• Top News
  • Terkini
  • Rilis Pers
Antaranews.com
Tentang Kami
Antara News papuatengah
Senin, 21 Juli 2025
Antara News papuatengah
Antara News papuatengah
  • Home
  • Nusantara
      • antaranews.com
      • Aceh/NAD
      • Bali
      • Bangka/Belitung
      • Banten
      • Bengkulu
      • Gorontalo
      • Jambi
      • Jawa Barat
      • Jawa Tengah
      • Jawa Timur
      • Kalimantan Barat
      • Kalimantan Selatan
      • Kalimantan Tengah
      • Kalimantan Timur
      • Kalimantan Utara
      • Kepulauan Riau
      • Kuala Lumpur
      • Lampung
      • Maluku
      • Megapolitan
      • NTB
      • NTT
      • Papua
      • Papua Tengah
      • Riau
      • Sulawesi Selatan
      • Sulawesi Tengah
      • Sulawesi Tenggara
      • Sulawesi Utara
      • Sumatera Barat
      • Sumatera Selatan
      • Sumatera Utara
      • Yogyakarta
  • Nasional
    • Presiden Jokowi Disambut Suling Tambur Di Raja Ampat

      Presiden Jokowi Disambut Suling Tambur Di Raja Ampat

      Jumat, 22 Desember 2017 20:25

      Presiden Jokowi Mancing di Raja Ampat

      Presiden Jokowi Mancing di Raja Ampat

      Kamis, 21 Desember 2017 17:57

      Bupati Imburi serukan gerakan konsumsi ikan

      Bupati Imburi serukan gerakan konsumsi ikan

      Selasa, 28 November 2017 0:33

      Kapal turis tabrak karang di Raja Ampat

      Kapal turis tabrak karang di Raja Ampat

      Senin, 27 November 2017 1:09

      101 desa baru di Papua-Papua Barat teraliri listrik

      101 desa baru di Papua-Papua Barat teraliri listrik

      Rabu, 8 November 2017 12:16

  • Seputar Papua Barat
    • Pencarian Dua Warga Yambekiri Masih Berkanjut

      Pencarian Dua Warga Yambekiri Masih Berkanjut

      Jumat, 16 Februari 2018 19:57

      Imlek, Bupati Imburi Ajak Warga Jaga Keberagaman

      Imlek, Bupati Imburi Ajak Warga Jaga Keberagaman

      Jumat, 16 Februari 2018 19:48

      Siswa SMA YPK Wondama Terima Bantuan Bama

      Siswa SMA YPK Wondama Terima Bantuan Bama

      Jumat, 16 Februari 2018 19:18

      Tim Damkar Teluk Wondama Segara Terbentuk

      Tim Damkar Teluk Wondama Segara Terbentuk

      Jumat, 16 Februari 2018 18:16

      TNTC Berpotensi Datangkan Divisa Ratusan Triliun

      TNTC Berpotensi Datangkan Divisa Ratusan Triliun

      Rabu, 14 Februari 2018 15:19

  • Seputar Papua Tengah
    • Dandim Mimika harapkan pelaku penikaman prajurit TNI segera tertangkap

      Dandim Mimika harapkan pelaku penikaman prajurit TNI segera tertangkap

      Selasa, -3 -000 0:00

      RSUD Mimika gandeng Maxim antar pulang pasien rawat inap secara gratis

      RSUD Mimika gandeng Maxim antar pulang pasien rawat inap secara gratis

      Selasa, -3 -000 0:00

      YPMAK bentuk Pokja Kampung Ayuka

      YPMAK bentuk Pokja Kampung Ayuka

      Selasa, -3 -000 0:00

      Pemkab Mimika dukung BPN gratiskan pengurusan sertifikat tanah masyarakat

      Pemkab Mimika dukung BPN gratiskan pengurusan sertifikat tanah masyarakat

      Selasa, -3 -000 0:00

      Pemkab Mimika evaluasi total pemberian bantuan rumah untuk masyarakat

      Pemkab Mimika evaluasi total pemberian bantuan rumah untuk masyarakat

      Selasa, -3 -000 0:00

  • Seputar Papua Barat Daya
    • Disdik Maybrat kumpulkan 72 Kepsek jelang pemeriksaan oleh BPK

