Manokwari (ANTARA) - Bupati Manokwari Hermus Indou menegaskan, komitmen untuk mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) merupakan prinsip yang tidak dapat ditawar-tawar bagi seluruh masyarakat di Kabupaten Manokwari, Papua Barat.
“Mari kita terus jaga kedaulatan NKRI di Tanah Papua. Apa pun persoalannya, NKRI harga mati bagi kita semua,” ujar Hermus usai memimpin upacara peringatan HUT Ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di Manokwari, Minggu.
Ia mengatakan, HUT Kemerdekaan adalah momentum bagi seluruh rakyat Manokwari untuk bersyukur atas anugerah Tuhan yang telah memberikan kemerdekaan.
Dengan adanya kemerdekaan maka negara dapat melakukan pembangunan serta menyejahterakan seluruh rakyat tanpa terkecuali.
“Kita telah menikmati manfaat dari kehadiran dan kemerdekaan negara ini. Karena itu, mari kita jaga persatuan dan kesatuan dalam keberagaman yang ada sebagai anugerah dan sumber transformasi peradaban,” ujarnya.
Ia mengatakan, dalam mengisi kemerdekaan pentingnya menjaga harmonisasi, toleransi, dan kerukunan antar umat beragama serta antarsuku di Manokwari sebagai bagian dari kekuatan bangsa.
Ia juga mengapresiasi keberadaan berbagai suku Nusantara yang telah turut membangun Manokwari sebagai daerah yang heterogen menjadi lebih maju dari waktu ke waktu.
Seluruh masyarakat diajak bersama pemerintah bahu membahu melanjutkan pembangunan di Kabupaten Manokwari demi mewujudkan kesejahteraan rakyat.
“Pembangunan bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi seluruh masyarakat. Kesejahteraan harus menjadi hukum tertinggi bagi kita semua,” katanya.
Hermus juga berharap masyarakat Manokwari mampu meningkatkan daya saing di bidang pendidikan, kesehatan, olahraga, dan sektor lainnya agar tidak tertinggal dari daerah lain.
“Kita bisa maju seperti daerah-daerah lainnya di Indonesia dan ikut ambil bagian dalam kompetisi global,” ujar.