• Top News
  • Terkini
  • Rilis Pers
Antaranews.com
Tentang Kami
Antara News papuatengah
Minggu, 7 September 2025
Antara News papuatengah
Antara News papuatengah
  • Home
  • Nusantara
      • antaranews.com
      • Aceh/NAD
      • Bali
      • Bangka/Belitung
      • Banten
      • Bengkulu
      • Gorontalo
      • Jambi
      • Jawa Barat
      • Jawa Tengah
      • Jawa Timur
      • Kalimantan Barat
      • Kalimantan Selatan
      • Kalimantan Tengah
      • Kalimantan Timur
      • Kalimantan Utara
      • Kepulauan Riau
      • Kuala Lumpur
      • Lampung
      • Maluku
      • Megapolitan
      • NTB
      • NTT
      • Papua
      • Papua Tengah
      • Riau
      • Sulawesi Selatan
      • Sulawesi Tengah
      • Sulawesi Tenggara
      • Sulawesi Utara
      • Sumatera Barat
      • Sumatera Selatan
      • Sumatera Utara
      • Yogyakarta
  • Nasional
    • Presiden Jokowi Disambut Suling Tambur Di Raja Ampat

      Presiden Jokowi Disambut Suling Tambur Di Raja Ampat

      Jumat, 22 Desember 2017 20:25

      Presiden Jokowi Mancing di Raja Ampat

      Presiden Jokowi Mancing di Raja Ampat

      Kamis, 21 Desember 2017 17:57

      Bupati Imburi serukan gerakan konsumsi ikan

      Bupati Imburi serukan gerakan konsumsi ikan

      Selasa, 28 November 2017 0:33

      Kapal turis tabrak karang di Raja Ampat

      Kapal turis tabrak karang di Raja Ampat

      Senin, 27 November 2017 1:09

      101 desa baru di Papua-Papua Barat teraliri listrik

      101 desa baru di Papua-Papua Barat teraliri listrik

      Rabu, 8 November 2017 12:16

  • Seputar Papua Barat
    • Pencarian Dua Warga Yambekiri Masih Berkanjut

      Pencarian Dua Warga Yambekiri Masih Berkanjut

      Jumat, 16 Februari 2018 19:57

      Imlek, Bupati Imburi Ajak Warga Jaga Keberagaman

      Imlek, Bupati Imburi Ajak Warga Jaga Keberagaman

      Jumat, 16 Februari 2018 19:48

      Siswa SMA YPK Wondama Terima Bantuan Bama

      Siswa SMA YPK Wondama Terima Bantuan Bama

      Jumat, 16 Februari 2018 19:18

      Tim Damkar Teluk Wondama Segara Terbentuk

      Tim Damkar Teluk Wondama Segara Terbentuk

      Jumat, 16 Februari 2018 18:16

      TNTC Berpotensi Datangkan Divisa Ratusan Triliun

      TNTC Berpotensi Datangkan Divisa Ratusan Triliun

      Rabu, 14 Februari 2018 15:19

  • Seputar Papua Tengah
    • Polres Mimika lakukan pengamanan di sejumlah titik rawan, antisipasi demo anarkis

      Polres Mimika lakukan pengamanan di sejumlah titik rawan, antisipasi demo anarkis

      Selasa, -3 -000 0:00

      Papua Tengah ajak semua pihak wujudkan daerah bebas malaria

      Papua Tengah ajak semua pihak wujudkan daerah bebas malaria

      Selasa, -3 -000 0:00

      Satgas Damai Cartenz jaga stabilitas Papua lewat pendekatan humanis

      Satgas Damai Cartenz jaga stabilitas Papua lewat pendekatan humanis

      Selasa, -3 -000 0:00

      Papua Tengah bagikan 10 juta bendera merah putih

      Papua Tengah bagikan 10 juta bendera merah putih

      Selasa, -3 -000 0:00

      79 peserta beasiswa YPMAK menamatkan pendidikan SMA di Semarang

      79 peserta beasiswa YPMAK menamatkan pendidikan SMA di Semarang

      Selasa, -3 -000 0:00

  • Seputar Papua Barat Daya
    • Disdik Maybrat kumpulkan 72 Kepsek jelang pemeriksaan oleh BPK