      Disdik Maybrat kumpulkan 72 Kepsek jelang pemeriksaan oleh BPK

      Selasa, -3 -000 0:00

      PBD target pembentukan koperasi merah putih rampung Juli ini

      PBD target pembentukan koperasi merah putih rampung Juli ini

      Selasa, -3 -000 0:00

      Pemerintah Maybrat fokus pembangunan pendidikan dan kesehatan

      Pemerintah Maybrat fokus pembangunan pendidikan dan kesehatan

      Selasa, -3 -000 0:00

      Masyarakat Kampung Bugis Sorong mendukung program transmigrasi lokal

      Masyarakat Kampung Bugis Sorong mendukung program transmigrasi lokal

      Selasa, -3 -000 0:00

      Polres Sorong Selatan sidak MinyaKita di sejumlah toko

      Polres Sorong Selatan sidak MinyaKita di sejumlah toko

      Selasa, -3 -000 0:00

  • Ekonomi
    • Tiongkok Sasaran Terbesar Ekspor Papua Barat

      Tiongkok Sasaran Terbesar Ekspor Papua Barat

      Rabu, 14 Februari 2018 12:56

      Industri Manufaktur Papua Barat Terus Tumbuh

      Industri Manufaktur Papua Barat Terus Tumbuh

      Jumat, 2 Februari 2018 15:23

      Harga Beras di Papua Barat di Bawah HET

      Harga Beras di Papua Barat di Bawah HET

      Kamis, 18 Januari 2018 20:42

      Populasi Kayu Merbau di Teluk Wondama Menyusut

      Populasi Kayu Merbau di Teluk Wondama Menyusut

      Kamis, 18 Januari 2018 20:31

      Perkebunan Kakao Sejumlah Daerah Papua Barat Direhabilitasi Total

      Perkebunan Kakao Sejumlah Daerah Papua Barat Direhabilitasi Total

      Jumat, 12 Januari 2018 13:06

  • Hukum
    • Lukas Enembe diduga terima suap Rp1 miliar

      Lukas Enembe diduga terima suap Rp1 miliar

      Selasa, -3 -000 0:00

      Polres Yahukimo evakuasi lima jenazah anggota KKB di Dekai

      Polres Yahukimo evakuasi lima jenazah anggota KKB di Dekai

      Selasa, -3 -000 0:00

      Panglima TNI dan Kapolri teken MoU perkuat kerja sama

      Panglima TNI dan Kapolri teken MoU perkuat kerja sama

      Selasa, -3 -000 0:00

      MUI minta Pemkab Jayapura tegakkan perda minuman beralkohol

      MUI minta Pemkab Jayapura tegakkan perda minuman beralkohol

      Selasa, -3 -000 0:00

      Kajati Papua Barat: Kajari percepat penanganan perkara

      Kajati Papua Barat: Kajari percepat penanganan perkara

      Selasa, -3 -000 0:00

  • Olahraga
    • Eric Thohir: Piala Dunia U-20 jadi penilaian kesiapan untuk Piala Dunia senior

