Kaimana (ANTARA) - Wakil Bupati Kaimana, Papua Barat Isak Waryensi menyatakan Ikatan Bidan Indonesia (IBI) telah menjadi penggerak utama dalam mewujudkan generasi yang sehat dan berkualitas.
“Bidan adalah garda terdepan dalam pelayanan kesehatan masyarakat, terutama dalam mendampingi masa kehamilan, persalinan dan tumbuh kembang anak,” kata Isak pada Konferensi Cabang (Konfercab) ke-IV IBI Cabang Kaimana yang dirangkai dengan peringatan Hari Ulang Tahun ke-74 IBI, di Kaimana, Rabu.
Ia menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh bidan di Kabupaten Kaimana atas dedikasi dan peran aktif dalam pelayanan kesehatan, khususnya bagi ibu dan anak.
Menurutnya, IBI memiliki peran strategis dalam mendukung program pembangunan sumber daya manusia (SDM) sebagaimana tertuang dalam misi pertama Pemerintah Kabupaten Kaimana, yakni meningkatkan kualitas dan produktivitas SDM secara berkelanjutan.
Peran bidan menjadi semakin penting di tengah komitmen pemerintah dalam menurunkan angka stunting dan meningkatkan akses layanan kesehatan reproduksi.
Bidan juga merupakan penyuluh, pembimbing, dan pendidik masyarakat dalam bidang kesehatan.
“Karena kami percaya, peningkatan kualitas manusia adalah fondasi utama dalam mendukung pembangunan daerah yang inklusif dan berkelanjutan,” katanya.
Pemerintah daerah, lanjut Isak, akan terus bersinergi dengan IBI untuk memastikan kualitas pelayanan kesehatan tetap optimal hingga ke pelosok kampung.
IBI merupakan mitra aktif pemerintah dalam meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya hidup sehat.
“Peran bidan sangat strategis dalam memastikan setiap perempuan mendapatkan hak kesehatan reproduksi secara utuh, bahkan di situasi krisis sekalipun,” ucapnya.
Mengangkat tema “Peran Strategis Bidan dalam Memenuhi Hak Kesehatan Seksual dan Reproduksi Perempuan di Setiap Kondisi Krisis Menuju Indonesia Emas 2045”, Wabup berharap IBI Kaimana dapat terus berinovasi dan beradaptasi dalam menghadapi tantangan zaman.
