Sorong (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya (PBD) telah menyiapkan dua lokasi strategis yakni Distrik Segun dan Klamono, Kabupaten Sorong untuk implementasi program transmigrasi lokal di wilayah itu.
Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan ESDM Papua Barat Daya, Suroso, di Sorong, Rabu, menjelaskan bahwa untuk menjawab kebutuhan implementasi program nasional itu, Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya telah menyiapkan dokumen penting dari dua lokasi itu untuk nantinya menunjang program strategis itu di Kabupaten Sorong.
"Dokumen untuk dua wilayah itu kita sudah miliki yaitu di Klawosom yang ada di Distrik Klamono, dan yang satunya lagi di Distrik Segun Kabupaten Sorong,” ungkap Suroso.
Kawasan transmigrasi lokal di Kabupaten Sorong menjadi salah satu lokasi kawasan transmigrasi nasional dari 10 titik lokasi yang telah ditentukan pusat untuk kawasan transmigrasi di Papua.
Pelaksanaan program transmigrasi lokal di Kabupaten Sorong ini lebih memprioritaskan masyarakat pemilik hak ulayat di Kabupaten Sorong dan masyarakat orang asli Papua (OAP) yang ada di Kabupaten Sorong maupun di Papua Barat Daya secara umumnya.
“Karena ini adalah transmigrasi lokal jadi kita prioritaskan marga-marga pemilik hak ulayat di kawasan tersebut, dan orang asli Papua (OAP) yang ada di kawasan itu,” katanya.
Dia mengatakan, pada dasarnya Pemerintah Papua Barat Daya sudah siap untuk merealisasikan program transmigrasi lokal yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto.