      Eric Thohir: Piala Dunia U-20 jadi penilaian kesiapan untuk Piala Dunia senior

      Selasa, -3 -000 0:00

      Witan Sulaeman: Indonesia percaya diri hadapi Uzbekistan

      Witan Sulaeman: Indonesia percaya diri hadapi Uzbekistan

      Selasa, -3 -000 0:00

      Ratu Tisha: Maluku jadi contoh pembinaan usia muda

      Ratu Tisha: Maluku jadi contoh pembinaan usia muda

      Selasa, -3 -000 0:00

      Timnas Indonesia gulung China 1-0

      Timnas Indonesia gulung China 1-0

      Selasa, -3 -000 0:00

      Menpora:  Naturalisasi Shayne Pattynama kebutuhan jangka pendek

      Menpora: Naturalisasi Shayne Pattynama kebutuhan jangka pendek

      Selasa, -3 -000 0:00

  • Artikel
    • Membangun sentra pertanian solusi menekan inflasi di Papua

      Membangun sentra pertanian solusi menekan inflasi di Papua

      Selasa, -3 -000 0:00

      Trent Alexander tinggalkan Liverpool dengan jejak luar biasa hebat

      Trent Alexander tinggalkan Liverpool dengan jejak luar biasa hebat

      Selasa, -3 -000 0:00

      Menyingkap masa silam Suku Asmat melalui museum etnografi

      Menyingkap masa silam Suku Asmat melalui museum etnografi

      Selasa, -3 -000 0:00

      Merintis jalan prestasi biliar di Papua Pegunungan

      Merintis jalan prestasi biliar di Papua Pegunungan

      Selasa, -3 -000 0:00

      Merawat toleransi beragama di Biak Numfor

      Merawat toleransi beragama di Biak Numfor

      Selasa, -3 -000 0:00

  • Foto
    • Selamat Jumat Agung

      Selamat Jumat Agung

      Sabtu, 19 April 2025 13:47

      Selamat Tahun Baru 2025

      Selamat Tahun Baru 2025

      Selasa, 31 Desember 2024 23:15

      Dewas LKBN ANTARA kunjungi Biro Papua Barat di Manokwari

      Dewas LKBN ANTARA kunjungi Biro Papua Barat di Manokwari

      Minggu, 28 Juli 2024 18:20

      Banjir Sorong

      Banjir Sorong

      Minggu, 10 Maret 2024 9:56

      Warga Kabupaten Manokwari menyalurkan hak suara pada Pemilu 2024

      Warga Kabupaten Manokwari menyalurkan hak suara pada Pemilu 2024

      Sabtu, 17 Februari 2024 14:28

  • Video
    • YPMAK ajak peserta manfaatkan fasilitas pendidikan gratis

      YPMAK ajak peserta manfaatkan fasilitas pendidikan gratis

      Jumat, 4 Juli 2025 18:44

      YPMAK lakukan monitoring dan evaluasi di Unsrat Manado

      YPMAK lakukan monitoring dan evaluasi di Unsrat Manado

      Rabu, 2 Juli 2025 5:11

      YPMAK raih tiga penghargaan CSR-PDB Award 2025

      YPMAK raih tiga penghargaan CSR-PDB Award 2025

      Minggu, 15 Juni 2025 18:05

      YPMAK raih tiga penghargaan CSR-PDB Award 2025

      YPMAK raih tiga penghargaan CSR-PDB Award 2025

      Minggu, 15 Juni 2025 16:45

      Pemkab Manokwari serahkan bantuan pada korban banjir di Mansaburi

      Pemkab Manokwari serahkan bantuan pada korban banjir di Mansaburi

      Jumat, 13 Juni 2025 6:28

Catatan perjalanan Wapres Ma'ruf Amin kelilingi Papua

Oleh Desca Lidya Natalia Senin, 5 Desember 2022 9:25 WIB

Catatan perjalanan Wapres Ma'ruf Amin kelilingi Papua

Wapres Ma'ruf Amin menyapa anak-anak sekolah yang berjejer di depan Sekolah Dasar YPK IV Sburia Biak Kota, Distrik Biak Kota, provinsi Papua pada Jumat (2/12/2022) (ANTARA/Desca Lidya Natalia)

Jakarta (ANTARA) - Selaku Ketua Badan Pengarah Percepatan Pembangunan Otonomi Khusus Papua (BP3OKP) atau Badan Pengarah Papua (BPP), Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengaku melakukan tawaf, berputar mengelilingi tanah Papua, selama lima hari.

Tawaf yang dimaksud Wapres tentu bukan berkeliling ka'bah sebanyak tujuh kali, melainkan mengunjungi lima kota di empat provinsi, yaitu Kota Jayapura (Provinsi Papua), Kota Merauke (Provinsi Papua Selatan), Kota Timika (Provinsi Papua Tengah), Kota Kaimana (Provinsi Papua Barat) dan terakhir ke Kota Biak (Provinsi Papua) pada 28 November - 2 Desember 2022.

BP3OKP sendiri dibentuk berdasarkan Peraturan Presiden (Perpres) No 121 tahun 2022 tentang BP3OKP yang merupakan amanat pasal 90 Peraturan Pemerintah No 106 tahun 2021 tentang Kewenangan dan Kelembagaan Pelaksanaan Kebijakan Otonomi Khusus Papua. Tugas PP3OKP adalah sinkronisasi, harmonisasi, evaluasi dan koordinasi percepatan pembangunan dan pelaksanaan otonomi khusus di wilayah Papua.

Apalagi saat ini di Papua terdapat tiga daerah otonom baru (DOB) yang sudah punya landasan hukum dan 1 DOB yang masih dalam proses administrasi, sehingga tanah Papua memiliki total enam provinsi.

Pertama adalah Provinsi Papua yang beribu kota di Jayapura, dipimpin Gubernur Lukas Enembe (meski dalam kondisi sakit).

Kedua, Papua Barat yang berdiri berdasarkan UU Nomor 45 Tahun 1999 dengan ibu kota Manokwari dan dipimpin Pj Gubernur Paulus Waterpauw.

Ketiga, Papua Selatan yang beribu kota di Kabupaten Merauke dan lahir berdasarkan UU No 14 tahun 2022 terdiri dari Kabupaten Merauke, Kabupaten Mappi, Kabupaten Asmat, serta Kabupaten Boven Digoel, dipimpin Pj Gubernur Apolo Safanpo.

Keempat, Papua Tengah dengan ibu kota Nabire, meliputi wilayah Kabupaten Nabire, Kabupaten Puncak Jaya, Kabupaten Paniai, Kabupaten Mimika, Kabupaten Puncak, Kabupaten Dogiyai, Kabupaten Intan Jaya dan Kabupaten Deiyai berdasarkan UU 15 tahun 2022 dan dipimpin oleh Pj Gubernur Ribka Haluk.

