Manokwari (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Manokwari, Papua Barat dan Pemkab Biak, Papua bersepakat menjalin kerja sama menambah rute penerbangan untuk meningkatkan konektivitas antar wilayah.
Bupati Manokwari Hermus Indou yang dihubungi dari Manokwari, Selasa, mengatakan usulan rute tersebut diberikan kepada maskapai Garuda Indonesia agar bisa kembali beroperasi di Manokwari.
“Saya dan Bupati Biak sudah sepakat agar Manokwari dan Biak memulai kerja sama ini. Kami berharap pihak maskapai bisa segera mengoperasikan rute seperti yang kami usulkan,” ujarnya.
Ia mengatakan, Pemkab Manokwari secara resmi telah mengajukan pembukaan operasional penerbangan Garuda Indonesia untuk rute Jakarta–Manokwari.
Pihaknya juga membuka opsi rute lanjutan untuk memperkuat konektivitas udara di wilayah Papua. Dua rute yang diusulkan adalah Jakarta–Manokwari–Biak serta Jakarta–Manado–Manokwari–Biak.
Usulan pembukaan rute baru ini diharapkan dapat meningkatkan mobilitas masyarakat, memperkuat pertumbuhan ekonomi, dan memudahkan akses transportasi udara dari dan menuju Manokwari.
“Kalau hanya di satu bandara di Manokwari mungkin banyak seat yang kosong, karena itu kita usulkan ada konektivitas daerah dengan baik sehingga kita berharap penerbangan bisa penuh setiap hari,” katanya.
Ia mengatakan, secara kesiapan infrastruktur, saat ini pesawat kapasitas besar seperti Boeing 737-900 dapat mendarat di Bandara Rendani Manokwari karena panjang landasan pacu sudah 2.300 meter.
Meskipun begitu, pemerintah daerah tetap menargetkan dapat meningkatkan panjang landasan pacu menjadi 2.500 meter.
Setelah memberikan usulan tersebut pada Senin (17/11), saat ini Pemkab Manokwari menunggu pihak maskapai untuk membuat kajian operasional rute tersebut.
