• Top News
  • Terkini
  • Rilis Pers
Antaranews.com
Tentang Kami
Antara News papuatengah
Kamis, 4 September 2025
Antara News papuatengah
Antara News papuatengah
  • Home
  • Nusantara
      • antaranews.com
      • Aceh/NAD
      • Bali
      • Bangka/Belitung
      • Banten
      • Bengkulu
      • Gorontalo
      • Jambi
      • Jawa Barat
      • Jawa Tengah
      • Jawa Timur
      • Kalimantan Barat
      • Kalimantan Selatan
      • Kalimantan Tengah
      • Kalimantan Timur
      • Kalimantan Utara
      • Kepulauan Riau
      • Kuala Lumpur
      • Lampung
      • Maluku
      • Megapolitan
      • NTB
      • NTT
      • Papua
      • Papua Tengah
      • Riau
      • Sulawesi Selatan
      • Sulawesi Tengah
      • Sulawesi Tenggara
      • Sulawesi Utara
      • Sumatera Barat
      • Sumatera Selatan
      • Sumatera Utara
      • Yogyakarta
  • Nasional
    • Presiden Jokowi Disambut Suling Tambur Di Raja Ampat

      Presiden Jokowi Disambut Suling Tambur Di Raja Ampat

      Jumat, 22 Desember 2017 20:25

      Presiden Jokowi Mancing di Raja Ampat

      Presiden Jokowi Mancing di Raja Ampat

      Kamis, 21 Desember 2017 17:57

      Bupati Imburi serukan gerakan konsumsi ikan

      Bupati Imburi serukan gerakan konsumsi ikan

      Selasa, 28 November 2017 0:33

      Kapal turis tabrak karang di Raja Ampat

      Kapal turis tabrak karang di Raja Ampat

      Senin, 27 November 2017 1:09

      101 desa baru di Papua-Papua Barat teraliri listrik

      101 desa baru di Papua-Papua Barat teraliri listrik

      Rabu, 8 November 2017 12:16

  • Seputar Papua Barat
    • Pencarian Dua Warga Yambekiri Masih Berkanjut

      Pencarian Dua Warga Yambekiri Masih Berkanjut

      Jumat, 16 Februari 2018 19:57

      Imlek, Bupati Imburi Ajak Warga Jaga Keberagaman

      Imlek, Bupati Imburi Ajak Warga Jaga Keberagaman

      Jumat, 16 Februari 2018 19:48

      Siswa SMA YPK Wondama Terima Bantuan Bama

      Siswa SMA YPK Wondama Terima Bantuan Bama

      Jumat, 16 Februari 2018 19:18

      Tim Damkar Teluk Wondama Segara Terbentuk

      Tim Damkar Teluk Wondama Segara Terbentuk

      Jumat, 16 Februari 2018 18:16

      TNTC Berpotensi Datangkan Divisa Ratusan Triliun

      TNTC Berpotensi Datangkan Divisa Ratusan Triliun

      Rabu, 14 Februari 2018 15:19

  • Seputar Papua Tengah
    • Polres Mimika lakukan pengamanan di sejumlah titik rawan, antisipasi demo anarkis

      Polres Mimika lakukan pengamanan di sejumlah titik rawan, antisipasi demo anarkis

      Selasa, -3 -000 0:00

      Papua Tengah ajak semua pihak wujudkan daerah bebas malaria

      Papua Tengah ajak semua pihak wujudkan daerah bebas malaria

      Selasa, -3 -000 0:00

      Satgas Damai Cartenz jaga stabilitas Papua lewat pendekatan humanis

      Satgas Damai Cartenz jaga stabilitas Papua lewat pendekatan humanis

      Selasa, -3 -000 0:00

      Papua Tengah bagikan 10 juta bendera merah putih

      Papua Tengah bagikan 10 juta bendera merah putih

      Selasa, -3 -000 0:00

      79 peserta beasiswa YPMAK menamatkan pendidikan SMA di Semarang

      79 peserta beasiswa YPMAK menamatkan pendidikan SMA di Semarang

      Selasa, -3 -000 0:00

  • Seputar Papua Barat Daya
    • Disdik Maybrat kumpulkan 72 Kepsek jelang pemeriksaan oleh BPK