      Disdik Maybrat kumpulkan 72 Kepsek jelang pemeriksaan oleh BPK

      Selasa, -3 -000 0:00

      PBD target pembentukan koperasi merah putih rampung Juli ini

      PBD target pembentukan koperasi merah putih rampung Juli ini

      Selasa, -3 -000 0:00

      PBD tingkatkan keamanan siber lindungi data pemerintah

      PBD tingkatkan keamanan siber lindungi data pemerintah

      Selasa, -3 -000 0:00

      Pemerintah Sorong Selatan hibahkan Rp1 miliar kepada GKI di Tanah Papua

      Pemerintah Sorong Selatan hibahkan Rp1 miliar kepada GKI di Tanah Papua

      Selasa, -3 -000 0:00

      Pemerintah Maybrat fokus pembangunan pendidikan dan kesehatan

      Pemerintah Maybrat fokus pembangunan pendidikan dan kesehatan

      Selasa, -3 -000 0:00

  • Ekonomi
    • Tiongkok Sasaran Terbesar Ekspor Papua Barat

      Tiongkok Sasaran Terbesar Ekspor Papua Barat

      Rabu, 14 Februari 2018 12:56

      Industri Manufaktur Papua Barat Terus Tumbuh

      Industri Manufaktur Papua Barat Terus Tumbuh

      Jumat, 2 Februari 2018 15:23

      Harga Beras di Papua Barat di Bawah HET

      Harga Beras di Papua Barat di Bawah HET

      Kamis, 18 Januari 2018 20:42

      Populasi Kayu Merbau di Teluk Wondama Menyusut

      Populasi Kayu Merbau di Teluk Wondama Menyusut

      Kamis, 18 Januari 2018 20:31

      Perkebunan Kakao Sejumlah Daerah Papua Barat Direhabilitasi Total

      Perkebunan Kakao Sejumlah Daerah Papua Barat Direhabilitasi Total

      Jumat, 12 Januari 2018 13:06

  • Hukum
    • Lukas Enembe diduga terima suap Rp1 miliar

      Lukas Enembe diduga terima suap Rp1 miliar

      Selasa, -3 -000 0:00

      Polres Yahukimo evakuasi lima jenazah anggota KKB di Dekai

      Polres Yahukimo evakuasi lima jenazah anggota KKB di Dekai

      Selasa, -3 -000 0:00

      Panglima TNI dan Kapolri teken MoU perkuat kerja sama

      Panglima TNI dan Kapolri teken MoU perkuat kerja sama

      Selasa, -3 -000 0:00

      MUI minta Pemkab Jayapura tegakkan perda minuman beralkohol

      MUI minta Pemkab Jayapura tegakkan perda minuman beralkohol

      Selasa, -3 -000 0:00

      Kajati Papua Barat: Kajari percepat penanganan perkara

      Kajati Papua Barat: Kajari percepat penanganan perkara

      Selasa, -3 -000 0:00

  • Olahraga
    • Eric Thohir: Piala Dunia U-20 jadi penilaian kesiapan untuk Piala Dunia senior

