• Top News
  • Terkini
  • Rilis Pers
Antaranews.com
Tentang Kami
Antara News papuatengah
Minggu, 20 Juli 2025
Antara News papuatengah
Antara News papuatengah
  • Home
  • Nusantara
      • antaranews.com
      • Aceh/NAD
      • Bali
      • Bangka/Belitung
      • Banten
      • Bengkulu
      • Gorontalo
      • Jambi
      • Jawa Barat
      • Jawa Tengah
      • Jawa Timur
      • Kalimantan Barat
      • Kalimantan Selatan
      • Kalimantan Tengah
      • Kalimantan Timur
      • Kalimantan Utara
      • Kepulauan Riau
      • Kuala Lumpur
      • Lampung
      • Maluku
      • Megapolitan
      • NTB
      • NTT
      • Papua
      • Papua Tengah
      • Riau
      • Sulawesi Selatan
      • Sulawesi Tengah
      • Sulawesi Tenggara
      • Sulawesi Utara
      • Sumatera Barat
      • Sumatera Selatan
      • Sumatera Utara
      • Yogyakarta
  • Nasional
    • Presiden Jokowi Disambut Suling Tambur Di Raja Ampat

      Presiden Jokowi Disambut Suling Tambur Di Raja Ampat

      Jumat, 22 Desember 2017 20:25

      Presiden Jokowi Mancing di Raja Ampat

      Presiden Jokowi Mancing di Raja Ampat

      Kamis, 21 Desember 2017 17:57

      Bupati Imburi serukan gerakan konsumsi ikan

      Bupati Imburi serukan gerakan konsumsi ikan

      Selasa, 28 November 2017 0:33

      Kapal turis tabrak karang di Raja Ampat

      Kapal turis tabrak karang di Raja Ampat

      Senin, 27 November 2017 1:09

      101 desa baru di Papua-Papua Barat teraliri listrik

      101 desa baru di Papua-Papua Barat teraliri listrik

      Rabu, 8 November 2017 12:16

  • Seputar Papua Barat
    • Pencarian Dua Warga Yambekiri Masih Berkanjut

      Pencarian Dua Warga Yambekiri Masih Berkanjut

      Jumat, 16 Februari 2018 19:57

      Imlek, Bupati Imburi Ajak Warga Jaga Keberagaman

      Imlek, Bupati Imburi Ajak Warga Jaga Keberagaman

      Jumat, 16 Februari 2018 19:48

      Siswa SMA YPK Wondama Terima Bantuan Bama

      Siswa SMA YPK Wondama Terima Bantuan Bama

      Jumat, 16 Februari 2018 19:18

      Tim Damkar Teluk Wondama Segara Terbentuk

      Tim Damkar Teluk Wondama Segara Terbentuk

      Jumat, 16 Februari 2018 18:16

      TNTC Berpotensi Datangkan Divisa Ratusan Triliun

      TNTC Berpotensi Datangkan Divisa Ratusan Triliun

      Rabu, 14 Februari 2018 15:19

  • Seputar Papua Tengah
    • Dandim Mimika harapkan pelaku penikaman prajurit TNI segera tertangkap

      Dandim Mimika harapkan pelaku penikaman prajurit TNI segera tertangkap

      Selasa, -3 -000 0:00

      RSUD Mimika gandeng Maxim antar pulang pasien rawat inap secara gratis

      RSUD Mimika gandeng Maxim antar pulang pasien rawat inap secara gratis

      Selasa, -3 -000 0:00

      YPMAK bentuk Pokja Kampung Ayuka

      YPMAK bentuk Pokja Kampung Ayuka

      Selasa, -3 -000 0:00

      Pemkab Mimika dukung BPN gratiskan pengurusan sertifikat tanah masyarakat

      Pemkab Mimika dukung BPN gratiskan pengurusan sertifikat tanah masyarakat

      Selasa, -3 -000 0:00

  • Seputar Papua Barat Daya
    • Disdik Maybrat kumpulkan 72 Kepsek jelang pemeriksaan oleh BPK