      Disdik Maybrat kumpulkan 72 Kepsek jelang pemeriksaan oleh BPK

      Selasa, -3 -000 0:00

      PBD target pembentukan koperasi merah putih rampung Juli ini

      PBD target pembentukan koperasi merah putih rampung Juli ini

      Selasa, -3 -000 0:00

      PBD tingkatkan keamanan siber lindungi data pemerintah

      PBD tingkatkan keamanan siber lindungi data pemerintah

      Selasa, -3 -000 0:00

      Pemerintah Sorong Selatan hibahkan Rp1 miliar kepada GKI di Tanah Papua

      Pemerintah Sorong Selatan hibahkan Rp1 miliar kepada GKI di Tanah Papua

      Selasa, -3 -000 0:00

      Pemerintah Maybrat fokus pembangunan pendidikan dan kesehatan

      Pemerintah Maybrat fokus pembangunan pendidikan dan kesehatan

      Selasa, -3 -000 0:00

  • Ekonomi
    • Tiongkok Sasaran Terbesar Ekspor Papua Barat

      Tiongkok Sasaran Terbesar Ekspor Papua Barat

      Rabu, 14 Februari 2018 12:56

      Industri Manufaktur Papua Barat Terus Tumbuh

      Industri Manufaktur Papua Barat Terus Tumbuh

      Jumat, 2 Februari 2018 15:23

      Harga Beras di Papua Barat di Bawah HET

      Harga Beras di Papua Barat di Bawah HET

      Kamis, 18 Januari 2018 20:42

      Populasi Kayu Merbau di Teluk Wondama Menyusut

      Populasi Kayu Merbau di Teluk Wondama Menyusut

      Kamis, 18 Januari 2018 20:31

      Perkebunan Kakao Sejumlah Daerah Papua Barat Direhabilitasi Total

      Perkebunan Kakao Sejumlah Daerah Papua Barat Direhabilitasi Total

      Jumat, 12 Januari 2018 13:06

  • Hukum
    • Lukas Enembe diduga terima suap Rp1 miliar

      Lukas Enembe diduga terima suap Rp1 miliar

      Selasa, -3 -000 0:00

      Polres Yahukimo evakuasi lima jenazah anggota KKB di Dekai

      Polres Yahukimo evakuasi lima jenazah anggota KKB di Dekai

      Selasa, -3 -000 0:00

      Panglima TNI dan Kapolri teken MoU perkuat kerja sama

      Panglima TNI dan Kapolri teken MoU perkuat kerja sama

      Selasa, -3 -000 0:00

      MUI minta Pemkab Jayapura tegakkan perda minuman beralkohol

      MUI minta Pemkab Jayapura tegakkan perda minuman beralkohol

      Selasa, -3 -000 0:00

      Kajati Papua Barat: Kajari percepat penanganan perkara

      Kajati Papua Barat: Kajari percepat penanganan perkara

      Selasa, -3 -000 0:00

  • Olahraga
    • Eric Thohir: Piala Dunia U-20 jadi penilaian kesiapan untuk Piala Dunia senior

