Manokwari (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Manokwari, Provinsi Papua Barat menargetkan 100 hingga 200 rumah terlayani fasilitas kelistrikan setiap tahun melalui anggaran Otonomi Khusus (Otsus).
Bupati Manokwari, Hermus Indou di Manokwari, Jumat menerangkan pihaknya sampai kini masih mendata kebutuhan listrik rumah-rumah warga sehingga secara bertahap semua rumah bisa mendapatkan layanan kelistrikan melalui PLN Cabang Manokwari.
"Kita akan lihat kebutuhan masyarakat akan listrik ini sebanyak apa. Kalau mau dibilang kami akan layani 100 persen untuk semua rumah di Manokwari mungkin tidak karena keterbatasan anggaran tetapi besar harapan kami kebutuhan listrik terlayani secara luas," ungkap Hermus.
Dia menyatakan sudah menjadi komitmen antara dirinya bersama Wakil Bupati Manokwari, Edi Budoyo, untuk memberikan pelayanan listrik ke rumah-rumah khususnya penduduk Orang Asli Papua (OAP).
Pada Jumat sore, Hermus didampingi Edi Budoyo serta Kepala PLN UP3 Manokwari, Roberth Rumsaur secara simbolis meresmikan penyalaan meteran listrik di Kampung Inya, Distrik Manokwari Utara atau dikenal sebagai kawasan Pantura.
Dia menyatakan pengaliran listrik itu sebagai bentuk dan upaya pemerintah daerah menyejahterakan masyarakat di Kabupaten Manokwari.
Sebelumnya, Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman Manokwari, Joni Towansiba menyebut pemasangan meteran listrik itu dilakukan sebagai tindak lanjut permintaan kepala kampung setempat yang mengeluhkan belum ada aliran listrik ke rumah-rumah masyarakat sehingga jika malam, kampung tersebut gelap.
Pemasangan listrik bagi seratus rumah itu disebutnya menelan anggaran sebesar Rp400 juta.