Kelima, Papua Pegunungan beribu kota Jayawijaya berdasarkan UU No 16 tahun 2022 dan dipimpin Pj Gubernur Nikolaus Kondomo. Wilayahnya meliputi Kabupaten Jayawijaya, Kabupaten Yahukimo, Kabupaten Tolikara, Kabupaten Pegunungan Bintang, Kabupaten Yalimo, Kabupaten Lanny Jaya, Kabupaten Mamberamo Tengah, dan Kabupaten Nduga.

Keenam, Papua Barat Daya yang baru disahkan dalam Rapat Paripurna DPR pada 18 November 2022 sebagai pemekaran Papua Barat. Wilayahnya adalah Kota Sorong, Kabupaten Sorong, Kabupaten Sorong Selatan, Kabupaten Maybrat, Kabupaten Tambrauw, dan Kabupaten Raja Ampat.

Pemekaran tersebut telah diusulkan sejak lama, termasuk saat tokoh Papua bertemu dengan Presiden Joko Widodo dengan 61 tokoh Papua di Istana Negara, Jakarta, pada 10 September 2019. Ketua DPRD Kota Jayapura Abisai Rollo, saat itu mengusulkan pemekaran berdasarkan wilayah adat untuk menekan suhu keamanan di Papua karena masing-masing tokoh adat akan menjaga wilayah mereka. Usulannya adalah dengan pembagian lima provinsi di Papua dan dua provinsi di Papua Barat, sesuai pembagian tujuh wilayah adat.

Ketujuh wilayah adat tersebut adalah Mamta (Mamberamo-Tami atau dikenal dengan wilayah Tabi), Saereri, Ha Anim, La Pago, Mee Pago yang berada di Provinsi Papua dan Bomberai, serta Domberai di Papua Barat.

Pertama, wilayah adat Mamta berada di Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Kabupaten Sarmi, Kabupaten Memberamo Raya dan Kabupaten Keroom.

Kedua, wilayah Saereri menyebar di sekitar Teluk Cenderawasih, yaitu Kabupaten Biak Numfor, Supiori, Yapen, dan Waropen.

Ketiga, wilayah Ha Anim (Anim Ha) terletak di Papua Selatan, yakni Merauke, Boven Digul, Mappi, dan Asmat.

Keempat, wilayah adat La Pago terletak di pegunungan Papua Tengah sisi timur, meliputi Jaya Wijaya, Pegunungan Bintang, Wamena, Lanny Jaya, Puncak Jaya, Nduga, Yahukimo, Yalimo, Mamberamo Tengah, dan Tolikara.

Kelima, wilayah adat Mee Pago, terletak di Pegunungan Papua bagian tengah, yaitu Intan Jaya, Paniai, Deiyai, Dogiyai, Nabire bagian gunung, dan sebagian Mimika (bagian gunung).

Keenam, wilayah adat Domberai, terletak di Papua barat laut, meliputi Kabupaten Manokwari, Bintuni, Babo, Wondama, Wasi, Sorong, Raja Ampat, Teminabuan, Inawatan, Ayamaru, Aifat, dan Aitinyo.

Ketujuh, wilayah adat Bomberai di sebelah selatan kepala burung atau semenanjung Bomberai, yakni Fakfak, Kaimana, Kokonao, dan Mimika (bagian pantai).

Atas usulan itu, Presiden Jokowi pun menyetujuinya, namun tidak keseluruhan usulan, tapi 2 hingga 3 provinsi.

Perhatian pemerintah pusat terhadap tanah Papua juga sudah terwujud dari kucuran Dana Otonomi Khusus (Otsus) Papua yang mencapai Rp1.092 triliun selama 2002-2022, dengan rincian dana otsus dan dana tambahan infrastruktur (DTI) mencapai Rp138,65 triliun, transfer ke daerah dan dana desa (TKDD) mencapai Rp702,3 triliun dan belanja kementerian/lembaga (K/L) sebesar Rp251,29 triliun.

TKDD ke Papua dan Papua Barat, tergolong tertinggi dibandingkan provinsi lainnya. Papua dan Papua Barat menerima transfer Rp14,7 juta per penduduk dan Rp10,2 juta per penduduk.

Khusus pada 2022, alokasi Dana Otsus untuk Provinsi Papua adalah Rp5,7 triliun dan Rp2,7 triliun untuk Papua Barat, dan masih ditambah sebesar Rp4,37 triliun. Dalam RAPBN 2023, pemerintah kembali menaikkan anggaran dana tambahan untuk Papua sebesar Rp405 miliar (3,15 persen) dari "outlook" 2022.

Dengan berbagai keistimewaan tersebut, Wapres Ma'ruf Amin bertemu dengan para pj gubernur, bupati, kepala daerah atau perwakilannya, pangdam, Dewan Perwakilan Rakyat Papua (DPRP), anggota forum koordinasi pimpinan daerah (forkopimda), tokoh agama, tokoh masyarakat hingga tokoh adat di tanah Papua untuk mencatat aspirasi mereka.