      Eric Thohir: Piala Dunia U-20 jadi penilaian kesiapan untuk Piala Dunia senior

      Selasa, -3 -000 0:00

      Witan Sulaeman: Indonesia percaya diri hadapi Uzbekistan

      Witan Sulaeman: Indonesia percaya diri hadapi Uzbekistan

      Selasa, -3 -000 0:00

      Ratu Tisha: Maluku jadi contoh pembinaan usia muda

      Ratu Tisha: Maluku jadi contoh pembinaan usia muda

      Selasa, -3 -000 0:00

      Timnas Indonesia gulung China 1-0

      Timnas Indonesia gulung China 1-0

      Selasa, -3 -000 0:00

      Menpora:  Naturalisasi Shayne Pattynama kebutuhan jangka pendek

      Menpora: Naturalisasi Shayne Pattynama kebutuhan jangka pendek

      Selasa, -3 -000 0:00

  • Artikel
    • Membangun sentra pertanian solusi menekan inflasi di Papua

      Membangun sentra pertanian solusi menekan inflasi di Papua

      Selasa, -3 -000 0:00

      Trent Alexander tinggalkan Liverpool dengan jejak luar biasa hebat

      Trent Alexander tinggalkan Liverpool dengan jejak luar biasa hebat

      Selasa, -3 -000 0:00

      Menyingkap masa silam Suku Asmat melalui museum etnografi

      Menyingkap masa silam Suku Asmat melalui museum etnografi

      Selasa, -3 -000 0:00

      Merintis jalan prestasi biliar di Papua Pegunungan

      Merintis jalan prestasi biliar di Papua Pegunungan

      Selasa, -3 -000 0:00

      Merawat toleransi beragama di Biak Numfor

      Merawat toleransi beragama di Biak Numfor

      Selasa, -3 -000 0:00

  • Foto
    • Selamat Jumat Agung

      Selamat Jumat Agung

      Sabtu, 19 April 2025 13:47

      Selamat Tahun Baru 2025

      Selamat Tahun Baru 2025

      Selasa, 31 Desember 2024 23:15

      Dewas LKBN ANTARA kunjungi Biro Papua Barat di Manokwari

      Dewas LKBN ANTARA kunjungi Biro Papua Barat di Manokwari

      Minggu, 28 Juli 2024 18:20

      Banjir Sorong

      Banjir Sorong

      Minggu, 10 Maret 2024 9:56

      Warga Kabupaten Manokwari menyalurkan hak suara pada Pemilu 2024

      Warga Kabupaten Manokwari menyalurkan hak suara pada Pemilu 2024

      Sabtu, 17 Februari 2024 14:28

  • Video
    • MAHASISWA MANOKWARI SERAHKAN 17 TUNTUTAN SAAT DEMO DAMAI

      MAHASISWA MANOKWARI SERAHKAN 17 TUNTUTAN SAAT DEMO DAMAI

      Kamis, 4 September 2025 8:22

      13 ANAK RENTAN DI MANOKWARI DAPAT HAK PERWALIAN

      13 ANAK RENTAN DI MANOKWARI DAPAT HAK PERWALIAN

      Kamis, 4 September 2025 7:56

      Ratusan Personel Polda Papua Barat Daya amankan Kota Sorong

      Ratusan Personel Polda Papua Barat Daya amankan Kota Sorong

      Rabu, 27 Agustus 2025 18:06

      Satgas Damai Cartenz rekonstruksi pembunuhan dua anggota Brimob di Nabire

      Satgas Damai Cartenz rekonstruksi pembunuhan dua anggota Brimob di Nabire

      Rabu, 27 Agustus 2025 18:04

      Kisah tiga putra Papua penjaga Merah Putih

      Kisah tiga putra Papua penjaga Merah Putih

      Rabu, 27 Agustus 2025 18:01

Perjuangan siswa Sekolah Rakyat di Pulau Timor

Oleh M. Riezko Bima Elko Prasetyo Sabtu, 12 Juli 2025 6:04 WIB

Perjuangan siswa Sekolah Rakyat di Pulau Timor

Irene, salah satu siswa Sekolah Rakyat Kupang menemani mamanya menenun kain menggunakan alat sederhana di Desa Oemasi, Nekamese, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur, Kamis (10/7/2025) ANTARA/M Riezko Bima Elko Prasetyo

Kupang, Nusa Tenggara Timur (ANTARA) - Siang di Desa Oemasi, Nekamese, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur terasa lebih sejuk sekalipun ditemani matahari yang berada tepat di atas kepala.

