Sorong (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tambrauw, Papua Barat Daya, menyalurkan bantuan modal usaha bagi pelaku usaha Papua untuk mendukung peningkatan usaha mereka di wilayah itu.
Kepala Dinas Penanaman Modal, Perizinan Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Tambrauw Saur Situmorang, di Sorong, Selasa, menjelaskan bantuan ini merupakan program rutin dinas yang dilaksanakan sebagai upaya mendorong pertumbuhan usaha yang digeluti oleh pelaku usaha Orang Asli Papua.
"Kenapa hanya pelaku usaha Orang Asli Papua, karena memang sumber anggarannya bersumber dari dana otonomi khusus (Otsus) 2025," katanya lagi.
Penyaluran bantuan usaha ini, katanya pula menyasar 40 orang pelaku usaha Orang Asli Papua yang tersebar di Distrik Sausapor dan sekitarnya hingga Distrik Fef yang telah dilaksanakan pada April 2025.
Pihaknya pun telah menetapkan bantuan yang sama kepada 40 pelaku usaha di Distrik Kebar dan Kasih baru akan terlaksana pada Juni 2026.
"Bantuan modal usaha itu dalam bentuk beras, mi instan, garam, minyak goreng untuk kebutuhan kios setiap pelaku usaha," ujarnya.
Menurut dia, bantuan ini akan terus disalurkan kepada seluruh pelaku usaha Orang Asli Papua yang tersebar di seluruh wilayah Kabupaten Tambrauw.
"Saya harap bantuan ini bisa dimanfaatkan dengan baik untuk menunjang ekonomi keluarga," katanya mengharapkan.
Tambrauw salurkan modal usaha bagi pelaku usaha Papua
Rabu, 14 Mei 2025 3:00 WIB

Kepala Dinas Penanaman Modal, Perizinan Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Tambrauw Saur Situmorang bersama staf membagikan bantuan kepada pelaku usaha, di Distrik Fef, April, Selasa (13/5/2025). ANTARA/HO-Humas Pemkab Tambrauw