      Eric Thohir: Piala Dunia U-20 jadi penilaian kesiapan untuk Piala Dunia senior

      Selasa, -3 -000 0:00

      Witan Sulaeman: Indonesia percaya diri hadapi Uzbekistan

      Witan Sulaeman: Indonesia percaya diri hadapi Uzbekistan

      Selasa, -3 -000 0:00

      Ratu Tisha: Maluku jadi contoh pembinaan usia muda

      Ratu Tisha: Maluku jadi contoh pembinaan usia muda

      Selasa, -3 -000 0:00

      Timnas Indonesia gulung China 1-0

      Timnas Indonesia gulung China 1-0

      Selasa, -3 -000 0:00

      Menpora:  Naturalisasi Shayne Pattynama kebutuhan jangka pendek

      Menpora: Naturalisasi Shayne Pattynama kebutuhan jangka pendek

      Selasa, -3 -000 0:00

  • Artikel
    • Membangun sentra pertanian solusi menekan inflasi di Papua

      Membangun sentra pertanian solusi menekan inflasi di Papua

      Selasa, -3 -000 0:00

      Trent Alexander tinggalkan Liverpool dengan jejak luar biasa hebat

      Trent Alexander tinggalkan Liverpool dengan jejak luar biasa hebat

      Selasa, -3 -000 0:00

      Menyingkap masa silam Suku Asmat melalui museum etnografi

      Menyingkap masa silam Suku Asmat melalui museum etnografi

      Selasa, -3 -000 0:00

      Merintis jalan prestasi biliar di Papua Pegunungan

      Merintis jalan prestasi biliar di Papua Pegunungan

      Selasa, -3 -000 0:00

      Merawat toleransi beragama di Biak Numfor

      Merawat toleransi beragama di Biak Numfor

      Selasa, -3 -000 0:00

  • Foto
    • Selamat Jumat Agung

      Selamat Jumat Agung

      Sabtu, 19 April 2025 13:47

      Selamat Tahun Baru 2025

      Selamat Tahun Baru 2025

      Selasa, 31 Desember 2024 23:15

      Dewas LKBN ANTARA kunjungi Biro Papua Barat di Manokwari

      Dewas LKBN ANTARA kunjungi Biro Papua Barat di Manokwari

      Minggu, 28 Juli 2024 18:20

      Banjir Sorong

      Banjir Sorong

      Minggu, 10 Maret 2024 9:56

      Warga Kabupaten Manokwari menyalurkan hak suara pada Pemilu 2024

      Warga Kabupaten Manokwari menyalurkan hak suara pada Pemilu 2024

      Sabtu, 17 Februari 2024 14:28

  • Video
    • GOTONG-ROYONG BERSIHKAN DRAINASE KAMPUNG TIPUKA

      GOTONG-ROYONG BERSIHKAN DRAINASE KAMPUNG TIPUKA

      Jumat, 5 September 2025 15:22

      MAHASISWA DAN DPRK SORONG SEPAKAT BENTUK PANSUS

      MAHASISWA DAN DPRK SORONG SEPAKAT BENTUK PANSUS

      Kamis, 4 September 2025 15:43

      PESERTA BEASISWA YPMAK JANGAN TERPROVOKASI ISU DEMONSTRASI

      PESERTA BEASISWA YPMAK JANGAN TERPROVOKASI ISU DEMONSTRASI

      Kamis, 4 September 2025 13:06

      BKN LAKUKAN PENILAIAN CALON PEJABAT PEMKAB MIMIKA

      BKN LAKUKAN PENILAIAN CALON PEJABAT PEMKAB MIMIKA

      Kamis, 4 September 2025 11:33

      PEMKAB MIMIKA LAKUKAN LELANG JABATAN ESELON II

      PEMKAB MIMIKA LAKUKAN LELANG JABATAN ESELON II

      Kamis, 4 September 2025 10:55

Menyingkap harta karun ilmu di Pulau Emas

Senin, 15 Agustus 2022 5:19 WIB

Menyingkap harta karun ilmu di Pulau Emas

Seorang pelajar SMAN 11 Jambi mengibaskan Bendera Merah Putih di depan Candi Muarojambi, Provinsi Jambi, untuk keperluan pembuatan konten media sosial jelang HUT Ke-77 RI, Sabtu (13/8/2022). ANTARA/Andi Firdaus

Jakarta (ANTARA) - Salah satu misteri terbesar peradaban di Indonesia saat ini adalah reruntuhan bangunan bata pada areal seluas 3.981 hektare di Pulau Sumatera yang tercatat sejarah sebagai Swarnabhumi atau Pulau Emas.

Diperkirakan tak kurang dari 115 benda tinggalan arkeologi di abad ke-7 hingga 13 Masehi yang menjadi lumbung ilmu pengetahuan masih bersembunyi rapat di antara vegetasi hutan Daerah Aliran Sungai (DAS) Batanghari sepanjang 800 kilometer dari Sumatera Barat sampai Jambi.

Seremonial Kenduri Swarnabhumi di Rumah Dinas Gubernur Jambi, 12 Agustus 2022, membawa penulis menuju ke Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Candi Muarojambi yang menjadi pusara bagi artefak Kerajaan Melayu Kuno di masa peradaban Hindu-Budha di Jambi.

Butuh waktu tempuh sekitar 30 menit melintasi jalur darat dari pusat Kota Jambi menuju BPCB. Siang itu suasana lalu lintas di sekitar Jalan Candi Muaro Jambi sedang sepi dari aktivitas truk pengangkut kelapa sawit dan pasir di jalur aspal yang membelah kawasan perkebunan.