Desir angin timur yang menggoyang pepohonan ditambah panorama perbukitan nan indah, cukup mengubah suasana perjalanan melelahkan menjadi penuh makna, apalagi bertemu seorang anak perempuan berperilaku manis di desa yang berjarak satu jam dari Oelamasi, Ibu Kota Kabupaten Kupang itu.

Anak perempuan itu bernama Irene Patrisia. Usianya 13 tahun dan sudah terbiasa hidup mandiri tanpa ada sosok ayah yang menemaninya.

Sepenggal kisah kemandirian Irene menjadi alasan bagi ANTARA untuk menemuinya yang tinggal menghuni rumah reot di pelosok perbukitan pada sisi bagian barat Pulau Timor itu.

Di sana, Irene bersama tiga saudaranya berjuang menghadapi gelombang kehidupan hanya bersama mamanya yang berprofesi sebagai penenun kain tradisional.

Setiap sepulang sekolah, dia selalu duduk bersila kaki di samping sang mama, untuk membantu meluruskan benang, menggulung gulungan kecil atau menahan alat tenun kayu agar tetap seimbang.

Jemari kecilnya sudah terbiasa kotor oleh debu dari sisa-sisa benang. Ia pandai menyembunyikan raut muka lelah di hadapan mama dengan tetap melempar senyum hingga memperlihatkan gigi kelincinya yang lucu.

“Beta biasa bantu mama supaya mama sonde terlalu cape,” kata Irene dalam bahasa daerahnya yang artinya saya biasa membantu supaya mama tidak terlalu capek.

Irene mengaku sejak kelas tiga SD sudah terbiasa membantu pekerjaan rumah. Bahkan saat mamanya sibuk menenun, dia juga membuat adonan tepung bahan baku gorengan seperti makao (bakwan yang dicetak bulat), tempe, dan pisang goreng.

Usaha kecil-kecilan itu adalah ide dari Irene untuk meringankan beban mamanya. Puluhan gorengan pun dibuat setiap sore dan langsung dijual berkeliling desa bersama kakak ketiganya, Tiko.

Irene, berkeliling desa untuk menjual gorengan ditemani kakak ketiganya di Desa Oemasi, Nekamese, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur, Kamis (10/7/2025) ANTARA/M Riezko Bima Elko Prasetyo

Satu potong gorengan dijual Rp1.000, dan biasanya mereka bisa membawa pulang Rp50.000 - Rp70.000 dari hasil jualan.

Uang itu digunakan untuk membeli beras, sabun, atau bahkan membantu membayar iuran bulanan sekolah Irene di SD Katolik St Yoseph Kuaputu, dan kakaknya yang duduk di bangku SMA.

“Beta (saya) senang bantu-bantu mama,” kata dia. Matanya sesekali melihat ke arah alat tenun yang sedang dirapikan sang mama.

Dibalik sikap kemandiriannya, Irene memendam cita-cita yang mulia, menjadi seorang suster untuk mengabdikan diri pada kehidupan religius dan pelayanan umat Kristiani.

Cita-cita ini tumbuh setelah ia melihat langsung para suster yang datang ke sekolahnya beberapa tahun lalu. Dimata Irene, para suster dari Spanyol itu sosok yang tulus melayani jamaat gereja dan anggun ketika berbicara di depan banyak orang.

“Beta suka pelajaran agama sama bahasa Indonesia, supaya bisa ngomong baik kayak suster-suster itu,” ujar Irene yang malu-malu sembari melayangkan tangan hingga menutupi mukanya.

Bukan hanya faktor ekonomi kelurga tapi kepribadian Irene yang rajin membantu orang tua tunggalnya inilah yang kemudian membuatnya dikenal oleh petugas pendamping dari Sentra Efata, Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kementerian Sosial sekaligus bagian penyelenggara Sekolah Rakyat Berasrama Kabupaten Kupang.

Irene terpilih menjadi salah satu siswa Sekolah Rakyat Kupang yang disiapkan untuk jenjang SMP itu melalui tahapan penyaringan ketat pada medio April-Juni yang lalu.