      Disdik Maybrat kumpulkan 72 Kepsek jelang pemeriksaan oleh BPK

      Selasa, -3 -000 0:00

      PBD target pembentukan koperasi merah putih rampung Juli ini

      PBD target pembentukan koperasi merah putih rampung Juli ini

      Selasa, -3 -000 0:00

      Pemerintah Maybrat fokus pembangunan pendidikan dan kesehatan

      Pemerintah Maybrat fokus pembangunan pendidikan dan kesehatan

      Selasa, -3 -000 0:00

      Masyarakat Kampung Bugis Sorong mendukung program transmigrasi lokal

      Masyarakat Kampung Bugis Sorong mendukung program transmigrasi lokal

      Selasa, -3 -000 0:00

      Polres Sorong Selatan sidak MinyaKita di sejumlah toko

      Polres Sorong Selatan sidak MinyaKita di sejumlah toko

      Selasa, -3 -000 0:00

  • Ekonomi
    • Tiongkok Sasaran Terbesar Ekspor Papua Barat

      Tiongkok Sasaran Terbesar Ekspor Papua Barat

      Rabu, 14 Februari 2018 12:56

      Industri Manufaktur Papua Barat Terus Tumbuh

      Industri Manufaktur Papua Barat Terus Tumbuh

      Jumat, 2 Februari 2018 15:23

      Harga Beras di Papua Barat di Bawah HET

      Harga Beras di Papua Barat di Bawah HET

      Kamis, 18 Januari 2018 20:42

      Populasi Kayu Merbau di Teluk Wondama Menyusut

      Populasi Kayu Merbau di Teluk Wondama Menyusut

      Kamis, 18 Januari 2018 20:31

      Perkebunan Kakao Sejumlah Daerah Papua Barat Direhabilitasi Total

      Perkebunan Kakao Sejumlah Daerah Papua Barat Direhabilitasi Total

      Jumat, 12 Januari 2018 13:06

  • Hukum
    • Lukas Enembe diduga terima suap Rp1 miliar

      Lukas Enembe diduga terima suap Rp1 miliar

      Selasa, -3 -000 0:00

      Polres Yahukimo evakuasi lima jenazah anggota KKB di Dekai

      Polres Yahukimo evakuasi lima jenazah anggota KKB di Dekai

      Selasa, -3 -000 0:00

      Panglima TNI dan Kapolri teken MoU perkuat kerja sama

      Panglima TNI dan Kapolri teken MoU perkuat kerja sama

      Selasa, -3 -000 0:00

      MUI minta Pemkab Jayapura tegakkan perda minuman beralkohol

      MUI minta Pemkab Jayapura tegakkan perda minuman beralkohol

      Selasa, -3 -000 0:00

      Kajati Papua Barat: Kajari percepat penanganan perkara

      Kajati Papua Barat: Kajari percepat penanganan perkara

      Selasa, -3 -000 0:00

  • Olahraga
    • Eric Thohir: Piala Dunia U-20 jadi penilaian kesiapan untuk Piala Dunia senior

