Kaimana (ANTARA) - Badan Perencanaan Pembangunan Daerah dan Penelitian Pengembangan (Bappeda-Litbang) Kabupaten Kaimana menggelar konsultasi publik kedua guna merampungkan isi dokumen Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) kawasan pariwisata Teluk Triton.
Asisten II Setda Kaimana Deddy Junaedi Ombaier di Kaimana, Selasa, mengatakan kegiatan konsultasi publik itu melibatkan perwakilan dari berbagai organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Kaimana, para tokoh masyarakat, tokoh pemuda, perwakilan mahasiswa dan juga Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM).
"Kegiatan konsultasi publik merupakan tahapan penting dalam memastikan bahwa rencana tata ruang kawasan wisata Teluk Triton dapat disusun secara partisipatif, komprehensif dan selaras dengan arah pembangunan daerah, maupun kebijakan nasional," kata Deddy Ombaier.
Melalui kegiatan itu, juga dapat memastikan bahwa setiap kebijakan rencana dan program pembangunan pariwisata, memperhatikan prinsip keberlanjutan lingkungan dan keadilan antar generasi.
Kawasan Teluk Triton sebagai salah satu destinasi unggulan pariwisata Kabupaten Kaimana maupun Provinsi Papua Barat memiliki keunikan dan potensi luar biasa sebagai kawasan wisata bahari dengan keindahan alam keanekaragaman hayati serta nilai budaya yang tinggi.
Wilayah ini juga memiliki tantangan ekologis dan geografis, seperti karakter lahan karst, perbukitan curam dan aksesibilitas terbatas sehingga memerlukan pendekatan perencanaan ruang yang sensitif terhadap lingkungan dan berbasis konservasi.
Deddy menyebut penyusunan RDTR ini selain diarahkan untuk menyeimbangkan antara pelestarian dan pemanfaatan dengan menjaga fungsi ekologis kawasan pesisir dan karst, juga mendorong pengembangan pariwisata berkelanjutan berbasis komunitas dan kearifan lokal.
Tidak itu saja, juga menyiapkan infrastruktur dasar seperti jaringan transportasi energi dan air bersih yang sesuai dengan daya dukung lingkungan dan berbagai aspek lainnya.
"Hasil dari rapat ini menjadi dasar penyempurnaan dokumen RDTR dan peta zonasi Teluk Triton sebelum masuk pada tahapan sinkronisasi dan penetapan peraturan daerah. Dokumen KLHS ini nantinya akan menjadi arah kebijakan yang kuat untuk memastikan bahwa pengembangan pariwisata di Teluk Triton tidak hanya memberikan manfaat ekonomi tetapi juga mampu melestarikan lingkungan, memperkuat peran masyarakat lokal dan menjaga keseimbangan sosial budaya," jelasnya.
Selain kawasan Teluk Triton, Kaimana juga memiliki destinasi wisata menarik lainnya seperti Desa Wisata Namatota yang masuk 50 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2024 dan terkenal dengan pantai Sangnus, serta Bukit Tujuh Senja sebagai destinasi wisata alam dengan pemandangan senja yang memukau.
Kaimana juga memiliki lokasi wisata lukisan dinding batu yang diperkirakan sudah ada sejak zaman prasejarah dimana terdapat banyak jenis lukisan yaitu seperti lukisan telapak tangan, gambar bunga dan ada juga lukisan ikan dan kapak.
Lokasi wisata lainnya yang layak dikunjungi wisatawan seperti Benteng Fort Du Bus yang diresmikan pada 24 Agustus 1828, berada di Kampung Lobo Desa Kaimana, Danau Kamaka yang berada di area Teluk Triton, serta Kolam Sisir.
Bappeda Kaimana rampungkan dokumen RDTR kawasan pariwisata Teluk Triton
Selasa, 28 Oktober 2025 20:17 WIB
Rapat konsultasi publik yang digelar oleh Bappeda-Litbang Kabupaten Kaimana guna merampungkan isi dokumen Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) pengembangan kawasan pariwisata Teluk Triton, Selasa (28/10/2025). ANTARA/HO-Isabela Wisang
