Pangdam Pattimura resmikan 2.664 titik sumber air bersih

Ambon (ANTARA) - Panglima daerah militer (Pangdam) XV Pattimura mengikuti Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) meresmikan 2.664 titik sumber air bersih secara virtual di seluruh Indonesia.

"Program peresmian ini bekerja sama dengan PT Pertamina untuk mewujudkan air bersih di seluruh Indonesia," kata Pangdam XV Pattimura Mayjend TNI Syafrial dalam keterangan tertulis yang diterima di Ambon, Rabu.

Pada kesempatan itu Pangdam meresmikan air bersih di Desa Kaitetu Kecamatan Leihitu Maluku Tengah, sementara KSAD Jenderal TNI Maruli Simanjuntak meresmikan air bersih di Desa Manusak, Kupang NTT.

Pangdam menjelaskan bahwa di wilayah Kodam XV/Pattimura terdapat sembilan titik sumber air bersih dari Program TNI AD Manunggal Air dengan rincian delapan titik Maluku dan satu titik di Maluku Utara.

"Sedangkan untuk program perpipaan di wilayah Provinsi Maluku terdapat dua titik dan di Provinsi Maluku Utara terdapat lima titik. Program ini mendapat dukungan positif dari pemda dan masyarakat setempat," ucapnya.

Ia berharap fasilitas sumber air yang sudah tersedia dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk kebutuhan sehari-hari dan dirawat, sehingga masa pakai bisa bertahan lama. "Manfaatkan dan rawatlah fasilitas ini agar bisa dinikmati oleh anak cucu kita nanti," kata Pangdam.

Sementara itu dalam sambutannya melalui virtual KSAD Jenderal TNI Maruli Simanjuntak menjelaskan dipilihnya NTT ini sebagai tempat peresmian, karena merupakan awal membuat titik sumber air bersih, yang kemudian dilaksanakan di seluruh Indonesia mulai dari Sabang sampai Merauke.

“Saat ini di NTT terdapat 400 titik air bersih. Inilah bentuk komitmen TNI-AD membantu untuk memajukan setiap daerah di Indonesia, khusus untuk masalah ketersediaan air bersih, yang mana air bersih merupakan hal mendasar dalam kehidupan," ucapnya.

Lebih lanjut KSAD menyampaikan Program TNI-AD Manunggal Air akan terus berlanjut di seluruh Indonesia.

Ia juga mengatakan masalah ketahanan pangan perlu kerja sama seluruh pihak, agar ke depan Indonesia tidak perlu lagi mengimpor kebutuhan pangan.

“Kalau kita bisa bekerja sama, baik itu TNI dengan semua pihak, saya yakin kesejahteraan masyarakat di setiap daerah bisa sama dan setara," ujarnya.

KSAD berharap kerja sama ini bisa lebih ditingkatkan dan berkesinambungan demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Pada akhir sambutannya KSAD menyampaikan kepada para Pangdam untuk meningkatkan kerja sama dan sinergisitas bukan hanya dengan pemerintah setempat namun juga dengan pihak swasta atau BUMN.
​​​​​​​