Aspirasi Provinsi Papua

Sekretaris Daerah Papua Ridwan Rumasukun, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Papua (DPRP) Jhony Banua Wouw, Ketua Majelis Rakyat Papua Timotius Murib, Pangdam Cendrawasih Mayjen TNI Muhammad Saleh Mustafa, Bupati Memberamo John Tabo, dan pejabat terkait lain menyampaikan aspirasi kepada Wapres pada 29 November 2022.

Ketua DPRP Jhony Banua Rouw menyampaikan masalah mengenai dana trasnfer pusat yang berkurang, sehingga berdampak pada pendidikan, kesehatan hingga belanja pegawai.

Menurut Jhony, dengan pemekaran, dana transfer pusat ke Papua sebagai provinsi induk berkurang karena pada 2023 hanya mendapatkan Rp2,3 triliun karena terbagi untuk Papua Selatan Rp1,5 triliun, Papua Tengah Rp1,8 triliun, untuk Papua Pengunungan Rp2 triliun, totalnya Rp7,7 triliun.

Padahal, menurut Jhony, provinsi induk masih membiayai sejumlah komponen, seperti untuk beasiswa yang berdasarkan APBD 2022 ada anggaran Rp420 miliar, namun pada 2023 hanya mendapat Rp100 miliar, sehingga hanya bisa bertahan selama 2 hingga 3 bulan untuk membiayai mahasiswa asal Papua di dalam dan di luar negeri.

Selanjutnya masalah ongkos untuk "Jaminan Papua Sehat", yaitu bila ada warga dari luar Provinsi Papua dirujuk ke rumah sakit di provinsi Papua, maka provinsi induk yang membiayai pengobatannya.

"Kalau mereka datang, tapi kami tidak bisa melayani orang Papua, orang Papua akan merasa tidak ada manfaat dari pemekaran Papua," kata Jhony Banua.

Masalah lain adalah untuk belanja pegawai. Menurut Jhony, 100 persen masih dibiayai provinsi induk, yaitu pada APBD 2022 sebesar Rp 1,1 triliun untuk sekitar 11 ribu ASN, namun pada 2023 hanya bisa dianggarkan Rp700 miliar.

Permintaan lain adalah perpanjangan masa jabatan DPRP dan Majelis Rakyat Papua (MRP), penambahan jumlah kursi DPR RI menjadi 4 kursi bagi masing-masing provinsi di tanah Papua.

Atas keluhan dan permintaan tersebut, Wakil Menteri Dalam Negeri John Wempi Wetipo yang terus mendampingi Wapres ma'ruf dalam pertemuan dengan para tokoh Papua mengatakan memang masa jabatan MRP diperpanjang hingga Juni 2023.

Soal pembiayaan ASN, pemerintah pusat membuka kesempatan para sekretaris daerah (sekda) di DOB-DOB untuk melakukan mutasi pegawai dari provinsi Papua, sehingga belanja pegawai dibebankan ke masing-masing DOB.

Sementara soal ongkos rumah sakit rujukan, Wempi menyebut biaya itu juga akan ditanggung masing-masing provinsi asal pasien dan terkait beasiswa, Kemendagri akan menjembatani untuk memprofil ulang mahasiswa-mahasiswa dari setiap provinsi, sehingga pembayaran beasiswa diserahkan ke DOB masing-masing.

Aspirasi Papua Selatan

Selanjutnya pada 30 September 2022 di Merauke, Papua Selatan, Wapres Ma'ruf dan Wamendagri John Wempi kembali bertemu dengan para kepala daerah maupun tokoh masyarakat di wilayah tersebut.

Pj Gubernur Papua Selatan Apolo Safanpo mengatakan sejak ia dilantik pada 11 November 2022, struktur pemda di Papua Selatan belum rampung. Pelantikan sekretaris daerah dan pejabat organisasi paling lambat sepekan ke depan dan ia meminta lebih banyak kuota pegawai.

Sementara tokoh masyarakat Merauke, termasuk mantan Bupati Merauke Marine John Gluba Gebse, meminta agar aturan ASN yang berasal dari Orang Asli Papua (OAP) benar-benar dilaksanakan.

"Beri ruang untuk warga Indonesia asal Papua Selatan tumbuh dan berkembang. Ruang 80 persen (ASN dari OAP) kami kawal baik-baik dan malah bukan berujung jadi arena kekecewaan karena 80 persen aturan tidak direalisasikan. Ruang yang kami minta jangan sampai diisi pejabat dari tempat lain, biarlah kami belajar ber-Indonesia, belajar bertanggung jawab," kata Gebse.

