Ohotya (ANTARA) - Warga Kampung Ohotya atau Otakwa, Distrik Mimika Timur Jauh menyambut positif Program Kampung Sehat yang dikembangkan oleh Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK), pengelola dana kemitraan PT Freeport Indonesia.
Sekretaris Kampung Ohotya Kristianus Irahewa mengatakan yang ditemui pada Sabtu (27/9), mengatakan para petugas kesehatan yang ditempatkan Divisi Kesehatan YPMAK untuk menjalankan Program Kampung Sehat di kampungnya menjalankan tugas penuh rasa tanggung jawab.
"Setiap ada kegiatan, mereka selalu informasikan kepada kami aparat kampung, pelayanan mereka kepada masyarakat juga sangat baik," tutur Kristianus.
Demikian pun dalam hal kerja sama antara para petugas kesehatan baik Tim Program Kampung Sehat YPMAK maupun petugas Puskesmas Pembantu (Pustu) Ohotya juga terjalin dengan baik sehingga semua masyarakat di wilayah itu bisa mendapatkan pelayanan memadai.
Kristianus meminta YPMAK dapat membangun rumah petugas Program Kampung Sehat di Ohotya mengingat saat ini para tenaga kesehatan masih menumpang di rumah warga.
"Tolong sampaikan ke YPMAK agar bangun rumah untuk tenaga kesehatan Program Kampung Sehat," usulnya.
Kehadiran para petugas kesehatan Program Kampung Sehat di Ohotya, katanya, sangat membantu warga kampung yang sakit, mengingat jarak tempuh dari Ohotya ke pusat layanan kesehatan di Timika sangat jauh.
Kampung Ohotya hanya bisa dijangkau dengan transportasi perahu motor melalui sungai maupun laut dengan waktu tempuh perjalanan sekitar 5-6 jam dari Pelabuhan Pomako.
Petugas Kesehatan Program Kampung Sehat YPMAK di Kampung Ohotya Febiola Susana Mansbawar mengakui dukungan dan partisipasi warga kampung sangat penting dalam menunjang semua program kerja yang dilakukan di wilayah itu.
Warga setempat, katanya, selalu berpartisipasi aktif dalam berbagai kegiatan pelayanan kesehatan.
"Kalau buat kegiatan pelayanan kesehatan, kami berikan pengumuman atau kita sampaikan ke warga, pasti mereka datang dan ikut berpartisipasi," kata Febiola.
Bagi Febiola dan rekan-rekannya, tidak sulit untuk membangun komunikasi atau koordinasi dengan warga Ohotya dalam hal pelayanan kesehatan.
Bahkan tidak jarang, para petugas kesehatan di Ohotya sering mendapatkan bantuan dari warga setempat.
"Mereka sangat baik, kalau ada ikan atau sayur, mereka kasih ke kami. Mereka juga menjaga kami dan salalu tanya keadaan kami," tuturnya.
Setiap kegiatan pelayanan kesehatan yang dilakukan oleh Tim Program Kampung Sehat YPMAK selalu bersama-sama dengan tim Pustu Ohotya.
"Kalau ada kegiatan, pasti kami kerja sama dengan tim dari Pustu Ohotya," ujarnya.
Selain Febiola, petugas kesehatan Program Kampung Sehat YPMAK di Ohotya yaitu Micaela Sinye Cindiati Manis.
Keduanya ditempatkan oleh Yayasan Ekologi Papua (YEP), mitra kerja YPMAK dalam pelaksanaan program Kampung Sehat.
Beberapa program rutin yang dilakukan petugas Tim Program Kampung Sehat di Ohotya yaitu pemerikasaan dan pengobatan warga, juga pelayanan kesehatan lain seperti pemberiaan makanan tambahan (PMT) bagi anak-anak kurang gizi dan ibu hamil, pengawasan minum obat (PMO) malaria, Posyandu bagi lansia dan balita, kelas ibu hamil, sosialisasi Keluarga Berencana (KB) dan skrining penyakit menular dan tidak menular.
Warga Ohotya sambut positif Program Kampung Sehat YPMAK
Senin, 29 September 2025 7:40 WIB

Sekretaris Kampung Ohotya Kristianus Irahewa (depan) bersama petugas kesehatan Kampung Sehat YPMAK Febiola Susana Mansbawar dan Micaela Sinye Cindiati Manis. ANTARA/Marsel Balawanga