      Eric Thohir: Piala Dunia U-20 jadi penilaian kesiapan untuk Piala Dunia senior

      Selasa, -3 -000 0:00

      Witan Sulaeman: Indonesia percaya diri hadapi Uzbekistan

      Witan Sulaeman: Indonesia percaya diri hadapi Uzbekistan

      Selasa, -3 -000 0:00

      Ratu Tisha: Maluku jadi contoh pembinaan usia muda

      Ratu Tisha: Maluku jadi contoh pembinaan usia muda

      Selasa, -3 -000 0:00

      Timnas Indonesia gulung China 1-0

      Timnas Indonesia gulung China 1-0

      Selasa, -3 -000 0:00

      Menpora:  Naturalisasi Shayne Pattynama kebutuhan jangka pendek

      Menpora: Naturalisasi Shayne Pattynama kebutuhan jangka pendek

      Selasa, -3 -000 0:00

  • Artikel
    • Membangun sentra pertanian solusi menekan inflasi di Papua

      Membangun sentra pertanian solusi menekan inflasi di Papua

      Selasa, -3 -000 0:00

      Trent Alexander tinggalkan Liverpool dengan jejak luar biasa hebat

      Trent Alexander tinggalkan Liverpool dengan jejak luar biasa hebat

      Selasa, -3 -000 0:00

      Menyingkap masa silam Suku Asmat melalui museum etnografi

      Menyingkap masa silam Suku Asmat melalui museum etnografi

      Selasa, -3 -000 0:00

      Merintis jalan prestasi biliar di Papua Pegunungan

      Merintis jalan prestasi biliar di Papua Pegunungan

      Selasa, -3 -000 0:00

      Merawat toleransi beragama di Biak Numfor

      Merawat toleransi beragama di Biak Numfor

      Selasa, -3 -000 0:00

  • Foto
    • Selamat Jumat Agung

      Selamat Jumat Agung

      Sabtu, 19 April 2025 13:47

      Selamat Tahun Baru 2025

      Selamat Tahun Baru 2025

      Selasa, 31 Desember 2024 23:15

      Dewas LKBN ANTARA kunjungi Biro Papua Barat di Manokwari

      Dewas LKBN ANTARA kunjungi Biro Papua Barat di Manokwari

      Minggu, 28 Juli 2024 18:20

      Banjir Sorong

      Banjir Sorong

      Minggu, 10 Maret 2024 9:56

      Warga Kabupaten Manokwari menyalurkan hak suara pada Pemilu 2024

      Warga Kabupaten Manokwari menyalurkan hak suara pada Pemilu 2024

      Sabtu, 17 Februari 2024 14:28

  • Video
    • YPMAK ajak peserta manfaatkan fasilitas pendidikan gratis

      YPMAK ajak peserta manfaatkan fasilitas pendidikan gratis

      Jumat, 4 Juli 2025 18:44

      YPMAK lakukan monitoring dan evaluasi di Unsrat Manado

      YPMAK lakukan monitoring dan evaluasi di Unsrat Manado

      Rabu, 2 Juli 2025 5:11

      YPMAK raih tiga penghargaan CSR-PDB Award 2025

      YPMAK raih tiga penghargaan CSR-PDB Award 2025

      Minggu, 15 Juni 2025 18:05

      YPMAK raih tiga penghargaan CSR-PDB Award 2025

      YPMAK raih tiga penghargaan CSR-PDB Award 2025

      Minggu, 15 Juni 2025 16:45

      Pemkab Manokwari serahkan bantuan pada korban banjir di Mansaburi

      Pemkab Manokwari serahkan bantuan pada korban banjir di Mansaburi

      Jumat, 13 Juni 2025 6:28

Respon cepat selamatkan ribuan nyawa dari amukan Gunung Ibu di Halmahera

Oleh M. Riezko Bima Elko Prasetyo Senin, 20 Januari 2025 20:09 WIB

Respon cepat selamatkan ribuan nyawa dari amukan Gunung Ibu di Halmahera

Seorang warga melihat erupsi dari kawah Gunung Ibu terlihat dari Desa Duono, Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara, Rabu (15/1/2024). ANTARA FOTO/Andri Saputra/foc/am.

Jakarta (ANTARA) - Ribuan orang di Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara, mengawali kehidupan di awal tahun 2025 dengan cobaan yang berat. Mereka harus diungsikan dari desanya akibat meletusnya Gunung Ibu, belum lama setelah warga setempat memunajatkan doa syukur dalam acara perayaan pergantian tahun.

Keputusan untuk mengevakuasi warga diambil segera oleh Pemerintah Kabupaten Halmahera Barat dan Komando Distrik Militer 1501/ Ternate kurang dari lima jam setelah menerima rekomendasi atas peningkatan aktivitas vulkanis Gunung Ibu dari Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) pada 15 Januari.

Gunung Ibu merupakan gunung api bertipe strato dan memiliki tinggi puncak 1.340 meter di atas permukaan laut dan berada dalam wilayah administrasi Kecamatan Ibu, Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara.

Status aktivitas Gunung Ibu ditingkatkan menjadi Awas (Level IV), 15 Januari siang. Kenaikan status dari sebelumnya berada pada Level III Siaga tersebut dilakukan setelah tim Badan Geologi mendeteksi adanya lonjakan aktivitas vulkanis Gunung Ibu yang signifikan pada periode 1-14 Januari.

Petugas Pos pengamatan Gunung Ibu di Desa Gam Ici, Halmahera Barat, mencatat pada periode Januari 2025 ketinggian kolom erupsi cenderung fluktuatif dan teramati gejala peningkatan tinggi kolom erupsi menjadi maksimal 4 kilometer dari atas puncak, dengan kejadian erupsi mencapai rata-rata 70 kejadian per hari.

Dalam rentang waktu tersebut dilaporkan pula ada sebanyak 748 kali gempa letusan, 70 kali gempa guguran, 1.643 gempa hembusan, 6.976 kali gempa vulkanik dangkal, 346 kali gempa vulkanik dalam, 60 kali gempa tektonik lokal dengan amplitudo dominan 3 milimeter.