Sekolah baru Irene yang memang diperuntukkan bagi anak-anak dari keluarga dengan tingkat ekonomi dasar (desil 1–4) tanpa pungutan biaya itu memanfaatkan bangunan milik Sentra Efata di Naibonat, Kabupaten Kupang.

Irene mengaku senang diterima di sekolah boarding gagasan Presiden Prabowo Subianto yang sudah menjadi buah bibir di kalangan masyarakat se-Kabupaten Kupang ini. Namun ia juga sempat merasa gugup karena akan meninggalkan ibu sekaligus sahabatnya itu.

Rasa gugup itu pun perlahan sirna berkat dukungan segenap keluarga dan para tetangga yang sering melihat rumah Irene didatangi oleh tim verifikator Sekolah Rakyat hampir setiap pekan.

Motivasi dari orang-orang yang menyayanginya itu membuat Irene semakin memantapkan diri untuk mengikuti program Sekolah Rakyat. Dengan harapan ibunya selalu sehat sehingga sesekali bisa menjenguknya di asrama.

Sisilia Taneno, mamanya Irene, siang itu masih terlalu sibuk menenun kain dari sisa benang dari pesanan sebelumnya. Profesi ini telah ia geluti sejak sang suami pergi menelantarkan mereka 14 tahun silam.

Satu kain tenun polos bisa diselesaikan dalam waktu empat hari dan dijual sekitar Rp12.500 - Rp15.000 per helainya, sedangkan kain tenun motif sotis kupang butuh waktu sebulan penuh dan bisa dijual hingga Rp800 ribu per helai.

“Tenun sotis baru dibuat tunggu ada yang pesan. Saya bisa banyak motif. Tapi itu pesanan sudah sangat jarang, kalau pun ada paling satu atau dua saja dalam setahun,” kata Sisil dengan logat khasnya.

Namun dari tenun inilah, dia bisa mengantarkan putri sulungnya kuliah di salah satu universitas di Kota Kupang hingga mendapat beasiswa penuh dari program Kartu Indonesia Pintar (KIP). Sementara dua putranya lagi bisa duduk di bangku SMA.

Dan bagi Sisilia, diterimanya Irene di Sekolah Rakyat bukan sekadar meringankan bebannya, tapi rezeki yang tak terhingga karena buah hatinya akan aman selama berada dalam asuhan negara, dan punya masa depan yang cerah.

Hingga akhirnya hari perpisahan pun tiba. Mama Sisil dengan tegar melepas keberangkatan putri bungsunya, pada Jumat, 11 Juli untuk tinggal menempati asrama Sekolah Rakyat Kupang.

Di sana, Irene akan tinggal dan belajar memanfaatkan segenap fasilitas terbaik bersama anak-anak lainnya tanpa pungutan apapun pada tahun ajaran baru 2025/2026, yang di mulai Senin, 14 Juli.

Mama Sisil tak berhenti memandangi Irene yang tertawa riang bersama teman-temannya di dalam minibus operasional Kementerian Sosial itu, sampai mereka benar-benar pergi menjauh dan menghilang meninggalkan desa.


Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Lebih dekat dengan perjuangan siswa Sekolah Rakyat di Pulau Timor

Editor : Evarianus Supar
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Whatsapp
  • facebook
  • twitter
  • email
  • pinterest
  • print

