Manokwari (ANTARA) - Kepala Kepolisian Daerah Papua Barat Irjen Pol Daniel Tahi Monang Silitonga menyebut selama 76 kiprahnya Kepolisian Negara Republik Indonesia belum mampu untuk memenuhi seluruh harapan atau espektasi masyarakat.
"Kami menyadari dalam pelaksanaan tugas dan pengabdian, Polri masih belum sempurna dan tidak luput dari kekurangan sehingga belum mampu memenuhi semua ekspektasi masyarakat," kata Irjen Daniel Silitonga di Manokwari, Selasa.
Jajaran Polda Papua Barat baru menggelar acara resepsi HUT ke-76 Polri pada Selasa pagi.
Tema yang diusung dalam rangka peringatan Hari Bhayangkara tahun ini yaitu Polri mendukung pemulihan ekonomi dan reformasi struktural untuk mewujudkan Indonesia tangguh, Indonesia tumbuh.
Kapolda mengingatkan seluruh jajarannya agar terus meningkatkan kapasitas dan kemampuan diri dalam memberikan pelayanan terbaik kepada rakyat.
"Kita harus mampu menjadikan diri sebagai institusi yang prediktif, responsibilitas, dan transparansi berkeadilan (presisi) sehingga dapat menjamin keamanan untuk mendukung program pembangunan nasional dan daerah," ujarnya.
Presiden Joko Widodo saat memimpin upacara Hari Bhayangkara ke-76 di Semarang, Jawa Tengah meminta seluruh jajaran Kepolisian untuk mengantisipasi kejahatan digital yang berkembang di masyarakat saat ini, serta mempersiapkan situasi daerah menjelang pelaksanaan KTT G20 dan pelaksanaan Pemilihan Umum 2024.
Kapolda Papua Barat menyatakan siap menindaklanjuti amanat Presiden Jokowi tersebut, terutama terkait maraknya kejahatan di bidang digital saat ini.
"Teknologi terbaru sangat luar biasa, Bapak Presiden mengingatkan kita semua agar tidak tertinggal oleh perkembangan dan justru mengantisipasi perkembangan kejahatan digital," ujar Irjen Daniel Silitonga.