Selanjutnya, saat bertemu dengan para petani di Kampung Semangga Jaya, Distrik Semangga, Merauke, Wapres mendengarkan keluhan soal mahalnya harga BBM dan pupuk bersubsidi.

"Kami seperti tidak tersentuh yang namanya program BBM bersubsidi. Kami pakai BBM subsidi, tapi rasa non-subsisi, kami iri dengan nelayan yang ada SPBU khusus nelayan. Jadi kami juga usul ada SPBU khusus petani," kata Ketua Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Tanah Miring Kabupaten Merauke Aceng.

Ketua Kontak Tani dan Nelayan Andalan (KTNA) Kabupaten Merauke Sukarmin menyebut biaya produksi beras saat ini sangat tinggi, sehingga tidak seimbang dengan hasil panen.

"Kami mohon dinaikkan HET (harga eceran tertinggi) beras, mohon disubsidi pestisida herbisida dan fungsida," kata Sukarmin.

Aspirasi Bomberai Raya

Di kota Biak, Wapres Ma'ruf juga mencatat sejumlah permintaan. Satu hal yang mencuat dalam pertemuan pada 1 Desember 2022 itu adalah usulan pembentukan Provinsi Bomberai Raya.

Dalam pertemuan itu Bupati Fakfak Untung Tamsil, Bupati Teluk Wondama Hendrik Mambor, Raja Kaimana Abdul Hakim Achmad Aituarauw maupun Ketua Dewan Adat Kaimana Johan Werfete kompak meminta berdirinya provinsi baru, yang terdiri dari Kabupaten Fakfak, Kabupaten Kaimana, Kabupaten Teluk Bintuni, dan kabupaten Teluk Wondama menjadi Provinsi Bomberai Raya atau Papua Barat Tengah.

Harapan mereka yang paling tinggi adalah memiliki provinsi sendiri. Mereka berharap Wapres Ma'ruf dan Wakil Menteri Dalam Negeri juga bisa mencatat apa yang disampaikan dalam pertemuan itu.

Menurut mereka, pembangunan di wilayah Papua Barat bagian selatan saat ini jauh tertinggal dari wilayah bagian utara, seperti Manokwari.

Sudah lebih dari 20 tahun Provinsi Papua Barat berdiri, Kaimana dinilai masih seperti saat ini, Fakfak masih seperti yang dulu, Wondama masih seperti kemarin-kemarin, Bintuni yang sama memberikan makan mereka melalui migas juga sama keadaannya.

Ketua Dewan Adat Kaimana Johan Werfete dalam audiensi tersebut mendukung untuk hadirnya Provinsi Bomberai Raya.

Mereka menyatakan masyarakat adat sangat ingin maju seperti kampung-kampung lain, masyarakat pedalaman sangat ramah dan sangat siap menerima pembangunan, tidak ada tantangan dan hambatan apapun kalau membangun infrastruktur jalan, terutama untuk menghubungkan kampung dengan kampung lain, infrastruktur jalan itu sangat dibutuhkan.

Bupati Teluk Wondama Hendrik Mambor mengaku harus mengeluarkan uang Rp100 juta untuk datang ke pertemuan tersebut.

Hal itu karena transportasi darat sangat susah, sehingga ia terpaksa mencarter pesawat kargo dengan harga Rp100 juta untuk 4 orang saja demi menyampaikan harapan-harapan masyarakat ke Wapres.

Bupati Fakfak Untung Tamsil dalam acara tersebut mengatakan Provinsi Bomberai Raya diperlukan untuk percepatan pembangunan empat kabupaten.

Fakfak itu merupakan kota tertua di Papua, tapi dari dulu kondisinya hanya begitu-begitu saja, beberapa daerah masih ada yang belum teraliri listrik, air bersih juga belum ada.

Aspirasi Saereri

Kemudian pada 2 Desember 2022, para bupati atau perwakilannya di wilayah adat Saereri, yaitu Bupati Biak Herry Ario Naap, Pj Bupati Kepulauan Yapen Cyfrianus Y Mambay, Wakil Bupati Kepulauan Waropen Lamek Maniagasi, Sekretaris Daerah Kabupaten Supiori Ferra Wanggai juga meminta terbentuknya Provinsi Papua Utara.

"Ketika kami berusaha untuk DOB Papua Utara, kami di Saereri yang duluan menyiapkan administrasi DOB Papua Utara. Itu pengakuan Menteri Dalam Negeri, tapi sampai hari ini kami ketinggalan, tidak bisa disetujui," kata Wakil Bupati Kepulauan Waropen Lamek Maniagasi.

Selanjutnya Sekda Kabupaten Supiori Ferra Wanggai menyebut kabupaten itu juga mendukung pembentukan Provinsi Papua Utara.

Bupati Biak Herry Ario Naap mengaku daerahnya cukup untuk membiayai sendiri anggaran di provinsi baru tersebut.

