Kaimana (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Kaimana, Papua Barat, berkomitmen mewujudkan Kabupaten Layak Anak (KLA) melalui beragam kebijakan dan program strategis yang berpihak pada pemenuhan hak dan perlindungan anak.
Wakil Bupati Kaimana Isak Waryensi, di Kaimana, Selasa, mengatakan terwujudnya Kabupaten Layak Anak adalah bagian dari indikator utama dalam pembangunan sumber daya manusia di Kaimana.
“Pemerintah terus berupaya melalui kebijakan yang berpihak pada perlindungan dan kesejahteraan anak,” ujar Isak saat menghadiri peringatan Hari Anak Nasional (HAN) ke-41 tingkat Provinsi Papua Barat di Kaimana, Selasa.
Ia mengatakan peringatan HAN menjadi momentum penting untuk membangkitkan kepedulian seluruh elemen masyarakat, mulai dari keluarga, pemerintah, dunia usaha, hingga media massa.
Berbagai program telah dilakukan Pemkab Kaimana seperti fasilitasi layanan ramah anak, penguatan kelembagaan perlindungan anak, serta mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam pengawasan dan pemenuhan hak-hak anak.
Namun demikian, masih adanya tantangan dalam implementasi program perlindungan anak di tingkat kampung dan kelurahan, seperti keterbatasan sumber daya, pemahaman yang belum merata, dan praktik kekerasan yang masih terjadi di lingkungan keluarga.
“Melalui momen HAN ini, kami berharap semua pihak mengambil bagian aktif dalam menciptakan lingkungan yang mendukung anak-anak tumbuh sehat, cerdas, ceria, dan berakhlak mulia,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Kaimana, Olivia Ansanay, menjelaskan rangkaian kegiatan HAN tahun ini melibatkan anak-anak dan pemangku kepentingan secara langsung.
Kegiatan mencakup seminar sosial-demografis Orang Asli Papua (OAP), pemutaran film edukatif Stop Kekerasan Terhadap Anak, pameran kreativitas, dialog anak dengan pemangku kepentingan, hingga pembentukan forum PERISAI Kaimana.
Puncak acara yang digelar di Kaimana turut dimeriahkan oleh penampilan budaya lokal dan pemberian motivasi kepada anak-anak sebagai bentuk penguatan identitas dan semangat membangun generasi Papua yang unggul.
