Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Manokwari mencatat realisasi penyaluran dana transfer ke daerah (TKD) untuk enam pemerintah daerah di Provinsi Papua Barat pada September 2025 mencapai Rp4,98 triliun.

Kepala KPPN Manokwari Kurniawan Santoso di Manokwari, Rabu mengatakan, kinerja penyaluran dana tersebut cukup baik meskipun mengalami penurunan 11,9 persen (year on year) dibandingkan September 2024.

"57,1 persen belanja TKD sudah tersalurkan ke masing-masing pemerintah daerah dari total pagu tahun 2025 sebanyak Rp8,72 triliun," kata Kurniawan.

Ia merinci, realisasi penyaluran TKD terdiri atas komponen belanja dana bagi hasil (DBH) sebesar Rp1,73 triliun, belanja dana alokasi umum (DAU) Rp1,97 triliun, dan belanja dana alokasi khusus (DAK) fisik Rp25,03 miliar.

Kemudian, belanja dana otonomi khusus (otsus) sebanyak Rp672,58 miliar, belanja insentif fiskal Rp14,68 miliar, belanja DAK non fisik Rp265,63 miliar, dan belanja dana desa sebesar Rp307,67 miliar.

"Secara bulanan (month to month), penyerapan belanja TKD meningkat 14,4 persen terutama di akhir-akhir triwulan III," ujarnya.

Ia menyebut penyaluran TKD berdasarkan wilayah meliputi, Pemerintah Provinsi Papua Barat dengan realisasi sebanyak Rp1,4 triliun, kemudian Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Teluk Bintuni mencapai Rp1,3 triliun.

Selanjutnya, penyaluran kepada Pemkab Manokwari Rp751,7 miliar, Pemkab Teluk Wondama Rp522 miliar, Pemkab Pegunungan Arfak Rp494,5 miliar, dan Pemkab Manokwari Selatan Rp438,3 miliar.

"Secara nominal, pemerintah provinsi terbanyak tapi secara persentase, penyaluran TKD tertinggi yaitu Manokwari sebesar 67,2 persen dari total pagu," ucapnya.

Menurut dia, langkah-langkah percepatan penyerapan anggaran menjelang akhir tahun 2025 tetap mengacu pada kebijakan yang diatur melalui Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan Nomor PER-17/PB/2025.

Ada sejumlah hal yang perlu diperhatikan oleh seluruh satuan kerja maupun enam pemerintah daerah di wilayah kerja KPPN Manokwari, seperti memperhatikan batas waktu penyampaian SPM.

"Kalau ada kendala dalam proses menghadapi akhir tahun, kami harap segera berkoordinasi dengan kami (KPPN)," tutur Kurniawan.
 

Pewarta: Fransiskus Salu Weking

Editor : Evarianus Supar


COPYRIGHT © ANTARA News Papua Tengah 2025