Foto udara kapal tongkang bermuatan batu bara melintasi aliran Sungai Batanghari di Jambi, Selasa (8/3/2022). ANTARA/Wahdi Septiawan

Tak banyak bangunan rumah panggung milik penduduk di sepanjang sisi jalan, yang tampak hanya perkebunan kelapa sawit, tebu, dan sawah yang hampir tertutup semak belukar. Sisanya percabangan jalan menuju ke lokasi tambang dan kebun milik perorangan.

Jarum panjang jam belum menunjuk angka 12 siang, suasana di sekitar gapura BPCB mulai ramai wisatawan lokal. Umumnya adalah pelajar berseragam SMA yang datang untuk membuat konten media sosial jelang HUT Ke-77 RI. Biasanya dalam sebulan, kawasan itu bisa disambangi tak kurang dari 1.500 orang.

Ada juga sekelompok mahasiswa dari Fakultas Arsitektur Universitas Parahyangan Bandung, Jawa Barat, yang sedang berdiskusi mengasumsikan rupa atap dari bangunan candi yang hingga sekarang belum satu pun terpasang.


Proses ekskavasi yang bergulir sejak 1981 memang belum sepenuhnya membentuk rupa candi. Ada yang baru pondasi berikut sekat ruangan, hingga yang berbentuk fasad, halaman, sumur, kanal, kolam kuno hingga makam.

Seluruh candi disusun menggunakan batu bata tanah lempung yang direkatkan menggunakan lem khusus di zaman itu. Kekuatannya bahkan melebihi kualitas bata maupun lem mortar dari campuran semen, pasir, dan air di era sekarang, sebab tak sedikit material substitusi proyek rekonstruksi yang lepas dari tempatnya.

Ekskavasi

Tak jauh dari gapura kedatangan, Bujang (54) tersenyum ramah menyambut kedatangan penulis bersama Tim Humas Ditjen Kebudayaan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemenristekdikti) RI.

Petugas BPCB Muarojambi itu memastikan seluruh artefak dalam kondisi terawat. Sebagian di antaranya berhasil dipugar berupa Candi Kotomahligai, Kedaton, Gedong I, Gedong II, Gumpung, Tinggi, Kembar Batu dan Astano. Sisanya, masih berserakan tertutup gundukan tanah serupa perbukitan mini berselimut rumput hijau.

Masing-masing candi tersebar dalam satu kompleks yang berjarak sekitar 1 kilometer ke arah selatan dari Sungai Batanghari. Jarak antarcandi diperkirakan hanya selemparan batu dari satu titik ke titik yang lain.

Salah satunya adalah Candi Kembar Batu yang berdimensi 59 m x 63 m pada sebidang tanah datar yang ditinggikan dengan halaman seluas 2,5 meter dari permukaan tanah sekitarnya.

Terletak 250 meter di sebelah tenggara Candi Tinggi, Kembar Batu dikelilingi parit selebar 3 meter. Ekskavasi pada 1982 membuktikan bahwa tanah untuk meninggikan halaman candi diperoleh dari hasil galian parit.

Komponen Situs Candi Kembar batu terdiri atas satu bangunan induk, lima ruangan perwara yang telah dipugar, dua ruangan yang belum dipugar, dan dua struktur bangunan yang belum diketahui fungsinya. Di dalam halaman candi terdapat bangunan induk yang berdenah segi empat berukuran 11,39 x 11,33 meter persegi.

Pintu masuknya terletak di sisi timur berhadapan dengan bangunan perwara I. Pada bagian atas kaki bangunan terdapat 12 lubang yang diduga dipakai untuk menancapkan tiang kayu sebagai penyangga atap bangunan di dekat tangga.

Di luar area candi, terdapat sekumpulan keluarga bernaung di bawah pohon yang rindang sambil bersantap siang. Bagi yang ingin irit stamina, menyewa sepeda atau becak dannzoln motor (bentor) bisa jadi pilihan yang menyenangkan untuk keliling kawasan.

Kami memilih berjalan kaki, mengitari satu per satu candi sambil menikmati semilir angin yang seliweran di antara dedaunan rimbun pohon berusia ratusan tahun.

Lumbung ilmu pengetahuan

Sejak kali pertama ditemukan oleh seorang perwira angkatan laut Kerajaan Inggris bernama S.C. Crooke pada 1820, artefak kawasan Muarajambi masih menyiratkan mahakarya kejeniusan manusia yang pernah lahir di zaman kerajaan berlatar belakang agama Budha Mahayana di abad ke-7 hingga 13 Masehi.

