Jayapura (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Papua Tengah fokus terhadap lima sektor pembangunan selama periode 2025-2029 dan telah dibahas dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).
Pelaksana Tugas Asisten Setda Papua Tengah Jarius Asgimbau dalam siaran pers yang diterima ANTARA di Jayapura Jumat mengatakan, lima sektor yang menjadi fokus pembangunan yakni peningkatan kualitas sumber daya manusia serta layanan dasar seperti pendidikan dan kesehatan.
"Selanjutnya pemerataan pembangunan antarwilayah dan penguatan konektivitas antarwilayah, pengembangan ekonomi berbasis potensi lokal yang berkelanjutan," katanya.
Kemudian penguatan tata kelola pemerintahan dan percepatan reformasi birokrasi, penataan wilayah adat, penguatan sosial kemasyarakatan, dan pelestarian lingkungan hidup.
Dia menjelaskan, pembangunan Papua Tengah harus mengedepankan semangat bersatu, berdaya, dan keberlanjutan sebab tidak ada pembangunan yang berhasil tanpa kebersamaan, sinergi dan kolaborasi.
"Untuk itu kami mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk membangun Papua Tengah dengan hati yang tulus, niat yang bersih, dan tekad yang kuat demi mewujudkan provinsi yang damai, adil dan sejahtera bagi seluruh anak bangsa," ujarnya.
Dia menambahkan, RPJMD merupakan dokumen strategis yang harus membuat visi, misi, arah kebijakan, dan program pembangunan yang terukur, terintegrasi, dan selaras dengan Rencana Perencanaan Pembangunan Nasional (RPJMN).
"Sehingga RPJMD menjadi momentum penting dalam menentukan arah pembangunan lima tahun ke depan," katanya lagi.
Papua Tengah fokus pada lima sektor pembangunan 2025-2029
Sabtu, 9 Agustus 2025 12:47 WIB

Pelaksana Tugas Asisten Setda Papua Tengah Jarius Asgimbau. ANTARA/HO-Humas Setda Pemprov Papua Tengah.