Badan Geologi dalam rekomendasinya mengimbau masyarakat di sekitar Gunung Ibu maupun wisatawan agar tidak beraktivitas di dalam radius 5 kilometer dan perluasan sektoral berjarak 6 kilometer ke arah bukaan kawah di bagian utara dari kawah aktif Gunung Ibu.

Untuk memaksimalkan upaya kedaruratan yang direkomendasikan maka Pemerintah Kabupaten Halmahera Barat menetapkan status tanggap darurat selama 14 hari yang mulai berlaku efektif pada 15 Januari 2025. Atau masa tanggap darurat ini dapat diperpanjang mengikuti hasil analisa yang dilakukan para tim ahli vulkanologi.

Dengan ditetapkanya status tanggap darurat itu maka sejumlah kendaraan truk taktis milik TNI-Polri di Pulau Halmahera, Maluku Utara dikerahkan untuk mengangkut 2.000-3.000 orang dari enam desa dalam wilayah administrasi di Kecamatan Tabaru; Desa Sangaji Nyeku, Sosangaji, Tuguis, Togoreba Sungi, Borona dan Todoke.

Proses evakuasi ini dilakukan secara bertahap mengikuti rekomendasi yang diterima, tetapi sampai dengan Minggu (19/1) sudah sebanyak 664 orang yang dipindahkan dan selebihnya melakukan evakuasi secara mandiri dalam pengawalan tim petugas gabungan di bawah komando Dandim 1501/Ternate untuk menempati pengungsian yang sudah disiapkan pemerintah.

Evakuasi ini dilakukan sebagai respons cepat pemerintah supaya warga selamat dari dampak bahaya lontaran material erupsi Gunung Ibu berupa abu vulkanis, bebatuan kerikil - lava pijar yang aktivitasnya masih fluktuatif setidaknya sampai dengan 20 Januari telah terjadi lebih dari enam kali letusan.

Merujuk data yang dikeluarkan Pos Komando Penanganan Darurat Erupsi Gunung Ibu para warga tersebut dievakuasi ke pengungsian yang tersebar di enam lokasi yang dipastikan aman dari jangkauan lontaran material vulkanis dan sudah dilengkapi fasilitas pengungsian seperti kasur, selimut, hingga dapur umum dengan pasokan logistik yang proporsional selama masa tanggap darurat.

Posko pengungsian ini menempati Kantor Desa Tongute Sungi, Gereja Tongute Sungi, dan Gereja Akesibu, Gedung fasilitas pendidikan SMK Akesibu, dan SD Akesibu, hingga gedung SD Inpres Tongute Goin di Kecamatan Ibu, Halmahera Barat atau berada pada sisi barat bukaan kawah Gunung Ibu.

Direktur Bidang Sistem dan Strategi BNPB Raditya Jati mengungkapkan bahwa peta jalan pelaksanaan tanggap darurat yang dilakukan terhadap warga yang bermukim di kaki Gunung Ibu ini sudah disiapkan setidaknya sejak pertengahan tahun 2024, dimana saat itu gunung bertatus Waspada (Level II) terus kemudian dinaikan menjadi Siaga (Level III).

Pemindahan warga sejak dini atau beberapa saat setelah status gunung api ditingkatkan juga dilakukan sebagai refleksi dari beberapa pengalaman penanganan dua peristiwa kebencanaan serupa di Indonesia tahun lalu.

Belum hilang dalam ingatan bagaimana erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki meluluhlantahkan tiga kecamatan di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur dan banjir bandang bercampur lahar dingin Gunung Marapi yang berimbas lima kabupaten/kota di Sumatera Barat. Kedua peristiwa bencana itu menimbulkan dengan dampak kerusakan yang sangat besar hingga ditetapkan sebagai bencana nasional pada 2024.

BNPB mencatat ada lebih dari 3.650 orang warga dievakuasi, 67 orang meninggal dunia, 20 orang hilang, dan sedikitnya 44 orang mengalami luka-luka akibat banjir bandang bercampur lahar dingin dan bebatuan berukuran besar lebih dari dua meter dari puncak Gunung Marapi.

