeliharaan rutin mesin pembangkit PLTD dan PLTMG agar tidak terjadi gangguan yang bisa memicu pemadaman bergilir.
"Kondisi saat ini memang masih aman, tetapi kalau pemakaian meningkat signifikan atau kalau ada gangguan mesin, ini sangat riskan. Sampai sekarang kami juga masih mengandalkan suplai daya dari pihak ketiga untuk memenuhi kebutuhan listrik konsumen di Timika," ujar Marshall.
PLN Timika miliki cadangan daya listrik 11,8 megawatt
Rabu, 15 Oktober 2025 8:32 WIB

Asisten Manajer Perencanaan PLN UP3 Timika Marshall Supit. ANTARA/Evarianus Supar