Manokwari (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Papua Barat membenahi situs sejarah yang ada di Pulau Mansinam menjelang peringatan ulang tahun ke-168 perkabaran Injil pada 5 Februari 2023.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Provinsi Papua Barat Yohanis Momot di Manokwari, Jumat, mengatakan bahwa pemerintah memperbaiki gereja utama hingga tugu pendaratan penginjil Carl Wilhelm Ottow dan Johann Gottlob Geissler di Pulau Mansinam.
"Sebagian besar sudah selesai, seperti lampu kita sudah ganti, dermaga sudah diperbaiki, atap tugu pendaratan kita sudah ganti, dan perbaikan Gereja Epicentrum kita targetkan tanggal 30 Januari semua pekerjaan tuntas," jelas Momot.
Perbaikan-perbaikan yang dilakukan di situs bersejarah yang ada di Pulau Mansinam, menurut dia, menghabiskan dana hingga Rp4,5 miliar yang berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Papua Barat Tahun 2023.
"Kami menggunakan APBD 2023 sebesar Rp4,5 miliar untuk merenovasi secara keseluruhan, (karena) seperti kita tahu bahwa Pulau Mansinam akan banyak dikunjungi, bukan saja oleh warga Papua, tapi juga tamu kenegaraan," kata Momot.
Ia mengatakan bahwa Pemerintah Provinsi Papua Barat berencana membentuk badan pengurus situs sejarah di Pulau Mansinam.
"Akan ada otoritas yang mengelola situs sejarah Pulau Mansinam, sehingga tidak terjadi seperti situs tidak dipelihara dan dirawat dengan baik seperti sebelum-sebelumnya," katanya.
Selain itu, ia mengatakan, Pemerintah Provinsi Papua Barat juga berencana membangun replika kapal yang digunakan Ottow dan Geissler ketika mendarat di Pulau Mansinam.
"Tentunya itu harus dijaga dan dirawat, karena setiap saat bisa dikunjungi," kata Momot.
