Kaimana (ANTARA) - Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Kaimana meminta kolaborasi dan sinergi pengelolaan dana otonomi khusus (otsus) antara Pemkab Kaimana dan DPRK bisa terus ditingkatkan agar lebih transparan, tepat sasaran, dan mampu memberdayakan masyarakat asli Papua secara maksimal.
Wakil Ketua Komisi C DPRK Kaimana Stenly Furima di Kaimana, Sabtu, mengatakan, dana otsus merupakan amanah besar dari pemerintah pusat yang harus dikelola dengan baik untuk menjawab kebutuhan nyata masyarakat, terutama orang asli Papua (OAP).
“Pemanfaatan Dana Otsus perlu terus disosialisasikan dengan lebih terbuka dan partisipatif agar masyarakat mengetahui bagaimana dan di mana dana tersebut digunakan,” katanya.
Ia mengatakan, sosialisasi yang melibatkan Pemkab dan DPRK Kaimana penting dilakukan guna membangun kepercayaan serta memastikan manfaatnya benar-benar dirasakan masyarakat.
Pemkab Kaimana didorong agar semakin terbuka dalam menjelaskan alokasi dan pelaksanaan program yang bersumber dana otsus, termasuk menjabarkan pemanfaatan dana otsus di sektor-sektor strategis seperti kesehatan, pendidikan, dan pemberdayaan ekonomi masyarakat adat.
Selain DPRK, pemda juga diminta melibatkan tokoh-tokoh masyarakat, terutama kepala suku, dalam penyusunan rencana program dana otsus bisa menjadi solusi konkret untuk memperkuat akuntabilitas dan efektivitas pemanfaatan dana tersebut di tengah masyarakat.
“Para tokoh adat bisa menjadi jembatan komunikasi antara pemerintah dan masyarakat, sekaligus memberikan masukan penting dalam perencanaan dan pengawasan program-program otsus. Ini langkah konstruktif untuk memastikan keberpihakan dan keterlibatan semua pihak,” tambahnya.
Pemkab Kaimana sendiri, lanjut dia, telah menunjukkan komitmen dalam mengelola dana otsus melalui berbagai program pembangunan berbasis masyarakat.
DPRK siap mendukung dan memperkuat sinergi agar dana otsus menjadi instrumen perubahan nyata bagi masyarakat Papua di Kaimana.
DPRK minta Pemkab Kaimana tingkatkan kolaborasi pengelolaan dana otsus
Minggu, 6 Juli 2025 17:51 WIB

Wakil Ketua Komisi C DPRK Kaimana Stenly Furima. ANTARA/HO-Isabela Wisang.