Manokwari, (Antaranews.
Papua Barat)-Pemerintah Kabupaten Teluk Wondama, Papua Barat, kesulitan membangun infrastruktur di daerah kepulauan karena terganjal status kawasan.
Asisten I Setda Kabupaten Teluk Wondama, Jack Ayamiseba di Manokwari, Kamis, mengatakan, masyarakat mendesak pemerintah daerah membangun jalan lingkar serta infrastruktur lain di Pulau Roon, Roswar, dan Rumberpon.
"Masyarakat ingin sektor pariwisata di wilayah mereka berkembang. Dari situ mereka bisa menuai manfaat atas multi player efect atas pengembangan pariwisata," kata Jack.
Ia menyebutkan, beberapa kali masyarakat melayangkan surat kepada Pemkab Wondama pertanyakan realisasi pembangunan tersebut. Pembangunan belum bisa dimulai lantasan tiga pulau tersebut masuk dalam kawasan Konservasi.
Jack berharap, Pemerintah Provinsi Papua Barat melaksanakan fasilitasi agar persoalan ini sehingga pembangunan bisa dilaksanakan.
"Tiga pulau ini masuk dalam kawasan Taman Nasional Teluk Cenderawasih. Disitu kawasan konservasi, harus alih fungsi kawasan dulu baru kita bisa bangun," katanya.
Ia mengungkapkan, tiga pulau ini memiliki potensi pariwisata menarik. Pembangunan infrastruktur dinilai sebagai salah satu syarat agar sektor pariwisata di daerah ini dapat berkembang.
"Di situ ada masyarakat, mereka juga ingin wilayahnya maju. Apalagi ada potensi pariwisata, ini yang harus kita pertimbangkan," kata dia lagi.
Menurutnya, campur tangan Pemprov sangat diharapkan agar alih fungsi kawasan bisa dilakukan. Pemkab Wondama ingin ada pertemuan bersama Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan untuk membahas persoalan ini.