"Kalau kami mengekspor dan mendapat dukungan untuk rute penerbangan langsung Biak-Narita, dengan kapasitas 600-800 ribu ton per tahun, maka kami akan menghasilkan devisa untuk negara sebesar Rp17,5 triliun per tahun. Maka, kalaupun kami menjadi provinsi, negara tidak pusing karena kami sudah menghasilkan uang Rp17,5 triliun untuk negara, jadi tidak membebani negara," ucap Herry.

Meski tangkapan ikan tuna di Biak dan sekitarnya cukup banyak, namun nelayan Biak sendiri mengeluhkan rendahnya harga ikan tuna.

"Tuna, tapi kendala di Kabupaten Biak adalah harganya yang lebih rendah dibanding di Papua Barat, seperti di Manowakri, Jayapura, dan Sorong, di sana harga sudah sampai Rp60ribu per kilogram kalau sudah 'di-loin' (dibersihkan), sedangkan kalau gelondongan Rp50 ribu sementara di Kabupaten Biak, per kilogram cuma Rp30 ribu," kata salah seorang nelayan Biak Engel, yang ditemui di Pelabuhan Pelindo IV, Kota Biak, Kabupaten Biak Numfor.

Engel menjadi salah satu penerima bantuan kapal motor yang berasal dari Dana Alokasi Khusus (DAK). Saat itu juga dilakukan pelepasan ekspor 1,4 juta ton ikan tuna yang terdiri dari 225 ekor untuk tujuan ekspor ke Jepang dengan harga Rp150 ribu per kilogram tuna, atau 5 kali lipat dari harga beli yang disebut Engel.

"Kami di lapangan tidak sama, bahkan kadang (harga ikan tuna) bisa turun dari Rp30 ribu kalau berat (seekor) tuna kurang dari 20 kilogram, jadi harga disesuaikan dengan beratnya. Kami di sini tidak seperti tempat lain, dengan batas 15 kilogram ke atas harga jadi naik, malah kalau timbangan turun jadi harga makin turun," ucap Engel.

Satu tak terpecah

Atas usulan dan keluhan tersebut, Wapres Ma'ruf mengajak masyarakat Papua untuk menyatukan hati dan satu tujuan, sesuai dengan semboyan "Izakot Bekai Izakod Kai".

"Saya ingin mengajak, mari kita satukan hati, satukan tujuan. Ini saya baca di airport ya. Saya kira betul, satukan hati dan satukan tujuan, 'Izakot Bekai Izakod Kai', kalau hati kita sama tujuan kita sama, semangat kita sama," katanya.

Wapres Ma'ruf mengatakan sesungguhnya ia datang ke Papua ingin "menggaruk yang gatal".

"Artinya yang gatal di mana, yang harus digaruk itu yang mana? Jangan sampai yang gatal di mana yang digaruk dimana, karena tidak banyak mendengar. Saya senang Pak Wamendagri ikut mencatat harapan-harapan itu dan harapan bapak harapan kita semua, harapan seluruh pemimpin nasional," kata Wapres.

Mengenai usulan dua provinsi baru di Papua juga telah dicatat, namun hal itu butuh solusi-solusi detail dan rencana konkrit untuk dimasukkan ke dalam Rencana Aksi pembangunan Papua 2023-2024.

"Jawaban tentang pemekaran jadi ada 2 adat, yang satu adat Saereri dan (kedua) Bomberai, katanya belum juga aspirasinya untuk menjadi provinsi tersendiri, kami catat. Mudah-mudahan ada juga DOB baru lagi," katanya.

Menurut Wapres, kehadiran provinsi-provinsi baru menuntut perlunya suatu masterplan yang baru juga terkait sistem transportasi terpadu, misalnya skenario baru Trans-Papua.

"Ini menjadi bagian yang sebagai contoh perlunya membahas peta Biak Nomfur sebagai internasional 'hub' baru yang langsung ke kawasan Pasifik. Saya juga ingin menekankan kembali bahwa pemekaran provinsi papua yang sudah ada, 4 DOB itu merupakan game changer dalam percepatan pembangunan Papua. Ini penting," ujar Wapres.

Ia juga menginstruksikan kepada menteri/kepala badan untuk segera membahas solusi-solusi detail dan konkrit untuk dimasukkan ke dalam Rencana Aksi 2023-2024.

Setelah aspirasi tercatat, sekarang saatnya mengubah catatan itu menjadi tindakan nyata bagi rakyat Papua.


Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Catatan "tawaf" Wapres Ma'ruf Amin di tanah Papua

Editor : Evarianus Supar
COPYRIGHT © ANTARA 2022

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Whatsapp
  • facebook
  • twitter
  • email
  • pinterest
  • print

Berita Terkait

Ma'ruf Amin: Indonesia paling progresif dalam pencapaian target SDGs

Ma'ruf Amin: Indonesia paling progresif dalam pencapaian target SDGs

7 Oktober 2024 12:49

Yenny Wahid harap Ma'ruf Amin tengahi konflik PBNU dan PKB

Yenny Wahid harap Ma'ruf Amin tengahi konflik PBNU dan PKB

19 Agustus 2024 17:00

Ma'ruf Amin ajak masyarakat manfaatkan setiap peluang bangun Indonesia Maju

Ma'ruf Amin ajak masyarakat manfaatkan setiap peluang bangun Indonesia Maju

17 Agustus 2024 06:51

Ma'ruf Amin: Anak anugerah Tuhan untuk masa depan Indonesia

Ma'ruf Amin: Anak anugerah Tuhan untuk masa depan Indonesia

23 Juli 2024 19:55

Wapres sampaikan empat pesan strategis percepat pembangunan Papua

Wapres sampaikan empat pesan strategis percepat pembangunan Papua

9 Juni 2024 19:04

Ma'ruf Amin luncurkan RIPPP dan SIPPP percepat pembangunan Papua

Ma'ruf Amin luncurkan RIPPP dan SIPPP percepat pembangunan Papua

9 Juni 2024 07:11

Wapres: Penegakan hukum di Papua jangan cederai HAM

Wapres: Penegakan hukum di Papua jangan cederai HAM

7 Juni 2024 07:07

Ma'ruf Amin: Pembangunan rumah nelayan Malawei Sorong tetap lanjut

Ma'ruf Amin: Pembangunan rumah nelayan Malawei Sorong tetap lanjut

7 Juni 2024 07:00

Terkini

  • Pencarian Dua Warga Yambekiri Masih Berkanjut

    Pencarian Dua Warga Yambekiri Masih Berkanjut

    Feb 16th, 2018

  • Imlek, Bupati Imburi Ajak Warga Jaga Keberagaman

    Imlek, Bupati Imburi Ajak Warga Jaga Keberagaman

    Feb 16th, 2018

  • Siswa SMA YPK Wondama Terima Bantuan Bama

    Siswa SMA YPK Wondama Terima Bantuan Bama

    Feb 16th, 2018

  • Tim Damkar Teluk Wondama Segara Terbentuk

    Tim Damkar Teluk Wondama Segara Terbentuk

    Feb 16th, 2018

  • Atraksi Barongsai Meriahkan Tahun Baru Imlek di Teluk Wondama

    Atraksi Barongsai Meriahkan Tahun Baru Imlek di Teluk Wondama

    Feb 16th, 2018

Foto

Selamat Jumat Agung

Selamat Jumat Agung

Selamat Tahun Baru 2025

Selamat Tahun Baru 2025

Dewas LKBN ANTARA kunjungi Biro Papua Barat di Manokwari

Dewas LKBN ANTARA kunjungi Biro Papua Barat di Manokwari

Banjir Sorong

Banjir Sorong

Warga Kabupaten Manokwari menyalurkan hak suara pada Pemilu 2024

Warga Kabupaten Manokwari menyalurkan hak suara pada Pemilu 2024

Terpopuler

JPN Kejati Papua Barat perjuangkan perwalian anak rentan

JPN Kejati Papua Barat perjuangkan perwalian anak rentan

Pemkab Manokwari start pembangunan tahap II Pasar Sanggeng

Pemkab Manokwari start pembangunan tahap II Pasar Sanggeng

Bulog Manokwari salurkan beras kepada 29.234 penerima bantuan pangan

Bulog Manokwari salurkan beras kepada 29.234 penerima bantuan pangan

Pemprov serahkan mobil damkar Rp1,3 miliar ke Manokwari Selatan

Pemprov serahkan mobil damkar Rp1,3 miliar ke Manokwari Selatan

Disnakertrans Papua Barat sidak perusahaan yang tahan ijazah pekerja

Disnakertrans Papua Barat sidak perusahaan yang tahan ijazah pekerja

Antara News papuatengah
papuabarat.antaranews.com
Copyright © 2025
  • Mobile Site
  • Top News
  • Terkini
  • RSS
  • Twitter
  • Facebook
  • Nasional
  • Seputar Papua Tengah
  • Seputar Papua Barat
  • Seputar Papua Barat Daya
  • Ekonomi
  • Ketentuan Penggunaan
  • Tentang Kami
  • Pedoman
  • Kebijakan Privasi
  • BrandA
  • ANTARA Foto
  • Korporat
  • PPID
  • www.antaranews.com
  • Antara Foto
  • IMQ
  • Asianet
  • OANA
notification icon
Dapatkan Berita Terkini khusus untuk anda dengan mengaktifkan notifikasi Antaranews.com