Saat itu, Sungai Batanghari yang melintasi beberapa kabupaten/kota di Jambi seperti Bungo, Tebo, Batanghari, Muarojambi dan Tanjung Jabung Timur menjadi gerbang masuk para saudagar dari sejumlah negara seperti China, India, Persia, hingga Arab.

Tinggalan arkeologi menunjukkan adanya pola hidup masyarakat akuatik di sekitar bantaran, di antaranya prasasti, candi/situs, area pemukiman, perahu kuno, keramik, jam batu, hingga arsitektur bangunan.

Kawasan Candi Muarojambi diapit dua parit yang menjadi anak Sungai Batanghari. Arkeolog meyakini, parit yang sedang dipugar itu adalah koridor transportasi air yang menghubungkan antarkawasan candi.


Sekretaris Direktorat Jenderal Kebudayaan Kemendikbudristek Fitra Arda menyebut kawasan Candi Muarojambi sebagai lumbung ilmu pengetahuan yang harus diungkap, sebab diyakini menyimpan harta karun ilmu pengetahuan di masa lampau yang bisa diwariskan untuk masa depan.

Pernyataan Fitra dilatarbelakangi kisah seorang biksu dari China yang dikenal sebagai seorang penjelajah sekaligus penerjemah teks agama Budha bernama I Tsing. Pada 672 M, ia menempuh perjalanan ke Nalanda India untuk memperdalam ajaran Budha.

Pengembara yang dijadikan sebagai dasar alasan para ahli sejarah dalam mengemukakan teori masuknya Islam di abad ke-7 itu, dikisahkan sempat singgah selama 2 bulan di Muarojambi demi memperdalam bahasa Sansekerta.

Berita Dinasti Sung (960-1279 M) juga menyebut bahwa Jambi merupakan tempat bersemayamnya Maharaja San-Fo-Tsi (Sriwijaya).

"Swarnabhumi artinya Pulau Emas. Tidak hanya mengartikannya sebagai emas fisik, tapi emas sebagai penyumbang bagi ilmu pengetahuan," katanya.

Sungai Batanghari yang menjadi pusat perniagaan, diyakini Fitra telah mengambil peran besar dalam peradaban ilmu pengetahuan seperti biologi, alam, perbintangan, hingga ilmu pasti, yang lahir dari pertukaran budaya.

Pelestarian

Kenduri Swarnabhumi digelar Kemendikbudristek bersama 14 pemerintah daerah, di antaranya Pemerintah Provinsi Jambi, Sumatera Barat, serta melibatkan ribuan masyarakat, budayawan, pelaku seni dan budaya, arkeolog, peneliti, sejarawan, komunitas, mahasiswa.

Kegiatan yang digelar sepanjang 12 Agustus hingga 22 September 2022 membawa narasi "Menghubungkan Kembali Masyarakat Daerah Aliran Sungai (DAS) Batanghari" sebagai wadah penyebarluasan informasi tentang revitalisasi kawasan Cagar Budaya Muara Jambi.

Kenduri Swarnabhumi menjadi tajuk utama dari rangkaian kegiatan Ekspedisi Batanghari, Sekolah Lapangan, Pemugaran Kawasan Cagar Budaya Nasional Muara Jambi, 14 Festival Daerah, Seminar dan Talkshow Peradaban DAS Batanghari.

Kegiatan itu diharapkan bisa memajukan kebudayaan, dan menggerakkan kesadaran masyarakat tentang harmoni sungai dan peradaban yang semakin penting untuk dirawat dengan kearifan lokal demi menjaga ekosistem DAS Batanghari.


Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Harta karun ilmu di Pulau Emas

Pewarta: Andi Firdaus
Editor : Evarianus Supar
COPYRIGHT © ANTARA 2022

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Whatsapp
  • facebook
  • twitter
  • email
  • pinterest
  • print

Berita Terkait

Pemkab Biak sediakan armada bus angkut siswa di Pulau Numfor

Pemkab Biak sediakan armada bus angkut siswa di Pulau Numfor

7 Agustus 2025 05:22

Festival Pulau Roon Wondama kembali digelar 2019

Festival Pulau Roon Wondama kembali digelar 2019

3 Juli 2018 09:17

Festival Pulau Roon dorong pembangunan sektor pariwisata Wondama

Festival Pulau Roon dorong pembangunan sektor pariwisata Wondama

1 Juli 2018 19:07

Catatan jurnalis: Susahnya memotret dengan kamera film

Catatan jurnalis: Susahnya memotret dengan kamera film

24 Agustus 2025 19:29

Kisah tiga putera Papua penjaga Sang Merah Putih

Kisah tiga putera Papua penjaga Sang Merah Putih

20 Agustus 2025 17:50

Tantangan mencetak sejuta hektare sawah di Papua

Tantangan mencetak sejuta hektare sawah di Papua

20 Agustus 2025 07:12

Golda, perempuan Wondama pembawa baki yang ditopang doa ibu

Golda, perempuan Wondama pembawa baki yang ditopang doa ibu

18 Agustus 2025 22:55

Mengenal FX Wanmang, putra Amungme yang gigih menggapai mimpi

Mengenal FX Wanmang, putra Amungme yang gigih menggapai mimpi

10 Agustus 2025 17:14

Terkini

  • Pencarian Dua Warga Yambekiri Masih Berkanjut

    Pencarian Dua Warga Yambekiri Masih Berkanjut

    Feb 16th, 2018

  • Imlek, Bupati Imburi Ajak Warga Jaga Keberagaman

    Imlek, Bupati Imburi Ajak Warga Jaga Keberagaman

    Feb 16th, 2018

  • Siswa SMA YPK Wondama Terima Bantuan Bama

    Siswa SMA YPK Wondama Terima Bantuan Bama

    Feb 16th, 2018

  • Tim Damkar Teluk Wondama Segara Terbentuk

    Tim Damkar Teluk Wondama Segara Terbentuk

    Feb 16th, 2018

  • Atraksi Barongsai Meriahkan Tahun Baru Imlek di Teluk Wondama

    Atraksi Barongsai Meriahkan Tahun Baru Imlek di Teluk Wondama

    Feb 16th, 2018

Foto

Selamat Jumat Agung

Selamat Jumat Agung

Selamat Tahun Baru 2025

Selamat Tahun Baru 2025

Dewas LKBN ANTARA kunjungi Biro Papua Barat di Manokwari

Dewas LKBN ANTARA kunjungi Biro Papua Barat di Manokwari

Banjir Sorong

Banjir Sorong

Warga Kabupaten Manokwari menyalurkan hak suara pada Pemilu 2024

Warga Kabupaten Manokwari menyalurkan hak suara pada Pemilu 2024

Terpopuler

Kejati Papua Barat: Pemindahan sidang empat tahanan politik sah secara yuridis

Kejati Papua Barat: Pemindahan sidang empat tahanan politik sah secara yuridis

Dinas Sosial Mimika masih buka pendaftaran siswa Sekolah Rakyat

Dinas Sosial Mimika masih buka pendaftaran siswa Sekolah Rakyat

Prabowo terbitkan Keppres kenaikan pangkat Sekda Tolikara Yosua Douw

Prabowo terbitkan Keppres kenaikan pangkat Sekda Tolikara Yosua Douw

PUPR Mimika alokasikan Rp9,3 miliar untuk lebarkan Jalan Irigasi

PUPR Mimika alokasikan Rp9,3 miliar untuk lebarkan Jalan Irigasi

BKN kerahkan 14 penilai lakukan seleksi pejabat Pemkab Mimika

BKN kerahkan 14 penilai lakukan seleksi pejabat Pemkab Mimika

Antara News papuatengah
papuabarat.antaranews.com
Copyright © 2025
  • Top News
  • Terkini
  • RSS
  • Twitter
  • Facebook
  • Nasional
  • Seputar Papua Tengah
  • Seputar Papua Barat
  • Seputar Papua Barat Daya
  • Ekonomi
  • Ketentuan Penggunaan
  • Tentang Kami
  • Pedoman
  • Kebijakan Privasi
  • BrandA
  • ANTARA Foto
  • Korporat
  • PPID
  • www.antaranews.com
  • Antara Foto
  • IMQ
  • Asianet
  • OANA
notification icon
Dapatkan Berita Terkini khusus untuk anda dengan mengaktifkan notifikasi Antaranews.com