Peristiwa ini melanda Kabupaten Agam, Tanah Datar, Padang Pariaman, Kota Padang dan Padang Panjang, di Provinsi Sumatera Barat. Total ada 35 unit jembatan dan lebih dari 150 meter panjang jalan yang rusak hingga sempat melumpuhkan jalur transportasi darat dari Padang-Bukittinggi-Padang Panjang-Tanah Datar-Solok-Lima Puluh Kota dan wilayah lainnya.

Selanjutnya lontaran material vulkanis Gunung Lewotobi Laki-Laki mengakibatkan sembilan orang meninggal dunia dan satu orang luka berat, dimana salah satu kakinya harus diamputasi.

Total 13 ribu lebih orang terdampak dalam peristiwa ini, sekitar 6 ribu di antaranya harus dipindahkan untuk menempati tempat tinggal dan lingkungan yang baru karena alasan keselamatan. Para korban ini merupakan warga dari 14 desa dalam wilayah administrasi Kecamatan Ile Bura, Titehena, dan Walanggitang di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur.

Oleh karena itu, BNPB bersama Badan Geologi Kementerian ESDM, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) berkolaborasi memadupadankan segala sumber daya teknologi dan para kemampuan para tim ahlinya sehingga jangan sampai penyelamatan bagi warga di sekitar Gunung Ibu terlambat dilakukan.

Raditya mengungkapkan bahwa analisa para tim ahli mitigasi bencana geologi dan hidrometeorologi mengklasifikasikan setidaknya ada dua potensi ancaman bahaya bagi warga di Halmahera Barat. Yaitu, selain bahaya yang ditimbulkan oleh muntahan material vulkanik, juga terdapat potensi bahaya ikutan lainnya berupa banjir lahar dingin.

Merujuk hasil survei lapangan yang dilakukan para tim ahli memperkirakan ada lebih dari 300- 500 ribu meter kubik ketebalan material vulkanik yang mengendap di sekitaran kawah aktif Gunung Ibu. Bahkan, kubah lava di Gunung Ibu saat ini telah melampaui dinding kawah sehingga mengakibatkan terjadinya guguran lava ke arah utara dan barat laut.

Endapan material vulkanis berupa lava, abu ataupun bebatuan kerikil tersebut berpotensi melimpah ketika hujan mengguyur dari bukaan kawah Gunung Ibu ke sepanjang aliran sungai dan meluap hingga ke area yang memiliki morfologi seperti lembah sungai dan melanda lokasi-lokasi yang telah ada bangunan pemukiman.

Hasil analisa dan survei itu juga mendapati sejumlah desa di Kabupaten Halmahera Barat yang patut waspada, antara lain Desa Sangaji Nyeku, Goin, Tokuoko, Dunono, Tuguis, dan Desa Togoreba Sungi karena lokasi desa be-irisan dengan aliran sungai dari hulu Gunung Ibu.

Merespons kondisi tersebut BNPB telah memasang petunjuk arah evakuasi dan papan informasi potensi bahaya erupsi dan membangun sebanyak empat alat peringatan dini (Early Warning System/EWS) di empat lokasi aliran sungai yang berhulu dari Gunung Ibu.

Setiap alat EWS sudah dilengkapi sensor getaran bagian lahar, sensor lidar, hingga kamera pengawas (CCTV) dan sirene yang akan berbunyi ketika ada peningkatan volume aliran sungai. Keberadaan alat tersebut dinilai efektif dalam membantu menginformasikan kepada masyarakat setempat bila volume air meningkat yang bercampur dengan material sisa endapan erupsi Gunung Ibu, maka warga setempat diarahkan untuk mengevakuasi diri.

Apa yang dilakukan pemerintah patut diapresiasi. Tetapi dalam kondisi seperti ini diharapkan masyarakat bisa terus mempedomani arahan dari pemerintah pusat dan daerah, sehingga respons cepat mitigasi bencana yang sudah dilakukan sedemikian rupa ini bisa berhasil yakni untuk semakin memperkecil risiko kerawanan bencana dan menyelamatkan banyak nyawa dari aktivitas Gunung Ibu yang belum tahu kapan akan berakhirnya.


Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Respon cepat itu selamatkan ribuan nyawa dari amukan Gunung Ibu

Editor : Evarianus Supar
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Whatsapp
  • facebook
  • twitter
  • email
  • pinterest
  • print

Berita Terkait

Pengungsi erupsi Gunung Ibu di Halmahera tempati 12 lokasi

Pengungsi erupsi Gunung Ibu di Halmahera tempati 12 lokasi

21 Januari 2025 09:17

Pemkab Flotim: Erupsi gunung Lewotobi picu kerusakan dahsyat delapan desa

Pemkab Flotim: Erupsi gunung Lewotobi picu kerusakan dahsyat delapan desa

5 November 2024 09:26

Badan Geologi: Warga Flotim waspadai erupsi Gunung Lewotobi

Badan Geologi: Warga Flotim waspadai erupsi Gunung Lewotobi

18 Agustus 2024 08:04

Gunung Ibu di Halmahera keluarkan pijar api dari kawah

Gunung Ibu di Halmahera keluarkan pijar api dari kawah

6 Agustus 2024 04:46

Gunung Ibu di Halmahera kembali meletus

Gunung Ibu di Halmahera kembali meletus

6 Juli 2024 09:38

Badan Geologi: Kegempaan Gunung Lewotobi masih tinggi

Badan Geologi: Kegempaan Gunung Lewotobi masih tinggi

24 Juni 2024 15:48

1.585 orang warga harus dievakuasi pasca-erupsi Gunung Ruang

1.585 orang warga harus dievakuasi pasca-erupsi Gunung Ruang

18 April 2024 13:54

Gunung Semeru muntahkan abu vulkanik setinggi 600 meter

Gunung Semeru muntahkan abu vulkanik setinggi 600 meter

2 Februari 2024 07:55

Terkini

  • Pencarian Dua Warga Yambekiri Masih Berkanjut

    Pencarian Dua Warga Yambekiri Masih Berkanjut

    Feb 16th, 2018

  • Imlek, Bupati Imburi Ajak Warga Jaga Keberagaman

    Imlek, Bupati Imburi Ajak Warga Jaga Keberagaman

    Feb 16th, 2018

  • Siswa SMA YPK Wondama Terima Bantuan Bama

    Siswa SMA YPK Wondama Terima Bantuan Bama

    Feb 16th, 2018

  • Tim Damkar Teluk Wondama Segara Terbentuk

    Tim Damkar Teluk Wondama Segara Terbentuk

    Feb 16th, 2018

  • Atraksi Barongsai Meriahkan Tahun Baru Imlek di Teluk Wondama

    Atraksi Barongsai Meriahkan Tahun Baru Imlek di Teluk Wondama

    Feb 16th, 2018

Foto

Selamat Jumat Agung

Selamat Jumat Agung

Selamat Tahun Baru 2025

Selamat Tahun Baru 2025

Dewas LKBN ANTARA kunjungi Biro Papua Barat di Manokwari

Dewas LKBN ANTARA kunjungi Biro Papua Barat di Manokwari

Banjir Sorong

Banjir Sorong

Warga Kabupaten Manokwari menyalurkan hak suara pada Pemilu 2024

Warga Kabupaten Manokwari menyalurkan hak suara pada Pemilu 2024

Terpopuler

PUPR koordinasikan kendala lahan pembangunan kantor pemerintahan di PBD

PUPR koordinasikan kendala lahan pembangunan kantor pemerintahan di PBD

Disnakertrans Papua Barat sidak perusahaan yang tahan ijazah pekerja

Disnakertrans Papua Barat sidak perusahaan yang tahan ijazah pekerja

Kemenkum: 23 persen Kopdes Merah Putih di Papua Barat sudah berbadan hukum

Kemenkum: 23 persen Kopdes Merah Putih di Papua Barat sudah berbadan hukum

205 CPNS Pemkab Puncak terima SK pengangkatan

205 CPNS Pemkab Puncak terima SK pengangkatan

JPN Kejati Papua Barat perjuangkan perwalian anak rentan

JPN Kejati Papua Barat perjuangkan perwalian anak rentan

Antara News papuatengah
papuabarat.antaranews.com
Copyright © 2025
  • Top News
  • Terkini
  • RSS
  • Twitter
  • Facebook
  • Nasional
  • Seputar Papua Tengah
  • Seputar Papua Barat
  • Seputar Papua Barat Daya
  • Ekonomi
  • Ketentuan Penggunaan
  • Tentang Kami
  • Pedoman
  • Kebijakan Privasi
  • BrandA
  • ANTARA Foto
  • Korporat
  • PPID
  • www.antaranews.com
  • Antara Foto
  • IMQ
  • Asianet
  • OANA