Berita Terkait

Bupati: Sekolah Rakyat di Mimika tahap awal rekrut 100 siswa

Bupati: Sekolah Rakyat di Mimika tahap awal rekrut 100 siswa

2 jam lalu

Wapres Gibran: Siswa Sekolah Rakyat dibekali laptop pada September

Wapres Gibran: Siswa Sekolah Rakyat dibekali laptop pada September

28 Agustus 2025 20:16

Siswa Sekolah Rakyat Pulau Timor siap tampil di Istana Merdeka

Siswa Sekolah Rakyat Pulau Timor siap tampil di Istana Merdeka

17 Agustus 2025 11:27

Sri Mulyani ajak siswa Sekolah Rakyat selalu peduli dengan negara

Sri Mulyani ajak siswa Sekolah Rakyat selalu peduli dengan negara

9 Agustus 2025 13:51

Mensos: Pemerintah siapkan 15 ribu laptop untuk siswa Sekolah Rakyat

Mensos: Pemerintah siapkan 15 ribu laptop untuk siswa Sekolah Rakyat

9 Agustus 2025 13:39

Kemensos gagas sekolah rakyat dapat tampung ratusan siswa

Kemensos gagas sekolah rakyat dapat tampung ratusan siswa

5 Februari 2025 05:09

BP3OKP Papua Barat kawal aspirasi pengembalian kewenangan pengelolaan SMA/SMK

BP3OKP Papua Barat kawal aspirasi pengembalian kewenangan pengelolaan SMA/SMK

26 April 2025 10:03

Irene Manibuy: Pemekaran salah satu langkah sejahterakan masyarakat Papua

Irene Manibuy: Pemekaran salah satu langkah sejahterakan masyarakat Papua

30 Januari 2025 20:59

Terkini

  • Pencarian Dua Warga Yambekiri Masih Berkanjut

    Pencarian Dua Warga Yambekiri Masih Berkanjut

    Feb 16th, 2018

  • Imlek, Bupati Imburi Ajak Warga Jaga Keberagaman

    Imlek, Bupati Imburi Ajak Warga Jaga Keberagaman

    Feb 16th, 2018

  • Siswa SMA YPK Wondama Terima Bantuan Bama

    Siswa SMA YPK Wondama Terima Bantuan Bama

    Feb 16th, 2018

  • Tim Damkar Teluk Wondama Segara Terbentuk

    Tim Damkar Teluk Wondama Segara Terbentuk

    Feb 16th, 2018

  • Atraksi Barongsai Meriahkan Tahun Baru Imlek di Teluk Wondama

    Atraksi Barongsai Meriahkan Tahun Baru Imlek di Teluk Wondama

    Feb 16th, 2018

Foto

Selamat Jumat Agung

Selamat Jumat Agung

Selamat Tahun Baru 2025

Selamat Tahun Baru 2025

Dewas LKBN ANTARA kunjungi Biro Papua Barat di Manokwari

Dewas LKBN ANTARA kunjungi Biro Papua Barat di Manokwari

Banjir Sorong

Banjir Sorong

Warga Kabupaten Manokwari menyalurkan hak suara pada Pemilu 2024

Warga Kabupaten Manokwari menyalurkan hak suara pada Pemilu 2024

Terpopuler

Dua analisis kredit Bank Papua Mansel jadi tersangka korupsi penyaluran KUR

Dua analisis kredit Bank Papua Mansel jadi tersangka korupsi penyaluran KUR

Gubernur Papua Barat imbau masyarakat jaga kondusivitas daerah

Gubernur Papua Barat imbau masyarakat jaga kondusivitas daerah

PUPR Mimika alokasikan Rp9,3 miliar untuk lebarkan Jalan Irigasi

PUPR Mimika alokasikan Rp9,3 miliar untuk lebarkan Jalan Irigasi

BKN kerahkan 14 penilai lakukan seleksi pejabat Pemkab Mimika

BKN kerahkan 14 penilai lakukan seleksi pejabat Pemkab Mimika

Polda selidiki penyebab kematian warga saat aksi anarkis di Manokwari

Polda selidiki penyebab kematian warga saat aksi anarkis di Manokwari

Antara News papuatengah
papuabarat.antaranews.com
Copyright © 2025
  • Top News
  • Terkini
  • RSS
  • Twitter
  • Facebook
  • Nasional
  • Seputar Papua Tengah
  • Seputar Papua Barat
  • Seputar Papua Barat Daya
  • Ekonomi
  • Ketentuan Penggunaan
  • Tentang Kami
  • Pedoman
  • Kebijakan Privasi
  • BrandA
  • ANTARA Foto
  • Korporat
  • PPID
  • www.antaranews.com
  • Antara Foto
  • IMQ
  • Asianet
  • OANA